HOME SOSIAL BUDAYA KOTA SAWAHLUNTO
- Selasa, 25 Oktober 2022
Pokir DPRD Sumbar : Rico Alviano Serahkan Bantuan Bibit Durian Musang King Dan Alpukat Di Lunto Timur Kota Sawahlunto

Sawahlunto (Minangsatu) - Anggota Komisi 4 DPRD Sumatera Barat Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F - PKB) Rico Alviano, ST menyerahkan bantuan bibit durian Musangking dan Alpukat Hijau Panjang di Desa Lunto Timur Kecamatan Lembah Segar, Kota Sawahlunto
Penyerahan secara simbolis diterima perwakilan kelompok tani yang sebelumnya sudah dilakukan survey dan pendataan oleh dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Propinsi Sumatera Barat.
Jumlah bibit yang telah diserahkan tersebut adalah Durian Musangking sebanyak 3600 batang dan bibit Alpukat Hijau Panjang sebanyak 2500 Batang.
Selain itu, Rico Alviano melalui dana aspirasinya atau pokok pikiran ( Pokir) DPRD Sumatera Barat juga menyerahkan bantuan sebanyak 3,5 Ton pupuk NPK untuk mendukung pertumbuhan bibit tanaman yang bernilai ekonomi tinggi tersebut.
Rico Alviano berharap bibit yang telah diserahkan benar benar dapat ditanam dan dirawat dengan baik, sehingga pada masa panen tiba kesejahteraan petani meningkat.
Ia meyakini perekonomian petani dapat meningkat apabila menanam tanaman dengan nilai ekonomis tinggi seperti durian dan alpukat. Menanam satu hektar durian Musang King jauh lebih menguntungkan dibandingkan menanam satu hektar pohon karet.
Pohon durian Musang King biasanya akan siap berbuah setelah lima tahun. Masa panennya adalah dua kali dalam satu tahun.
Durian Musang King jadi salah satu durian paling populer. Durian ini dikenal sebagai durian terbaik di dunia. Harganya pun terbilang sangat tinggi.
Rico Alviano lebih jauh menceritakan pengalamannya saat makan durian di "Raja Durian" di Jalan By Pass, Kota Padang dimana harga satu ruasnya berisi tiga biji Durian Musangking dibayar seharga Rp 150 ribu rupiah.
Di Jakarta, lanjutnya, Durian Musangking ini bahkan dibandrol dengan harga satu juta rupiah dengan berat kurang dari dua kilogram.
Rico Aviano memotivasi agar petani agar melihat di YouTube bagaimana kisah sukses seorang petani Durian Musangking di Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatera Barat. Dengan luas areal tanam sekitar 1 hektar saja petani tersebut mampu menghasilkan uang milyaran rupiah setiap kali panen.
" Saya berharap pelatihan yang telah diberikan dinas terkait tentang bagaimana cara menanam dan merawat pohon durian ini benar benar dapat dipraktekkan. Lakukan perawatan secara berkelompok seperti penyiraman. Buah ini sangat manja dan perlu disiram setiap hari dan di pupuk setiap dua bulan sekali.
Saya yakin, jika ini kita lakukan secara bersama sama dengan cara yang baik maka Insya Allah hasilnya panennya juga akan baik pula, sehingga ekonomi petani kita menjadi meningkat," kata Rico Alviano yang telah duluan mencoba menanam durian dengan rasa yang manis dan lezat ini di ladang miliknya di Kandi sebanyak 300 batang dan kini telah berumur sekitar 1,5 tahun.
Dalam acara seremoni penyerahan bibit super tersebut Rico Alviano didampingi Ir. Yunismar Tita, M.Si, Kepala Bidang Tanaman Pangan Dan Hortikultura Kota Sawahlunto, Ir. Gusti Rufita, Kepala Bidang Tanaman Pangan Hortikultura Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Propinsi Sumatera Barat, Kepala Desa Lunto Timur Wetrianto dan Ketua DPC PKB Kota Sawahlunto Ronny Eka Putra. Sejumlah kader PKB DPC Kota Sawahlunto juga tampak hadir seperti Nico Andrian dari PAC PKB Kecamatan Talawi dan Alkautsar Akbar Wakil Sekretaris DPC PKB Kota Sawahlunto.
Ir. Gusti Rufita, Kepala Bidang Tanaman Pangan Hortikultura Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Propinsi Sumatera menyebutkan Penerima Bibit Alpukat Hijau Panjang adalah ;
400 - Keltan Tunas muda
400 - Kwt mekar sari
900 - Keltan puncak pari sakato
200 - Keltan garinggiang
300 - Keltan usaha maju
300 - Keltan berkat yakin
Sedangkan penerima bibit Durian Musangking adalah;
400 - Keltan Tunas Baru Muarokalaban
400 - KWT
700 - Keltan Puncak Pari Sakato
500 - Keltan Kubang Tangah
500 - Keltan Lunto
1.100 - Keltan Garingiang.
"Kami sudah melakukan survey dan pendataan kelompok tani penerima bantuan ini dengan turun ke lapangan. Kami juga telah melakukan Bintek terkait cara menanam dan merawat tanaman durian dan alpukat. Bagi masyarakat yang masih ingin penjelasan, kami siap membantu," ujar Gusti Rufita.(*)
Editor : Benk123
Tag :#sawahlunto
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
WAKO SAWAHLUNTO RIYANDA BUKA FESTIVAL TANGSI WARGA TANAH LAPANG
-
PENUTUPAN PEKAN BUDAYA DESA SIJANTANG MERIAH
-
PROSES MEDIASI KONDUSIF ANTARA HENDRA IDRIS DAN RICO ALVIANO CAPAI KESEPAHAMAN AWAL: HENDRA IDRIS DKK MEMINTA MAAF
-
FORKOPIMDA SAWAHLUNTO BERSAMA 15 DELEGASI SIMPOSIUM INTERNASIONAL WE ARE SITE MANAGER TANAM POHON DI LAHAN BEKAS TAMBANG
-
WAKO SAWAHLUNTO RIYANDA BUKA FESTIVAL TANGSI WARGA TANAH LAPANG
-
UPAYA MELINDUNGI BAHASA ABORIGIN DI TENGAH ARUS GLOBALISASI
-
SEPAK TERJANG BUPATI ANNISA: MEMBANGUN PERADABAN DHARMASRAYA LEWAT PENDIDIKAN
-
DARI SUMATERA BARAT UNTUK INDONESIA: 80 TAHUN SUMATERA BARAT (1 OKTOBER 1945 - 1 OKTOBER 2025)
-
TENSI POLITIK OLAHRAGA NAIK JELANG MUSORPROV KONI SUMBAR, UPAYA INTERVENSI MENGKRISTAL
-
REQUISITOIR JPU KASUS PEMBUNUHAN BERENCANA TANAH DATAR: TUNTUT PIDANA MATI