HOME PERISTIWA KABUPATEN SOLOK
- Sabtu, 21 Juli 2018
Gempa, Seorang Warga Lubuak Selasih Meninggal Dihimpit Runtuhan Rumah

AROSUKA (Miangsatu) – Menyusul terjadinya gempa Sabtu (21/7/2018) dini hari, gempa berkekuatan 5,5 SR kembali mengguncang sekitar pukul 14. 58 WIB sore. Akibatnya, seorang warga dusun Rawang jorong Lubuak Selasih, nagari Batang Barus, kecamatan Gunung Talang Kabupaten Solok, Bustami Buyuang (63), meninggal dunia.
Korban meninggal karena tertimpa dinding rumahnya yang roboh. Wali nagari Syamsul Azwar menyebutkan, korban sedang tidur dirumahnya, tiba-tiba dinding rumahyang terbuat dari susunan batu helowbrik roboh oleh goncangan gempa yang berpusat di 0,97 Lintang Selatan, 100, 7 Barat Tenggara Padang, itu.
" Rumah korban ikut porak poranda. Korban sedang dievakuasi warga ke RSUD Arosuka," kata wali nagari Batang Barus ,Syamsul.azwar.
Akibat gempa yang cukup kuat itu, masyarakat di hamper seluruh kawasan Kabupaten Solok berhamburann keluar rumah ketika gempa terjadi." Kita bersama warga saat ini sedang melakukan pertolongan terhadap korban," ulas Wali Nagari Batang Barus.
Kecuali melaporkan kondisi korban, wali nagari Batang Barus juga menybeutkan kerusakan rumah korban cukup parah. Saat kejadian berlangsung, warga yang berdomisili di sepanajng tepi jalan raya Lubuak-Selasih dna Alapan Panjang berhamburan keluar rumah menghin dari musibah gempa. “ Kita berharap tidak ada korban lainnya," harap Syamsul Azwar.
(verizal sarosa)
Editor :
Tag :#Gempat #Korban
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
BALAI GAKKUM KEHUTANAN WILAYAH SUMATERA SEGEL AKTIVITAS PENEBANGAN HUTAN DI SARIEK BAYANG
-
MEMBANGGAKAN! PERPUSTAKAAN UMUM NAGARI SULIT AIR RAIH JUARA 2 LOMBA PERPUSTAKAAN DESA/KELURAHAN TERBAIK TINGKAT SUMBAR
-
KERAP TERJADI KEBAKARAN HUTAN, PEMKAB SOLOK TETAPKAN STATUS DARURAT KARHUTLA
-
AKIBAT HUJAN LEBAT, SEJUMLAH KAWASAN KABUPATEN SOLOK DILANDA BANJIR
-
MUSIBAH LONGSOR JEBOL DINDING BELAKANG RUMAH WARGA KOTOHILALANG
-
KONFLIK POLITIK DI INDONESIA: CERMIN KETEGANGAN SOSIAL ATAU KEGAGALAN DEMOKRASI?
-
UPAYA MELINDUNGI BAHASA ABORIGIN DI TENGAH ARUS GLOBALISASI
-
SEPAK TERJANG BUPATI ANNISA: MEMBANGUN PERADABAN DHARMASRAYA LEWAT PENDIDIKAN
-
DARI SUMATERA BARAT UNTUK INDONESIA: 80 TAHUN SUMATERA BARAT (1 OKTOBER 1945 - 1 OKTOBER 2025)
-
TENSI POLITIK OLAHRAGA NAIK JELANG MUSORPROV KONI SUMBAR, UPAYA INTERVENSI MENGKRISTAL