HOME BIROKRASI KOTA SAWAHLUNTO
- Selasa, 14 April 2020
Ditinjau Wako, UPTD Industri Kecil Dan Menengah Akan Diaktifkan

Sawahlunto (Minangsatu) - Setelah beberapa tahun terhenti beroperasi karena sejumlah kendala, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Industri Kecil dan Menengah Sawahlunto akan diaktifkan kembali.
Hal ini terungkap saat Walikota Sawahlunto meninjau Deri Asta langsung UPTD yang terletak di Desa Muaro Kalaban, Kecamatan Silungkang itu, Selasa (14/3).
Dari keterangan pihak Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) yang merupakan pengelola UPTD tersebut, diketahui bahwa mesin untuk finishing saat ini dalam keadaan rusak, kemudian saat operasional dulu masih dijalankan ternyata biaya operasional produksi sangat tinggi. Dua hal inilah yang menjadi kendala utama sehingga kegiatan operasi dihentikan.
Menanggapi kondisi itu, Walikota Deri Asta langsung mengambil sejumlah kebijakan, antara lain menginstruksikan kepada Dinas Koperasi Industri dan Perdagangan untuk segera melakukan perbaikan terhadap mesin yang rusak tersebut.
"Kendalanya kan pada mesin finishing yang rusak dan pemasaran produk hasil tenun yang kemaren - kemaren itu dimana daya beli terhadap produk yang telah kita produksi ternyata belum mencapai sesuai yang diharapkan. Nah untuk soal pemasaran ini sekarang kita sudah dapat solusinya ; kita bawa langsung meninjau UPTD ini Direktur PT. Asiaco Batamindo yakni pak Doni ; beliau inilah yang berencana untuk bekerjasama dengan kita untuk membeli hasil produk dari UPTD ini," ujar Walikota Deri Asta.
Jika perbaikan bagian mesin tenun modern sudah rampung, mulai dilakukan dan kajian - kajian menyangkut pembiayaan maupun teknis produksi juga cepat rampung, maka Walikota Deri Asta mengharapkan alokasi anggaran untuk mengaktifkan kembali operasional UPTD ini bisa dilakukan sesegera mungkin.
"Tentunya besar potensi manfaat yang bisa kita dapatkan jika UPTD ini berproduksi kembali. Yang jelas akan menyerap tenaga kerja, ini yang sangat kita butuhkan sekarang. Maka kita upayakan dengan maksimal agar UPTD Industri Kecil Menengah ini bisa 'hidup' kembali," kata Walikota.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Koperindag, Marwan mengatakan bahwa mesin - mesin yang ada di UPTD Industri Kecil Menengah ini merupakan mesin untuk produksi kain tenun sejak awal pencelupan sampai pada finishing (pengerjaan akhir).
Dalam peninjauan tersebut, Walikota Deri Asta juga didampingi oleh anggota Komisi II DPRD Sawahlunto, Jhon Reflita. Hal ini menunjukkan sinergi dan dukungan untuk mengaktifkan kembali UPTD Industri Kecil Menengah ini juga datang dari para wakil rakyat di 'Kota Arang' tersebut.
Editor : sc.astra
Tag :#sawahlunto #uptdindustrikecildanmenengah
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
PLN INDONESIA POWER GELAR EMPOWER ROADSHOW BERSAMA UNP DI SAWAHLUNTO, ANGKAT TEMA “DRIVING SUSTAINABLE ENERGY TRANSITION”
-
PDAM SAWAHLUNTO LAKUKAN PENGURASAN BAK PENAMPUNGAN AIR UNTUK JAGA KUALITAS DISTRIBUSI
-
DPRD SAWAHLUNTO TAMPUNG ASPIRASI PEDAGANG PUSAT KULINER SILO, KADIS PERINDAGKOP TATANG MINTA PEDAGANG SABAR SAMPAI DESEMBER
-
WAKO RIYANDA DAN BNN KOTA SAWAHLUNTO SOSIALISASI PENYALAHGUNAAN LEM BAGI GENERASI MUDA
-
HALO SAWAHLUNTO: LEWAT WHATSAPP, ADUAN DAN ASPIRASI MASYARAKAT LANGSUNG DITERIMA PEMKO SAWAHLUNTO
-
UPAYA MELINDUNGI BAHASA ABORIGIN DI TENGAH ARUS GLOBALISASI
-
SEPAK TERJANG BUPATI ANNISA: MEMBANGUN PERADABAN DHARMASRAYA LEWAT PENDIDIKAN
-
DARI SUMATERA BARAT UNTUK INDONESIA: 80 TAHUN SUMATERA BARAT (1 OKTOBER 1945 - 1 OKTOBER 2025)
-
TENSI POLITIK OLAHRAGA NAIK JELANG MUSORPROV KONI SUMBAR, UPAYA INTERVENSI MENGKRISTAL
-
REQUISITOIR JPU KASUS PEMBUNUHAN BERENCANA TANAH DATAR: TUNTUT PIDANA MATI