HOME KESEHATAN -

  • Rabu, 25 September 2019

Pasien ISPA Di RSAM Bukittinggi Meningkat 10 Persen

Pasien ISPA meningkat di RSAM
Pasien ISPA meningkat di RSAM

Bukittinggi (Minangsatu) - Dampak kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) dari daerah tetangga yang melanda Sumatera Barat (Sumbar), termasuk di Kota Bukittinggi, menyebabkan banyak masyarakat yang terimbas penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA).

Seperti yang terdata di Rumah Sakit Ahmad Muchtar (RSAM) Bukittinggi, sejak kabut asap pekat menyelimuti, setidaknya dalam sehari Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSAM, melayani 5 sampai 6 pasien ISPA.

Dokter jaga IGD RSAM Bukittinggi, Aulia Fash F, Rabu (25/9/2019), menyebutkan, dibandingkan hari biasa masyarakat yang terdampak ISPA itu mengalami peningkatan 5 hingga 10 persen.

“Rata-rata pasien ISPA dampak dari kabut asap yang telah diperiksa itu, pada umumnya mengalami sesak nafas disertai batuk, flu dan nyeri pada tenggorokan,” sebutnya.

Menurut Aulia Fash F, pasien yang datang ke RSAM itu tidak hanya warga Kota Bukittinggi saja, namun juga dari berbagai daerah tetannga, bahkan juga ada pasien dari Provinsi Riau, yang lebih merasakan dampak dari kabut asap.

"Bagi pasien ISPA tindakan medis yang dilakukan seperti memberikan oksigen tambahan, memberi obat-obatan dan lainnya secara gratis," jelasnya.

Adapun pasien ISPA yang ditangani sambung Aulia Fash F, rata-rata dialami anak-anak dan manula, karena di usia ini rentan terkena dampak dari kabut asap.

Aulia Fash F mengimbau bagi masyarakat umum dan khususnya yang terkena ISPA, untuk banyak mengkonsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran, serta banyak minum air putih dan mengurangi aktivitas diluar rumah serta menggunakan masker jika diberada di luar rumah.


Wartawan : Anasrul
Editor : T E

Tag :#bukittinggi #ispa #rsam

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com