HOME PEMBANGUNAN KABUPATEN DHARMASRAYA
- Selasa, 25 Juli 2017
Empat Nagari Di Dharmasraya Bakal Dimekarkan
DHARMASRAYA ( Minangsatu ) - Setidaknya empat Kenagarian diwilayah Kabupaten Dharmasraya dalam waktu dekat akan melangsungkan pemekaran nagari. Hal ini disampaikan Kabag Tatanan Pemerintah (Tapem) Asril. AP, kepada Minangsatu.com disela-sela kegiatan halal bi halal Asosiasi wali Nagari (Aswana Dharma di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Kecamatan Sitiung Senin (24/7).
Menurut Asril, nagari yang akan dimekarkan dalam waktu dekat ini, yakni nagari Sungai Kambut, Nagari Sikabau, berada diwilayah Kecamatan Pulau Punjung, Nagari Koto Baru, Kecamatan Koto Baru, dan Nagari Kurnia Selatan, berada diwilayah Kecamatan Sungai Rumbai.
"Keempat nagari ini, telah melengkapi segala persyaratan secara administrasi, tinggal persetujuan dan penandatangan surat keputusan dari kepala daerah," terang Asril.
Sementara nagari sedang dalam proses pengajuan pemekaran yaitunya Nagari Sialang Gaung. Sejauh ini diterima Bagian Tapem sebatas laporan, sedangkan administrasi serta ketentuan lain menyangkut pemekaran belum lengkap.
Pada intinya, dalam pemekaran nagari diperlukan persyaratan berupa kelengkapan administrasi meliputi luas wilayah, jumlah penduduk, maksimal memiliki empat jorong, memiliki 4000 jiwa, atau 800 Kepala Keluarga (KK).
Tentunya menjadi pokok terpenting dalam pemekaran nagari kesepakatan bersama, sesuai dengan keputusan musyawarah masyarakat bersama pihak pemerintah nagari, Ninik Mamak, LPM, KAN, Bamus, serta tokoh masyarakat setempat, pungkas Asril.
[ Syaiful Hanif ]
Editor :
Tag :#Aswana #pemekaran nagari #dharmasraya
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
RP28, 08 MILIAR, DANA REVITALISASI DIKUCURKAN UNTUK PERBAIKAN SEKOLAH DI DHARMASRAYA
-
PERBAIKAN JEMBATAN PULAU ANJOLAI HASIL INISIASI BUPATI DAN CSR PERUSAHAAN, BUKAN SWADAYA MURNI
-
PT X DAREH BIKIN JALAN KEBUN UNTUK MASYARAKAT
-
RESPONS CEPAT BUPATI ANNISA, AKSES JALAN SILAGO KEMBALI NORMAL PASCA AMBLAS
-
JALAN BUKIK LANTAK DARI PUSAT PEMERINTAHAN DHARMASRAYA MENUJU TIMPEH KEMBALI BISA DILEWATI PASCA PUTUS AKIBAT BANJIR
-
KONFLIK POLITIK DI INDONESIA: CERMIN KETEGANGAN SOSIAL ATAU KEGAGALAN DEMOKRASI?
-
UPAYA MELINDUNGI BAHASA ABORIGIN DI TENGAH ARUS GLOBALISASI
-
SEPAK TERJANG BUPATI ANNISA: MEMBANGUN PERADABAN DHARMASRAYA LEWAT PENDIDIKAN
-
DARI SUMATERA BARAT UNTUK INDONESIA: 80 TAHUN SUMATERA BARAT (1 OKTOBER 1945 - 1 OKTOBER 2025)
-
TENSI POLITIK OLAHRAGA NAIK JELANG MUSORPROV KONI SUMBAR, UPAYA INTERVENSI MENGKRISTAL