HOME SOSIAL BUDAYA KOTA BUKITINGGI

  • Minggu, 1 Mei 2022

Dishub Dan Sat Lantas Polres Bukittinggi Buat Rekayasa Lalu Lintas Hindari Kemacetan Saat Libur Lebaran

Kadishub Bukittinggi Joni Fery
Kadishub Bukittinggi Joni Fery

Bukittinggi (Minangsatu) - Kepala Dinas Perhubungan Kota Bukittinggi, Joni Fery memprediksikan selama libur lebaran Idul fitri 1443 H, Kota Bukittinggi akan ramai dikunjungi perantau yang mudik dan juga untuk berwisata.

Diperkirakan dari 1,8 juta perantau Sumbar yang mudik sebagian besar akan memgunjungi Kota Bukittinggi.

"Untuk memghadapi Kondisi tersebut pihaknya telah membuat program rekayasa lalulintas sehingga Bukittinggi sebagai kota tujuan wisata berjalan aman dan tertib," kata Kadis Perhubungan Bukuttinggi Joni Fery
Minggu (01/04/2022).

Dijelaskan, ada tiga isu yang membuat Bukittinggi menjadi tujuan bagi masyarakat yakni.pusat perbelanjaan, objek wisata dan ketika pengunjung membawa kendaraan yang bisa menimbulkan kemacetan dalam Kota Bukittinggi.

Untuk mengatasi kemacetan Dinas Perhubungan bekerjasama dengan Satlantas Polres Bukittingg Allhamdulillah selama ini kerjasama sangat bagus dan tolong menolong untuk meminimalisir kemacematan.

"Rekayasa lalulintas yang kita terapkan ada dua hal pertama lahir dari Polres Bukitringgi dan kedua dari Dishub sendiri tetapi eksekutornya ada di Kepolisian sesuai UU no 22 tahun 2009 tentang lalu lintas," ujar Joni Fery.

Untuk tahun ini ada satu ruas jalan yang sedang ada proyek tidak bisa dioptimalkan untuk pembuang arus dari luar kota untuk menuju ke Payakumbuh dan ke Medan. Namu untuk kondisi sekarang kita jadikan satu arah jalann Perintis kemerdekan dan pasar bawah.

Untuk ketertiban dan kenyamanan pengunjung dengan lahan parkir yang sangat terbatas, Dishub disamping memanfaatkan lahan parkir yang resmi sebanyak 31 titik, 3 titik diantaranya berada di Gedung Parkir dan satu di taman sedangkan 26 titik lagi berada di tepi jalan umum.

"Parkir di tepi jalan umum ini menjadi persoalan kemacematan,untuk itu Dishub Bukittinggi membuat inovasi diman jangan terjadi pembiaran sehingga rapi dan tidak macet," jelas Kadishub.

Untuk menampung parkir kendaraan baik roda empat dan roda dua sudah mendapat persetujuan dari pimpinan membuka kantong kantong baru parkir yang sifatnya sementara dan tidak parmanen tetapi dalam pengelolaanya sudah persetujuan Pemerintah Kota.danbdibawah pengawasan Dishub.

"Kantong baru dan sementarara itu seperti lahan sekolah dan kantor yang berdekatan dengan pasar dan objek wisata."kata 

Untuk itu Kadishub Bukuttinggi Joni Fery 
Menghimbau kepada masyarakat yang bedommisili di Bukittinggi jika berpergian ke objek wisata atau kepasar  untuk tidak membawa kendaraannya untuk memghindari dari kemacetan.*


Wartawan : Anasrul
Editor : Benk123

Tag :#bukittinggi

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com