HOME PERISTIWA KABUPATEN DHARMASRAYA
- Sabtu, 10 Agustus 2019
Diduga Setelah Makan Lontong, 65 Orang Warga Siguntur Keracunan Massal

Dharmasraya (Minangsatu)---Sedikitnya 65 orang warga Kenagarian Siguntur, Kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya, Provinsi Sumatera Barat, diduga keracunan makanan. Satu orang meninggal dunia, sedangkan sisanya mendapat rawatan secara intensif oleh tim kesehatan Dharmasraya Sabtu (10/8).
Menurut informasi dihimpun wartawan ini dilokasi kehadian dan di Puskesmas Gunung Medan, bahwasanya kejadian itu berawal ketika selesai makan lontong di rumah warga atas nama Siti Amar di Jorong Balai Janggo, Nagari Siguntur, saat kegiatan yasinan rutin setiap Kamis malam.
Menurut keterangan Elly, alah seorang korban menyebutkan bahwa dirinya mulai merasakan sakit perut pada hari Jumat (9/8) sore. Pada saat itu, dirinya merasa mual dan mencret, sehingga badannya lemah. Namun belum ada timbul rasa curigaan atas keracunan makanan. Namun puncak rasa sakit mendera badan, ketika malam Jumat malam, katanya
Sementara itu, Wali Nagari Siguntur Aswat. SE. MM, menjelaskan bahwa pihak Pemerintah Kenagarian mengetahui puluhan orang warga diduga keracunan makanan, setelah ada laporan warga.
Tidak menunggu waktu lama, Ia langsung mengintruksikan kepada seluruh pihak berkopeten diwilayahnya, baik pemuda, maupun tokoh masyarakat untuk segera bergerak, membawa korban untuk diperiksa ke rumah sakit.
Secara terpisah Sekretaris Dinas Kesehatan Dharmasraya Yosta Devina, didampingi Kabid P2P, dr Helmi, Kepala Puskesmas Gunung Medan drg Lenita Arifin, serta Ulfa salah seorang petugas Balai Pengamanan Obat dan Makanan (BPOM) Dharmasraya menjelaskan bahwa, pihak kesehatan sedang melakukan pemeriksaan dan pengobatan kepada seluruh korban.
Untuk sementara korban sudah mendapat perawatan sebanyak 45 orang, sementara 1 orang meninggal dunia atas nama Rahmima, 52 th,warga Jorong Balai Janggo. Sisanya sekira 20 orang lagi masih dalam pantauan tim medis. "Untuk sementara, seluruh korban sudah ditangani tim medis, di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sungai Dareh, dan Puskesmas Gunung Medan. Atas terindikasinya seluruh korban keracunan makanan, belum bisa dipastikan sebelum keluar hasil dari pemeriksaan laboratorium," sebut Yosta Devina.
Editor : melatisan
Tag :#Keracunan Makanan
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
MASYARAKAT ADAT DURIAN SIMPAI DATANGI PT BRM KARENA DIDUGA WANPRESTASI DALAM PENGEMBALIAN LAHAN
-
KETUA PLT PWI SUMBAR KUTUK PENGHINAAN TERHADAP WARTAWAN DI DHARMASRAYA
-
BANJIR KEPUNG DHARMASRAYA, BUPATI ANNISA SUCI RAMADHANI INTRUKSIKAN KEPALA BPBD SEGERA DIRIKAN DAPUR UMUM
-
DHARMASRAYA GERAK CEPAT INFORMASIKAN JALUR ALTERNATIF AKIBAT PUTUSNYA JALINSUM SUMBAR-JAMBI
-
DITENGAH DERASNYA HUJAN PETIR, WABUP DHARMASRAYA LELIARNI SAMBANGI WARGA TIMPEH TERDAMPAK BANJIR
-
MUSIK SEBAGAI MOOD BOOSTER DI TENGAH KESIBUKAN
-
DINAKHODAI ARISAL AZIZ, OPTIMISTIS MATAHARI KEMBALI BERSINAR TERANG DI SUMBAR
-
TRANSFORMASI PSIKOLOGI ANAK MELALUI PENDIDIKAN INKLUSIF DAN HUMANISTIK
-
PSIKOLOGI HUMANISTIK PADA TOKOH YASUAKI YAMAMOTO DALAM NOVEL “TOTTO-CHAN GADIS KECIL DI PINGGIR JENDELA” KARYA TETSUKO KUROYANAGI
-
MANARI DI LADANG URANG: ANTARA KEBEBASAN DAN KESADARAN SOSIAL DALAM BINGKAI KEARIFAN MINANGKABAU