HOME PERISTIWA KOTA PADANG PANJANG

  • Jumat, 8 April 2022

Perkim Berduka, Pinin Petugas K3 Dikenal Saulah Hembuskan Nafas Terakhir Akibat Kecelakaan Kerja

Jenazah almarhum Syafril (Pinin) usai disholatkan, tampak diangkat puluhan teman-temannya untuk selanjutnya dibawa ke peristirahatan terakhir.
Jenazah almarhum Syafril (Pinin) usai disholatkan, tampak diangkat puluhan teman-temannya untuk selanjutnya dibawa ke peristirahatan terakhir.

Pd. Panjang (Minangsatu) - Innalillah Wainnahilaihirojiun. Kabut duka, Jumat (8/4/2022) pagi, menyelimuti keluarga besar Dinas Perkim LH Kota Padang Panjang. Duka diawali atas musibah tragis menimpa almarhum, Syafril, 55, asal Nagari Pariangan Kabupaten Tanah Datar, saat almarhum tengah menunaikan tugas sebagai petugas K. 3 bersama rekan rekannya pada salah satu truk sampah milik Perkim LH. 

Informasi diperoleh, pria paruh baya akrab dipanggil Pinin ini menghembuskan nafas terakhir setelah mengalami kecelakaan kerja. Kala itu, truk sampah yang ditumpanginya mendadak mati di pendakian Simpang Baka Tampuruang, Kelurahan Kampung Manggis, Kecamatan Padang Panjang Barat, sekitar  pukul 08.30 WIB. Dua teman almarhum diperistiwa itu, masing masing, Irwan Husen (45) serta Iwan Sembiring (54) yang berada dalam truk nahas itu, mengalami luka berat dan ringan. 

Kepergian Pinin, cukup membawa duka  mendalam bagi istrinya, Arneli dan empat anaknya. Termasuk dengan rekan sejawatnya.  Menurut teman teman almarhum, Pinin dikenal sebagai pribadi yang taat beragama. Warga di sekitar rumahnya, menyebut Pinin sebagai "Urang Surau", istilah yang kerap disematkan kepada orang yang alim dan rajin ke mesjid.

Kesan baik tersebut, tidak hanya diucapkan warga Pariangan, juga dirasakan rekan sejawat sesama petugas kebersihan Dinas Perkim LH. Intinya, almarhum dikenal sebagai orang yang penyapa, berbudi pekerti yang baik, rajin dan pekerja keras.

Kepergian Pinin akan dikenang bagaikan seorang Mujahid yang suhada. Jihadnya ialah mencari nafkah yang halal sebagai petugas kebersihan di bumi  Serambi Mekkah. Hembusan nafas terakhirnya, tepat di hari Mulia, yaitu hari Jumat, di bulan suci Ramadan pula. Usai disholatkan ratusan warga dan  teman sejawat, almarhum Pinin dimakamkan di  pandan perkuburan keluarga Nagari Pariangan, bakda Shalat Jumat. 

Sekdako Padang Panjang, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si yang hadir saat prosesi pemakaman mengatakan, Pemko merasa kehilangan atas kepergian almarhum untuk selamanya. Dikatakan Sonny, almarhum merupakan salah seorang pekerja terbaik.

"Semoga keluarga yang ditinggalkan dapat ikhlas dan tabah menghadapinya. Almarhum ialah orang yang baik. Pergi meninggalkan kita, di hari yang baik, Hari Jumat dan bulan suci Ramadan. Semoga almarhum husnul khatimah," tuturnya. 

Kepergian Pinin ke Rahmatullah sebelumnya turut dilepas Wakil Wali Kota, Drs. Asrul di RSUD Padang Panjang. D rumah duka Nagari Pariangan,  juga tampak hadir, Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdako, Iriansyah Tanjung, S.E, M.Si, Kadis Perkim LH, Alvi Sena, M.T, Sekretaris DPRD, Wita Desi Susanti, S.T, Kepala DPMPTSP, Ewasoska, S.H dan pejabat lainnya.*


Wartawan : Asril Dt Pangulu Batuah
Editor : Benk123

Tag :#padangpanjang

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com