HOME SOSIAL BUDAYA KABUPATEN SOLOK

  • Minggu, 25 Agustus 2019

Masyarakat Sungai Anggai Antusias Melestarikan Alek Kaua

Ratusan masyarakat Jorong Sungai Anggai Nagari Sariak Alahan Tigo, Jum’at (23/8/2019)  mengikuti arak-arakan  meramaikan Alek Kaua
Ratusan masyarakat Jorong Sungai Anggai Nagari Sariak Alahan Tigo, Jum’at (23/8/2019) mengikuti arak-arakan meramaikan Alek Kaua

Sariak Alahan Tigo (Minangsatu) - Tak sedikit kearifan budaya lokal yang mulai hilang dan tenggelam digerus kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi. Alek Kaua merupakan salah satu alek nagari turun-temurun yang dahulu hampir semua nagari di Minangkabau melaksanakannya. Jorong Sungai Anggai Nagari Sariak Alahan Tigo, Kecamatan Hiliran Gumanti, Kabupaten Solok merupakan salah satu daerah yang hingga saat ini konsisiten melaksanakan Alek Kaua.

Bertempat di Lapangan Jorong Sungai Anggai Nagari Sariak Alahan Tigo, Jum’at (23/8/2019) ratusan masyarakat Sungai Anggai lengkap dengan arak-arakanya hadir meramaikan Alek Kaua yang sudah dimulai sejak 252 tahun yang lalu. Tradisi leluhur yang identik dengan prosesi penyembelihan kerbau ini dilaksanakan setiap sekali tiga tahun. 

Pada Alek Kaua ke-84 ini turut hadir Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin, yang didampingi oleh Kepala Disdikpora Kabupaten Solok Zulkisar, Kepala BPBD Edwar, Sekretaris Pol PP dan  Damkar Bermalis, Anggota DPRD Kabupaten Solok Efdizal,, Forkopimcam Hiliran Gumanti, Camat Hiliran Gumanti, Wali Nagari Sariak Alahan Tigo Andrizal, Ketua LKAAM, BMN, serta niniak mamak dan bundo kanduang.

Anggota DPRD Kabupaten Solok, Efdizal mengatakan Alek Kaua adalah salah satu wujud kekompakan nagari Sariak Alahan Tigo. “Tradisi Alek Kaua adalah refelksi dari kekompakan dan kebersamaan masyarakat Sungai Anggai Sariak Alahan Tigo. Mari jaga selalu tradisi ini. Persatuan dan kesatuan adalah salah satu kunci kemajuan Nagari,” terangnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin dalam sambutannya menuturkan Alek Kaua adalah salah satu khazanah kearifan lokal Kabupaten Solok. “Alek kaua ini merupakan kearifan budaya nagari Sariak Alahan Tigo dan salah satu wisata budaya di Kabupaten Solok yang mesti terus di jaga dan di lestarikan serta di promosikan ke daerah luar,” ujarnya.

Menurut Wabup Yulfadri Pemerintah Daerah Kabupaten Solok akan selalu berupaya mendukung berbagai event untuk pengembangan nagari. “Pemkab Solok akan selalu memberikan dukungan untuk acara-acara di daerah yang bertujuan untuk pengembangan dan kemajuan daerah,” pungkas Yulfadri.


Wartawan : Rivo Septian
Editor : melatisan

Tag :#alek kaua

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com