HOME SOSIAL BUDAYA KABUPATEN SOLOK

  • Jumat, 26 Oktober 2018

Fitra Dan Pricilia Dilewakan Sebagai Rang Mudo Dan Puti Bungsu Kab. Solok

Fitra dan Pricillia  dilewakan sebagai Rang Mudo dan Puti Bungsu oleh bupati Solok H. Gusmal
Fitra dan Pricillia dilewakan sebagai Rang Mudo dan Puti Bungsu oleh bupati Solok H. Gusmal

AROSUKA (Minangsatu) - Fitra dan Pricillia, duta budaya dari Kecamatan Hilitan Gumanti dan Kecamatan Bukit Sundi akhirnya dilewakan sebagai Rang Mudo dan Puti Bungsu pada  pemilihan Duta Budaya Kabupaten Solok Tahun 2018, Kamis (25/10) malam, ruang Solok nan Indah Arosuka.  

 

 Fitra dan Pricillia berhasil menyisihkan 14 pasang finalis rang mudo dan puti bungsu dari utusan kecamatan di Kab. Solok. Sementara  untuk juara II dan III di lewakan kepada pasangan Roni Andika dan Dinda Kusuma, keduanya dari Kecamatan Kubung, serta  Febi Arianto dari Kecamatan  Lembang Jaya) dan Sri Devi asal Kecamatan Danau kembar.

Semarak ajang pemilihan Duta Budaya Kabupaten Solok ini makin mengkristal karena dimeriahkan arti Minang Yen Rustam yang merupakan Duta Wisata dan Budaya Kabupaten Solok.

Pemilihan Duta Budaya ini, menurut kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Solok Yandra, SE, M. Si, menjadi penting  untuk tetap menjaga, melestarikan dan mempromosikan kebudayaan agar tetap dikenal  masyarakat luas." Pemilihan Duta Wisata diikuti  21 orang finalis, terdiri 11 rang mudo dan 10 puti bungsu  perwakilan kecamatan di Kab. Solok," sebutnya.

Menyambut itu, Bupati Solok H. Gusmal memberi apresiasi tinggi  kegiatan yang merupakan usaha pelestarian semua jenis budaya yang dimiliki. " Dengan kegiatan ini kita mengharapkan terbentuk karakter dan moral  generasi-generasi yang lebih baik," harapnya.

Dikatakan, kebudayaan menyangkut kehidupan manusia sebagai makhluk sosial. Karena itu harus selalu lakukan pengenalan budaya-budaya yang selama ini menjadi tirai peradaban dengan menguatkan  nilai-nilai tradisi daerah ini. 

Gusmal lebih mengharapkan efek dari kegiatan ini akan  memotivasi dan memberi kontribusi positif terhadao lingkungan dangan dilewakannya gelar Rang Mudo dan Puti Bungsu Duta Budaya Kab. Solok ini. " Terutama dalam hal pelestarian budaya dan pembangunan mental generasi muda di Kab. Solok, penobatan duta budaya ini akan lebih memberi arti," sebutnya.

Dalam kaitan itu, bupati Solok  menitip pesan  agar Duta Budaya  mampu menjadi pelopor dalam membentengi generasi muda dari berbagai bentuk pengaruh negatif narkotika, LGBT, kenakalan remaja dan penyimpangan sosial lainnya.

(Verizal Sarosa )

 

 


Wartawan : veri
Editor :

Tag :#Rang Mudo dan Puti Bungsu # Duta Budaya Solok

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com