HOME SOSIAL BUDAYA KABUPATEN PESISIR SELATAN
- Minggu, 19 September 2021
Kunjungi Warga Terkena Longsor Di Ujung Batu, Bupati Pessel Serahkan Bantuan
Painan (Minangsatu) - Bupati Pesisir Selatan, Rusma Yul Anwar mengunjungi masyarakat yang terkena bencana tanah longsor di Ujung Batu, Kampung Air Tambang, Nagari Nyiur Melambai Kecamatan Ranah Pesisir, Minggu (19/9).
Pada kesempatan itu, bupati didampingi, anggota DPRD Pessel, Novermal, Kepala BPBD Kabupaten Pesisir Selatan, Erman Budiarto, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak yang diwakili Kabid Pelindungan Jaminan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin, Rita Susandra, Camat Ranah Pesisir Zul Arzil.
Dalam kunjungan tersebut bupati selain
menyerahkan bantuan juga melakukan dialog dengan masyarakat yang terdampak tanah longsor.
Sebagimana diketahui, sebanyak delapan buah rumah warga masyarakat di Ujung Batu, Kampung Air Tambang, Nagari Nyiur Melambai, tertimpa tanah longsor, Sabtu (18/9).
Dari delapan tersebut tiga rumah rusak berat, yaitu rumah Ropika Yanti/ Yan Sabastian, Topit/Rahmadani dan Aidil Fitri/Osmaini.
Sedang rumah rusak kategori sedang tiga buah yaitu rumah Ben Suhendri /Fitradewita, Pendi /Yelisman, Liber Waneri/Jasma dan sisanya rusak ringan yaitu rumah Harusman /Peni Warni
Erman/Rosmaniar.
Adapun batuan yang diserahkan secara simbolis oleh bupati pada saat itu, makanan siap saji, terpal, selimut, kasur, family kit, peralatan dapur, serta bantuan lainnya. Pada kesempatan itu bupati juga menyerahkan batuan uang dari anggota DPR RI, Andre Rosiade dan anggota DPRD Pessel, Novermal
Dalam kesempatan itu, Bupati Rusma Yul Anwar, menyampaikan rasa duka kepada masyarakat yang rumahnya tertimpa tanah longsor.
"Atas nama pemerintah dan pribadi kami ikut prihatin atas bencana yang melanda masyarakat Kampung Ujung Batu Air Tambang," katanya.
Terhadap warga yanh rumahnya tanah longsor, bupati meyarankan kepada warga yang rumah tertimpa tanah longsor untuk tidak membangun kembali rumah di lokasi yang sama karena sangat rawan.
"Sebaiknya tidak membangun kembali rumahnya dengan di lokasi sama tetapi harus pindah ke tempat yang lebih aman," kata bupati.
Lebih lanjut, berkaitan pembangunan kembali rumah yang rusak akibat longsor, kata bupati pihaknya akan membicarakan dengan BAZ Nas kabupaten dan BPBD. Selain itu, bupati juga berjanji akan menyampaikan permasalahan ini kepada anggota DPR RI, Andre Rosiade.
Pada kesempatan itu, Bupati Rusma Yul Anwar, juga mengingatkan masyarakat yang bermukim di wilayah perbukitan agar tetap waspada, karen dalam kondisi cuaca musim hujan rawan longsor.
"Bila perlu untuk sementara warga yang bermukim di lereng bukit pindah ke rumah famili," katanya.
Sementara itu, anggota DPRD Pesisir Selatan asal Kecamatan Ranah Pesisir, Novermal, menyampaikan, terimakasih atas kunjungan Bupati Rusma Yul Anwar.
"Saya atas nama masyarakat mengucapkan terimakasih atas repon bupati terhadap bencana yang melanda masyarakat," kata Novermal.
Senada dengan bupati, Novermal, menyarankan agar masyarakat terdampak tanah lpngsor merelokasi bangunan rumahnya ke lokasi lain.
Berkaitan degan usaha membangun kembali rumah masyarakat, pihak juga sudah menghubungi beberapa pihak swasta untuk ikut berpartisipasi membantu mereka.*
Editor : Benk123
Tag :#pessel, #longsor
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
PBNU SALURKAN BANTUAN BERNILAI RATUSAN JUTA UNTUK KORBAN BANJIR DAN LONGSOR PESSEL
-
ANTARKAN BANTUAN, MKKS TANAH DATAR PEDULI BENCANA PESSEL
-
PEDULI BENCANA BANJIR: POLDA SUMBAR DIRIKAN DAPUR UMUM, MAKANAN BERBUKA PUASA DIBAGIKAN BERSAMA POLSEK KOTO XI TARUSAN
-
HARI KE-3 DAN KE-4 DI PESSEL, TRC DAN MRT SEMEN PADANG BERSIHKAN LUMPUR FASUM DAN KIRIM TIM MEDIS KE EMPAT LOKASI
-
SAMBUT RAMADHAN 1445 H, KAN PAINAN SELENGGARAKAN ACARA BALIMAU PAGA
-
MENEMBUS BATAS WAKTU: PERAN FILOLOGI DALAM MELESTARIKAN WARISAN BUDAYA DAN MENERANGI MASA DEPAN
-
MEMANUSIAKAN MANUSIA: KUNCI KEBANGKITAN KABUPATEN LIMAPULUH KOTA
-
LEBARAN, LIBURAN DAN KEMACETAN
-
STRATEGI PENGATURAN PEMAJUAN KEBUDAYAAN SUMATERA BARAT (BAGIAN TERAKHIR DARI TIGA TULISAN)
-
PADANG KOTA KULINER DUNIA