HOME SOSIAL BUDAYA KOTA PADANG
- Minggu, 27 Maret 2022
Covid-19 Menurun, Warga Kembali Ramai Membersihkan Makam Keluarga Menyambut Ramadhan

Padang (Minangsatu) - Kebiasaan masyarakat ziarah kubur menjelang bulan suci Ramadhan, kembali hidup setelah sepi akibat pandemi Covid-19. Tradisi tersebut masih terpelihara sampai sekarang di kalangan masyarakat.
Contohnya masyarakat di Pisang. Pada Makam 5 Suku kelurahan Pisang kecamatan Pauh kota Padang, radisi ziarah kubur menjelang bulan suci Ramadhan 1443 Hijriah ini hidup kembali. "Memang setiap menjelang bulan suci Ramadhan kami beserta keluarga besar selalu mengunjungi makam keluarga untuk berziarah," kata salah seorang peziarah Rosmaneli di TP 5 suku kelurahan Pisang, Minggu pagi (27/3/2022).
Ia menjelaskan kegiatan ziarah kubur biasanya dilaksanakan mulai 30 hari menjelang bulan Ramadhan atau ketika telah memasuki bulan Sya'ban. Masyarakat setempat juga mengisi bulan tersebut dengan tradisi mandi balimau. "Dikenal dan banyak orang menyebutnya dengan mandi balimau biasanya masyarakat menggelar tradisi tersebut dengan mandi bersama keluarga di tempat pemandian terbuka seperti di sungai," ujarnya.
Ia menjelaskan, selain berziarah dan memanjatkan doa, biasanya peziarah juga menaburkan bunga dan membersihkan makam keluarga seperti mencabuti rumput di sekitar makam. Harapannya, dari ziarah tersebut dengan mendoakan keluarga yang telah tiada akan mendapatkan ridha Allah SWT karena sebentar lagi akan memasuki bulan suci Ramadhan yang penuh hikmah.
Peziarah ramai datang ke makam keluarga pada pagi maupun sore harinya di Makam 5 Suku ini. "Sudah biasa kalau jelang Ramadhan lebih ramai dari hari biasa cuma kalau sekarang bedanya peziarah makin ramai karena ada kesempatan bisa berkumpul dengan keluarga setelah pasca Corona," katanya.
Editor : ranof
Tag :#Tradisi membersihkan makam keluarga #Menyambut ramadhan bersihkan makam #Padang #Sumbar
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
KOLABORASI PT SEMEN PADANG DAN KWARDA SUMBAR: TANAM 50 RIBU KALIANDRA UNTUK ENERGI HIJAU
-
KEPEDULIAN TANPA BATAS, PT SEMEN PADANG KUMPULKAN 355 KANTONG DARAH
-
DARI RUMAH TUA KE HUNIAN PENUH HARAPAN: ULURAN UPZ BAZNAS PT SEMEN PADANG UNTUK NOVRIDA
-
PERINGATI HANI 2025, PT SEMEN PADANG DAN BNNP SUMBAR CANANGKAN GUA KELELAWAR PADAYO SEBAGAI DESTINASI WISATA BERSIH NARKOBA
-
MAHASISWA SASTRA MINANGKABAU GELAR APRESIASI SENI: MELESTARIKAN TRADISI, MERAYAKAN EKSPRESI
-
DINAKHODAI ARISAL AZIZ, OPTIMISTIS MATAHARI KEMBALI BERSINAR TERANG DI SUMBAR
-
TRANSFORMASI PSIKOLOGI ANAK MELALUI PENDIDIKAN INKLUSIF DAN HUMANISTIK
-
PSIKOLOGI HUMANISTIK PADA TOKOH YASUAKI YAMAMOTO DALAM NOVEL “TOTTO-CHAN GADIS KECIL DI PINGGIR JENDELA” KARYA TETSUKO KUROYANAGI
-
MANARI DI LADANG URANG: ANTARA KEBEBASAN DAN KESADARAN SOSIAL DALAM BINGKAI KEARIFAN MINANGKABAU
-
BARA KATAJAM LADIANG,LABIAH TAJAM MULUIK MANUSIA: SEBUAH PRIBAHASA MINANGKABAU