KPU Pasaman Gelar Rapat Evaluasi Penyelenggaraan Pilkada 2020

Bukittinggi (Minangsatu) - Komisi Pemilihan Umum KPU Kabupaten Pasaman menyelenggarakan rapat evaluasi penyelenggaraan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pasaman tahun 2020 bersama stake holder terkait, bertempat di Hotel Balcone Bukittinggi. Selasa (9/2) hingga Kamis (11/2).

Rapat ini merupakan kegiatan evaluasi Pilkada serentak Tahun 2020 bersama seluruh stakeholder, OKP, Ormas dan media.

Agenda rapat evaluasi ini dihadiri oleh anggota KPU Sumatera Barat Gebril Daulai, Forkopimda Pasaman, Ketua bersama Anggota KPU dan Bawaslu Pasaman, pimpinan partai politik, LO, Camat se-Pasaman, OKP, Ormas, Ketua PPK dan awak media.

Ketua Komisi Pemilihan Umum KPU Kabupaten Pasaman, Rodi Andermi mengatakan, bahwa agenda ini merupakan kegiatan evaluasi Pilkada 2020, bersama seluruh stakeholder untuk perbaikan kualitas pemilihan di Kabupaten Pasaman kedepannya.

"Apresiasi tinggi bagi Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman dalam dukungan penuh terhadap pelaksanaan Pilkada 2020. Pasaman terbukti menunjukkan bahwasanya penyelenggaraan Pilkada 2020 tidak menjadi klaster baru penyebaran Covid-19. Sama-sama kita ketahui, kekhawatiran tersebut tidak terbukti dan tidak ada satu pun yang positif di dalam pelaksanaan Pilkada 2020," ujar Rodi Andermi.

Sementara, komisioner KPU Sumbar Gebril Daulai menyampaikan, bahwa peran pemerintah daerah dan parpol begitu menonjol dalam hal insfrastruktur politik dalam suksesnya penyelenggaraan Pilkada 2020 di Pasaman.

"Saat ini, yang menjadi PR untuk kita bersama, adalah budaya politik masyarakat masih rendah guna menumbuhkan budaya politik yang otonom dan mandiri, bukan budaya politik yang cenderung dimobilisasi," ungkap Gebril yang secara resmi membuka rapat evaluasi.

Kedepannya, tambah Gebril, semua sektor harus dibenahi guna menaikkan indeks demokrasi.

"Daripada itu, maka evaluasi dan sosialisasi harus terus dilakukan guna lebih baiknya penyelenggaraan pilkada maupun pemilu kedepannya," tegas Gebril.

Pada acara rapat evaluasi tersebut, berbagai materi dibahas oleh pemateri Hari Effendi Iskandar dan Toni Marsi selaku pemerhati pemilu dan pilkada. Seperti kendala atau masalah dalam setiap tahapan pilkada, pembahasan data pemilih, sosialisasi serta hal teknis pada pemilihan kepala daerah 9 Desember 2020 yang dilaksanakan secara serentak walaupun dalam kondisi pandemi.

Dari pantauan Minangsatu, rapat evaluasi tahapan penyelenggaraan Pilkada 2020 tersebut, dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Peserta terlihat memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun.*