HOME BIROKRASI PROVINSI SUMATERA BARAT

  • Jumat, 3 Januari 2020

Pantauan Stasiun GAW Bukit Kototabang; Selama 2019 Kualitas Udara Bervariasi

Kepala Stasiun GAW Bukit Kototabang Wan Dayantolis
Kepala Stasiun GAW Bukit Kototabang Wan Dayantolis

Bukittinggi (Minangsatu) - Berdasarkan pengukuran kualitas udara Stasiun Pemantau Atmosfer Global (GAW) Bukit Kototabang Sumatera Barat selama 2019 lalu, menunjukkan hasil yang bervariatif mengikuti dinamika atmosfer dan lingkungan.

Kepala Stasiun Pemantau Atmosfer Global   Bukit Kototabang Wan Dayantolis, Jumat (3/1/2020), mengatakan, kondisi ekstrem tercatat pada pengukuran partikulat PM10 dan CO yang terjadi saat asap pekat menyelimuti  Sumatera Barat. Pada saat itu kebakaran hutan dan lahan terjadi di provinsi sekitar Sumatera Barat.

"Ringkasan umum kondisi Kualitas Udara 2019 sebagai berikut, untuk Partikel udara yang berukuran lebih kecil dari 10 mikron (mikrometer) atau PM10 tertinggi 487 ug/m3, yang terjadi pada tanggal 23 September 2019. Nilai ini berada rangking ke-7 selama 2006-2019.  Nilai tertinggi tercatat tahun 2008 sebesar 870 ug/m3,” terangnya.

Untuk Karbon dioksida atau zat asam arang (CO2) jelas Wan Dayantolis, kondisi tertinggi 475.6 ppm terjadi pada tanggal 1 Feb 2019. Nilai ini merupakan nilai tertinggi sejak tahun 2004. Sementara CO tertinggi pada angka 3.154 ppb, terjadi pada tanggal 3 September 2019. Nilai ini berada rangking ke-3 selama 2001-2019. Sedangkan untuk Nilai tertinggi tercatat pada tahun 2014 sebesar 5.047 ppb.

“Sementara itu Hidrokarbon paling sederhana yang berbentuk gas (CH4), tertinggi 2.185 ppb terjadi pada tanggal 9 Maret 2019. Nilai ini berada rangking ke-4 selama 2004-2019. Adapun nilai tertinggi tercatat pada tahun 2010 sebesar 2.387 ppb,” ulasnya.

Menurut Wan Dayantolis, untuk Curah Hujan (CH) tertinggi 76 mm, terjadi pada tanggal 30 Oktober 2019. CH harian tertinggi yang pernah terjadi sebesar 128 mm tercatat pada 9 Oktober 2017.

Untuk Suhu, maksimum pada angka 30.7 °C, yang terjadi pada tanggal 17 Agustus 2019. Suhu maksimum tertinggi yang pernah terjadi yaitu pada 3 Jan 2017 yaitu sebesar 33 °C. Suhu minimum 13.6 °C terjadi pada tanggal 16 September 2019, yang merupakan suhu terendah ketiga.


Wartawan : Anasrul
Editor : sc.astra

Tag :#gaw_bukitkototabang

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com