Wawako Asrul Di Hadapan CPNS: Mental Dilayani Harus Diganti Mental Melayani

Pd.Panjang (Minangsatu) - Wakil Walikota Padang Panjang, Drs. Asrul, mengingatkan para CPNS agar meningkatkan kedisiplinan, baik dalam berpakaian maupun jam kerja. Termasuk taat dan patuh pada peraturan perundang-undangan. 

Hal tersebut diungkapkan Asrul dalam kegiatan Evaluasi Program Aktualisasi Pasca-latihan Dasar (Latsar) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Ditambahkannya, mental dilayani harus diganti dengan mental melayani, tegas Asrul, Rabu (22/9/2021) di Hall Lantai III Balai Kota. 

Pada kesempatan itu, turut hadir Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Regional Bukittinggi, H. Sarjayadi, SS. 

Sementara Sarjayadi dihantaran kata sambutannya menjelaskan, dalam Latsar tahun 2021 menggunakan tiga metode, yakno metode classical, metode blended learning, dan metode distance learning. 

"Disini, ada salah satu CPNS dari Kota Padang Panjang yang lulus dan masuk peringkat tiga besar dari kurang lebih 3.000 CPNS se-Sumatera Barat yang mengikuti Latsar," jelas Sarjayadi. 

Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKSDM), Rudy Suarman, A.P menambahkan, Latsar CPNS merupakan proses terencana dan sistematis yang berdampak jangka panjang dalam membekali kompetensi bagi CPNS dalam melaksanakan tugas dan fungsinya.

"Latsar CPNS ini telah dilaksanakan dari 12 April sampai dengan 31 Juli lalu. Jumlah peserta dari Kota Padang Panjang sebanyak 55 orang, yang terdiri dari 14 orang golongan II dan 41 orang dari golongan III," terang Rudi.*