HOME EKONOMI PROVINSI SUMATERA BARAT

  • Minggu, 17 Juli 2022

Suku Bunga BI Masih Rendah,Dirut Bank Nagari Ajak Nasabah Manfaatkan Momentum

Muhammad Irsyad, Dirut Bank Nagari.  Sumber foto : Asbanda org
Muhammad Irsyad, Dirut Bank Nagari. Sumber foto : Asbanda org

Padang ( minangsatu ) - Sejumlah ekonom dan analis melihat bahwa kondisi ekonomi global saat ini sedang tidak baik-baik saja, karena seperti terjadinya lonjakan inflasi dan berpengaruh pada kenaikan suku bunga oleh Bank Sentral Amerika Serikat. 

Data inflasi AS terbaru telah dirilis yaitu mencapai 9,1 persen, tertinggi sejak 1981. Sehingga hal ini memberi sinyal kenaikan suku bunga The Fed bisa menyentuh 100 bps. Menyikapi kebijakan AS tersebut maka Bank-Bank Sentral di beberapa negara juga suda menaikkan suku bunga guna membendung gelombang pasang inflasi.

Banyak pemerhati memperkirakan bahwa Indonesia, melalui Bank Sentral-nya yaitu Bank Indonesia, dalam waktu dekat juga akan menaikan suku bunga acuan, dimana suku bunga acuan menjadi pedoman bagi bank dalam menetapkan suku bunga pinjaman, suku bunga tabungan, dan deposito. Ketika bank sentral menaikkan suku bunga acuan, bank juga akan menaikkan suku bunganya. 

Muhammad Irsyad, Direktur Utama Bank Nagari, melalui siaran persnya, Minggu ( 17/07),menjelaskan bahwa menaikkan suku bunga acuan menjadi salah satu kebijakan yang dilakukan bank sentral untuk mengendalikan laju inflasi. Saat suku bunga acuan naik, masyarakat cenderung menyimpan dana di tabungan atau deposito untuk mendapatkan bunga yang lebih tinggi. Hal ini diharapkan akan menurunkan permintaan barang dan jasa sehingga mengurangi tekanan inflasi. Namun demikian kondisi ini juga akan membuat suku bunga pinjaman (kredit/pembiayaan) ikut naik.

Berkaitan dengan kondisi penuh ketidakpastian ini, maka menurut Irsyad, masyarakat atau nasabah harus mengambil keputusan dengan cerdas dan cepat. Apalagi saat ini kebutuhan keuangan masyarakat meningkat dan mendesak sehubungan dengan anak-anak akan masuk sekolah dan mau kuliah yang tentunya akan membayar uang masuk sekolah, SPP, UKT, uang buku, uang baju, uang kos dan berbagai kebutuhan lainnya.

 Disamping itu ada juga yang sudah berencana membeli atau memperbaiki rumah, membeli atau mengganti kendaraan, buat modal kerja usaha keluarga, buat pesta pernikahan, pembelian barang elektronik dan rumah tangga serta berbagai kebutuhan lainnya.
 
Mumpung Bank Nagari saat ini masih mempertahankan kebijakan suku bunga atau margin maupun bagi hasil yang masih cukup rendah untuk pinjaman konsumtif dan produktif, apalagi terhitung tanggal 04 Juli 2022 yang lalu Bank Nagari menghadirkan “Program khusus dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan RI Ke-77 tahun 2022 melalui Promo Turun Bunga dan Margin serta Cashback Merdeka” bagi para ASN, Pegawai dan Pensiunan, maka Irsyad menghimbau masyarakat dan nasabah untuk segera realisasikan, perbaharui atau pindahkan pinjaman ke Bank Nagari, baik layanan konvensional maupun secara syariah.

Untuk itu Muhammad Irsyad menghimbau tidak ada lagi yang perlu ditunggu-tunggu. Segeralah ajukan pinjaman ke Bank Nagari, atau lakukan pembaharuan,Top-Up, atau pindahkan pinjaman dari Bank lain atau lembaga keuangan lain ke Bank Nagari. 

Direksi Bank Nagari sudah menginstruksikan semua kantor layanan Bank Nagari untuk memberikan pelayanan maksimal dengan cara menambah jam layanan dan menambah personil serta menyediakan layanan jemput bola, agar masyarakat dapat terlayani dengan cepat.


Wartawan : Rilis/ing
Editor : boing

Tag :#BankNagari #PromoPinjaman # AparaturSipilNegara #BankIndonesia # minangsatu

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com