HOME SOSIAL BUDAYA PROVINSI SUMATERA BARAT
- Rabu, 11 November 2020
Tiga Daerah Basosoh Adu Hebat Kelola Informasi Publik Di Tahapan Presentasi

Padang (Minangsatu) - Sesi ketiga tahapan presentasi Monev Komisi Informasi (KI) menuju Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2020 kategori Pemko dan Pemkab, Rabu (11/11/2020), basosoh (berlangsung seru-red), diikuti pejabat penting dari 3 (tiga) daerah, di hotel Grand Zuri, Padang.
Tiga pejabat penting yang hadir, Pjs Bupati Pessel, Mardi, Sekdako Bukittinggi, Yuen Karnova dan Pj Sekdako Pariaman, Ahmad Zakri, terlihat saling adu hebat di hadapan empat panelis presentasi, Syamsurizaldi (FISIP Unand), Eka Vidia Putra (UNP), Adrian Tuswandi (Wakil Ketua KI Sumbar) dan Arif Yumardi (Komisioner KI Sumbar).
Ahmad Zakri mengatakan proses pengelolaan informasi publik Pariaman semakin menuju kesempurnaan. "Ada komitmen dan konsustensi Walikota dan Wakil Walikota untu memenuhi pengelolalaan informasi publik berdasarkan UU 14 tahun 2008 dan Permendagri 3 tahun 2017. Berbasis playstore dan PPID punya meja coaching clinic untuk menguatkan keterbukaan informasi publik PPID Pembantu dan desa serta kelurahan,"ujarnya.
Sekdako Bukitinggi, Yuen Karnova, Sekda terlama di Bukittinggi ini mengakui penguatan keterbukaan informasi publik soal perangkat dan sarana prasarana dilakukan secara mandiri dengan SDM khusus dikontrak untuk menjadikan Bukittinggi kota informatif. "Kami mengacu kepada ketentuan Kemendagri dan melakukan inovasi semata-mata memberi kenyamanan dan mudah akses untuk mendaparkan informasi publik yang diproduksi Kota Bukittinggi," ujar Yuen Karnova. Bahkan pemko Bukittinggi menyediakan pelayanan melalui playstore berbasiskan android, termasuk membangun sinergisitas dengan data kependudukan di Dinas Kependudukan Dan Caratan Sipil.
Sementara dari Pesisir Selatan, Pjs Bupatinya, Mardi, yang turun langsung memaparkan hebat PPID Utama yang terkenal jumlahnya terbesar di seluruh Indonesia. "Komitken pelayanan informais publik adalah berkoordinasi, komitmen dan setiap hari adalah inovasi," ujar Mardi.
Penampilan saat presentasi ini akan menjadi tahap menentukan daerah mana yang menjadi pemenang Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2020.
Sementara itu, penilaian terhadap 3 instansi vertikal juga bersaing BPK Perwakilan Sumbar, Bawaslu Sumbar dan BPS Sumbar. "Dua tahapan penilaian sebelumnya persaingan nilai sangat ketat, kini bagaimana tiga instansi tersebut mampu menekankan komitmen, koordinasi dan inovasi pengelololaan informasi publik kepada panelis,” sebut Ketua Monev KI Sumbar, Tanti Endang Lestari.
Panelis ada dua dari akademisi dan dua dari komisioner KI Sumbar, Eka Vidia (UNP), Syamsurizaldi dan Arif Yumardi serta Adrian Tuswandi dari KI Sumbar.
Kepala Perwakilan BPK Sumbar mengatakan hadir untuk kedua kali dalam penilaian Komisi Informasi Sumbar sebagai bukti nyata bahwa untuk informasi publik, BPK terbuka. "Tahun dulu Informatif, tapi BPK tidak pernah berhenti untuk inovasi untuk pengelolaan dan pelayanan keterbukaan informasi publik, ada berbagai inovasi dan improvisasi untuk ini kita lakukan,"ujar Yusnadewi.
Sementara Kepala BPS, Pitono, menyatakan, keterbukan informasi publik BPS berjalan maksimal memastikan hasil kerja BPS diketahui publik.
Bawaslu Sumbar menghadirkan Ketuanya, Surya Efitrismen, dan Komisioner Bawaslu Nuhaida Yetti. "Bawaslu meyakini keterbukaan infromasi publik sangat membantu penguatan kerja pengawasan Bawaslu," ujar Yetti.
Editor : ranof
Tag :#Komisi informasi sumbar#Anugerah keterbukaan informasi#Tiga daerah nominasi#Tiga intansi vertikal nominasi#Pessel#Bukittinggi#Pariaman#Bpk#Bawaslu#Bps#
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
LKAAM SUMBAR "BAIYO BATIDO" DENGAN KOMANDAN POMDAM XX/TUANKU IMAM BONJOL
-
PT SEMEN PADANG PERINGATI HARI KESAKTIAN PANCASILA DENGAN UPACARA KHIDMAT
-
PEMPROV SUMBAR MENGHARAPKAN BNPB LEBIH SERING TURUN KE DAERAH, TIDAK HANYA KETIKA TERJADI BENCANA
-
SASAR 27 PROGRAM, PT SEMEN PADANG SALURKAN DANA FORUM NAGARI TAHAP I RP740 JUTA
-
PEMPROV SUMBAR SIAPKAN SURAT EDARAN GUBERNUR UNTUK ANTISIPASI KONTEN BURUK DI MEDIA SOSIAL
-
UPAYA MELINDUNGI BAHASA ABORIGIN DI TENGAH ARUS GLOBALISASI
-
SEPAK TERJANG BUPATI ANNISA: MEMBANGUN PERADABAN DHARMASRAYA LEWAT PENDIDIKAN
-
DARI SUMATERA BARAT UNTUK INDONESIA: 80 TAHUN SUMATERA BARAT (1 OKTOBER 1945 - 1 OKTOBER 2025)
-
TENSI POLITIK OLAHRAGA NAIK JELANG MUSORPROV KONI SUMBAR, UPAYA INTERVENSI MENGKRISTAL
-
REQUISITOIR JPU KASUS PEMBUNUHAN BERENCANA TANAH DATAR: TUNTUT PIDANA MATI