Tim Verifikasi Kampung Keluarga Berkualitas Tingkat Nasional Tahun 2024 Kunjungi Nagari Jawi-Jawi

Guguak (Minangsatu) - Tim Verifikasi Lapangan Kampung Keluarga Berkualitas Tingkat Nasional Tahun 2024 kunjungi Nagari Jawi-Jawi Kecamatan  Gunung Talang Kabupaten Solok Propinsi Sumatera Barat, Selasa, (21/05/24).

Kedatangan Tim yang diketuai  Dr. Faharudin, S.St, M.Si beserta rombongan untuk menilai Kampung KB Jorong Balai Oli Nagari Jawi-Jawi Guguak Kecamatan Gunung Talang untuk mewakili Propinsi Sumatera Barat.

Kedatangan Tim Penilai Kampung Keluarga Berkualitas Tingkat Nasional Tahun 2024 tersebut disambut Bupati Solok Epyardi Asda  dan Ketua Tim Penggerak PKK Ny.Emiko Epyardi Asda di Jorong Balai Oli Nagari  Jawi-jawi Guguak dengan Siriah Jo Carano diiringi dengan musik tradisionil Talempong,  dan tari Indang serta pengalungan Sal hasil tenunan.

Kesempatan tersebut  Bupati Solok Epyardi Asda mengucapkan  Selamat Datang para Tim Penilai, inilah Nagari Jawi-Jawi dimana dari 74 nagari di Kabupaten Solok Jawi-Jawi terpilih sebagai perwakilan dan alhamdulillah berkat dukungan dari seluruh pihak dapat mengantarkan Jawi-Jawi untuk Penilaian Kampung Berkualitas Tingkat Nasional.

Di bawah naungan Solok Super Team dengan moto Mambangkik Batang Tarandam Menjadikan Kabupaten Solok Terbaik di Sumatera Barat, berkat kerjasama dari seluruh pihak alhamdulillah dalam tiga tahun Solok bangkit, Solok Jaya dan diakui di tingkat Provinsi maupun di Tingkat Nasional,"ujar Bupati.

Bupati Solok menyampaikan jika meraih Juara maka akan diberikan reward berupa tambahan anggaran sebesar Rp 1 Milyar untuk Kampung Keluarga Berkualitas Guna Pembangunan Fisik(Infrastruktur dan Fasilitas) maupun Non Fisik(Studi Banding Ke Kampung Keluarga Berkualitas di Daerah lain.

Sementara Ketua Tim Penilai Kampung Keluarga Berkualitas Tingkat Nasional Faharudin mengakui sangat kagum atas sambutan yang luar biasa dan terpukau dengan semangat Bupati Solok dan seluruh jajaran bersama masyarakat Nagari Jawi-jawi.

Dimana hari ini merupakan tindak lanjut setelah sebelumnya melakukan penilaian melalui wawancara dan zoom meeting, untuk itu Tim Penilai akan memverifikasi secara langsung apakah yang terjadi di lapangan sudah sesuai dengan pemaparan Pokja Kampung Berkualitas sebelumnya, hanya memcocokan seluruh kegiatan,"terangnya.

Dijelaskan Faharudin kita memiliki sistem peringatan dini pengendalian penduduk, di sana terkumpul seluruh data-data kependudukan dan memberikan indikator berupa warna sesuai capaiannya, jika biru maka itu bagus, hijau sedikit dibawahnya, yang agak was-was itu kuning, dan yang paling rendah bewarna merah. 

" Alhamdulillah dilihat hampir keseluruhan Nagari di Kabupaten Solok itu bewarna biru dan hijau, ditambah angka kemiskinan di Kabupaten Solok  juga cukup rendah di tempat lain rata-rata di atas 10 persen sedangkan Kabupaten Sook hanya 7 persen,"imbuhnya.

Penurunan stuntingnya juga cukup tinggi dimana terhitung pada tahun 2022 berada pada angka 24 persen dimana sebelumnya di angka 40 persen dan banyak lagi capaian-capaian lainnya,"tukuknya lagi.