HOME AGAMA KOTA PADANG PANJANG

  • Kamis, 19 Juni 2025

Tuntaskan Proses Ibadah Haji, 80 Jemaah Padang Panjang Bertolak Ke Madinah

Rombongan jamaah haji Padang Panjang saat dipenginapan
Rombongan jamaah haji Padang Panjang saat dipenginapan

PD.Panjang (Minangsatu) - Usai tuntaskan seluruh rangkaian rukun dan wajib haji di Kota Makkah Al Mukarramah, sebanyak 80 jemaah haji asal Padang Panjang bertolak menuju Kota Madinah Al Munawwarah, Rabu (18/6/2025) kemaren, sekitar pukul 07.00 Waktu Arab Saudi (WAS).

Mereka ini tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) PDG 08, bersama 342 jemaah lainnya dan delapan petugas haji, menjadikan total rombongan sebanyak 422 orang yang diberangkatkan menggunakan 11 armada bus.

Ha tersebut disampaikan Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setdako Padang Panjang, Erwina Agreni via sambungan telepon selularnya yang turut mendampingi jemaah. Bahkan, lanjut Erwina, saat tinggalkan Makkah terlihat suasana haru diraut wajah masing jamaah. Terutama ketika melaksanakan Thawaf Wada’, penutup seluruh rangkaian ibadah haji, tukuknya.

“Ada haru dan air mata yang mengiringi langkah jemaah meninggalkan Masjidil Haram. Banyak yang terisak di depan Ka'bah, menyematkan doa agar bisa kembali ke Tanah Suci, baik untuk berhaji maupun berumrah. Doa-doa juga tercurah bagi keluarga, anak cucu, dan orang-orang tercinta di tanah air,” ungkap Erwina.

Erwina menyebutkan, dari total 423 jemaah Kloter PDG 08, satu orang jemaah asal Pasaman Barat wafat di Makkah. Dengan demikian, jemaah yang diberangkatkan ke Madinah berjumlah 422 orang, termasuk petugas kloter.

Kondisi jemaah asal Padang Panjang secara umum, jelasnya, dilaporkan sehat dan telah mengikuti seluruh rangkaian ibadah haji dengan baik. 

Meskipun demikian, beberapa jemaah sempat mengalami gangguan kesehatan ringan seperti batuk, flu, dan demam. Namun semuanya telah mendapatkan penanganan dari Tim Kesehatan Haji Kloter (TKHK).

“Satu orang jemaah asal Padang Panjang mengalami cedera saat hendak melaksanakan Thawaf Wada’. Setelah mendapatkan perawatan di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI), dia dinyatakan dapat melanjutkan perjalanan ke Madinah dengan bantuan kursi roda,” jelas Erwina.

Selama tujuh hari di Madinah, jemaah akan bermukim di dua hotel yang berada di sekitar Masjid Nabawi, yakni Roya Al Andalus dan Arjwan Al Madina. 

Agenda utama selama di Kota Nabi ini, adalah melaksanakan salat lima waktu di Masjid Nabawi dan berziarah ke Raudhah, tempat yang diyakini sebagai taman surga dan lokasi mustajab untuk berdoa.

Masuk ke Raudhah, Erwina menjelaskan, jemaah harus melakukan pendaftaran secara digital melalui aplikasi Nusuk, sesuai jadwal yang tersedia. Selain itu, koordinasi kunjungan juga bisa difasilitasi oleh sektor di Madinah, meski dengan kuota terbatas sekitar 150 orang per gelombang.

“Kita doakan mereka semua, khususnya jemaah asal Padang Panjang, senantiasa dalam keadaan sehat, dan dapat memaksimalkan ibadah di kota yang penuh berkah ini,” ujarnya.

Adapun jemaah dijadwalkan akan bertolak kembali ke Tanah Air,  pada 26 Juni 2025, pukul 06.00 Waktu Arab Saudi. (Asril Dt Pangulu Batuah).


Wartawan : Asril Dt. Pangulu Batuah
Editor : melatisan

Tag :#Jamaah Haji

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com