Menjadi Kota Warisan Budaya Dunia, Sawahlunto Terima Hibah 1000 Unit PJU TS

Sawahlunto (Minangsatu) - Lembaga Pengelola Proyek Badan Kongres Internasional Forum Budaya Dan Warisan Dunia (BIFBWD) menawarkan hibah barang dan pemasangan 1000 unit Penerangan Jalan Umum (PJU) Tenaga Surya (TS) kepada Pemerintah Kota Sawahlunto. 

Penawaran hibah barang dan pemasangan 1000 Unit PJU TS tersebut tertuang dalam surat BIFWD dengan nomor : 347.PB/ADM/BIFBWD/III/2021 yang ditujukan kepada Walikota Sawahlunto Deri Asta dan ditanda tangani Ketua Umum BIFBWD K.P Citropanuwun Al Abdulsalam Aziz di Jakarta. 

Program hibah barang PJU TS ini dalam rangka melaksanakan program kerja badan kongres internasional forum budaya dan warisan dunia dan mensukseskan program Indonesia Terang sesuai peraturan presiden Republik Indonesia nomor 47 tahun 2017 tentang penyediaan lampu tenaga surya hemat energi, khususnya bagi masyarakat yang belum mendapatkan akses listrik

Dijelaskan BIFBWD merupakan lembaga pengelola sumber dana baik dari hibah, CSR wakaf beserta dana lain yang bersifat bantuan dari perorangan perusahaan maupun lembaga-lembaga lain baik dari hibah dalam maupun luar negeri serta alternatif lain yang bersumber dari APBN. 

Rahmat Gino Sea Games, Kepala Bidang Peninggalan Bersejarah dan Permuseuman dari Dinas Kebudayaan, Peninggalan Bersejarah dan Permuseuman Kota Sawahlunto mengatakan, pertimbangan BIFBWD menyalurkan hibah barang dan pemasangan sebanyak 1000 unit PJU TS di Kota Sawahlunto yang masih memiliki desa atau daerah terpencil yang sangat minim akan penerangan. 

Dalam surat tersebut dijelaskan Gino bahwa Pemko Sawahunto/Walikota Sawahlunto diminta segera  menyampaikan daftar desa yang memerlukan pemasangan PJU TS tersebut. 

" Alhamdulillah kita dapat kesempatan dapat bantuan dari Badan Kongres Internasional Forum Budaya dan Warisan Dunia untuk PJU 1000 unit lampu solar sell* untuk desa/kelurahan. Insya Allah Juli 2021 sudah bisa terpasang," ujar Rahmat Gino 

Sementara itu, Asisten 2 Administrasi Pembangunan Setdako Sawahlunto, Marwan menjelaskan bahwa pemasangan lampu tenaga surya di prioritaskan pada kawasan desa desa yang belum mendapatkan penerangan sama sekali seperti di Dusun Sionsek Desa Kubang Tangah, Desa Taratak Bancah dan Batu Runciang. 

" Kami akan segera mengisi daftar isian daerah mana atau desa mana yang akan dipasang PJU TS ini dan akan segera kami kirim ke BIFBWD," ujar Marwan, Senin (29/3) di Balikota Sawahlunto.*