- Selasa, 5 Mei 2020
PSBB Diperpanjang Hingga 19 Mei, Zul Elfian Minta Dilakukan Pool Test

Solok (Minangsatu) - Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap kedua dimulai tanggal 06 sampai 19 Mei 2020 hal ini sesuai dengan Keputusan Gubernur Sumbar nomor -180- 331- 2020 .
Secara umum tidak ada perubahan aturan yang signifikan, hanya saja sesuai arahan Gubernur diminta untuk dapat lebih ketat dalam menjaga wilayah masing-masing.
Oleh karena Wali Kota Solok mohon sangat kepedulian seluruh masyarakat baik yang berdomisili di Kota Solok maupun masyarakat luar yang beraktivitas di Kota Solok untuk sama-sama menjaga diri dan mengikuti setiap himbauan Pemerintah, karena bagaimanapun juga Kota Solok sebagai daerah perlintasan memiliki potensi dan beresiko untuk terpapar virus ini," ujar Nurzal Gustim, SSTP, MSi Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan dalam Siaran Pers yang ditetima wartawan, Selasa (5/5/20) sore.
Memasuki hari ke 14 pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di seluruh Wilayah Provinsi Sumatera Barat. Untuk menentukan bagaimana PSBB selanjutnya, Gubernur IIrwan Prayitno bersama Forkopimda Sumatera Barat gelar Video Conference (Vicon) dengan seluruh Kepala Daerah di Provinsi Sumbar.
Walikota Solok Zul Elfian, Dandim 0309/Solok Letkol Arm Reno Triambodo, Kapolres Solok Kota AKBP Ferry Suwandi, Pj. Sekda Kota Solok Luhur Budianda, Kepala Dinas Kesehatan Kota Solok Hj.Ambun Kadri mengikuti di e-Gov Monitoring Room Lantai II Balaikota Solok, Selasa (5/5).
Gubernur Irwan Prayitno (IP) dalam arahannya mengatakan, perpanjangan PSBB sebagai salah satu upaya kita mencegah ledakan kedua kasus Covid-19 di Provinsi Sumatera Barat. Momentum yang harus dijaga adalah saat Hari Raya Idul Fitri pada Tanggal 23-24 Mei 2020. Jangan sampai ada ledakan kedua di Sumbar. Lebaran akan tetap PSBB agar tidak akan terjadi ledakan kasus.
Kedepannya, Pemerintah bersama Polres dan Dandim harus ketat menjaga wilayahnya dari Covid-19. Pada akhir Bulan Mei ataupun awal Bulan Juni, Pemprov Sumbar akan melakukan pool test diseluruh kabupaten dan kota dan akan dilaporkan ke pusat," ujar IP.
Wali Kota Solok Zul Elfian kepada Gubernur menyatakan kesiapan Kota Solok dalam mendukung PSBB sampai tanggal 19 Mei atau diperpanjang sampai tanggal 29 Mei. "Mudah-mudahan tanggal 19 Mei atau 29 Mei wabah ini akan selesai dan Bulan Juni kita bisa hidup normal lagi," sebut Zul Elfian
Meskipun Kota Solok saat ini masih zona hijau, namun di Kota Solok tetap waspada karena telah dikelilingi daerah zona merah.
"Oleh karena itu, kita terus berupaya, terutama di pasar raya dengan cara merelokasi pasar. Kami mengharapkan Pool Test juga tetap dilanjutkan. Kalau perlu unsur pimpinan di Kota Solok juga dites untuk menjaga keamanan dari Covid-19," ujar Zul Elfian.
Kita tetap akan berupaya melakukan edukasi masyarakat, tracking untuk penemuan kasus baru, deteksi dini, isolasi, pengobatan segera dan insentif serta rehabilitasi, guna mencegah penyebaran Covid-19 ini di Kota Solok.
Semoga status Zona Hijau Kota Solok tidak membuat kita lengah, pandang enteng.
"Mari senantiasa berusaha dan berdoa kepada Allah SWT semoga virus ini cepat hilang dan sampai hilang tidak ada satupun masyarakat Kota Solok yang terpapar," harap Walikota.
Editor : sc.astra
Tag :#solokkota #pooltest #covid19
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
DIDAMPINGI WALIKOTA RAMADHANI, ANGGOTA DPR RI ZIGO ROLANDA RESES KE KOTA SOLOK
-
PEMKO DAN KEJARI SOLOK TEKEN MOU KERJASAMA PENANGANAN MASALAH HUKUM PERDATA DAN TATA USAHA NEGARA
-
JELANG BERSIHKAN PUING BEKAS BENCANA ANGIN PUTING BELIUNG, WALIKOTA SOLOK PIMPIN APEL GABUNGAN BERSAMA RELAWAN
-
LOLOS MENJADI PESERTA PPAN, WALIKOTA SOLOK LEPAS ALYFIA AINI FAUZIAH MENUJU AUSTRALIA
-
PERINGATI HARI KESAKTIAN PANCASILA, PLN UP3 SOLOK GELAR SIMULASI TANGGAP DARURAT GEMPA BUMI
-
KONFLIK POLITIK DI INDONESIA: CERMIN KETEGANGAN SOSIAL ATAU KEGAGALAN DEMOKRASI?
-
UPAYA MELINDUNGI BAHASA ABORIGIN DI TENGAH ARUS GLOBALISASI
-
SEPAK TERJANG BUPATI ANNISA: MEMBANGUN PERADABAN DHARMASRAYA LEWAT PENDIDIKAN
-
DARI SUMATERA BARAT UNTUK INDONESIA: 80 TAHUN SUMATERA BARAT (1 OKTOBER 1945 - 1 OKTOBER 2025)
-
TENSI POLITIK OLAHRAGA NAIK JELANG MUSORPROV KONI SUMBAR, UPAYA INTERVENSI MENGKRISTAL