HOME PENDIDIKAN KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI
- Senin, 25 Juni 2018
Ini Pesan Wakil Bupati Mentawai Pada Pembukaan FLS2N

Mentawai (Minangsatu) – Loloulou (Kentongan) yang dipukul oleh Wakil Bupati Mentawai, Kortanius Sabeleake, menjadi pembuka digelarnya Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Tingkat Kabupaten Kepulauan Mentawai, di Lapangan Sikakap, Minggu (24/6).
Kortanius mengatakan, dalam kegiatan seni yang melibatkan ratusan siswa tingkat SLTP Se Kabupaten Kepulauan Mentawai itu harus mampu membangun karakter budaya, karena kata dia melalui budaya akan terbangun integritas dan terbangun karakter bangsa dalam menunjukkan identitas daerah, “ Upaya kita dalam meningkatkan mutu pendidikan di sekolah tidak hanya terfokus pada pencapaian kualitas akademik saja, tetapi juga harus menyangkut aspek non akademik, seperti seni dan budaya, sehingga dengan begitu siswa diharapkan akan dapat pengalaman belajar yang utuh dan sesuai dengan karakteristik kebutuhan dan perkembangannya,” Ujar Kortanius
Penyelenggaraan FLS2N bagi pelajar SLTP, kata Korta merupakan salah satu wadah guna mengapresiasi kebutuhan non akademis siswa yang memiliki bakat dan minat khususnya dibidang seni dan budaya yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan jiwa seni dan budayanya, “ secara mikro dapat meningkatkan minat dan kemampuan siswa dibidang seni dan budaya, namun secara makro yang lebih luas, kegiatan ini bertujuan untuk menjaring bibit-bibit jiwa seni berbakat dalam bidang kesenian, untuk dibina dan dikembangkan lebih terarah dan berkelanjutan menjadi seniman daerah,” Kata Korta
Pada bagian akhir sambutannya, Korta mengharapkan agar kegiatan festival seni itu dapat dijadikan sebagai momen yang tepat untuk siswa berkreasi, berinovasi, berprestasi dan berkompetisi secara sehat sekaligus dapat memberikan pengalaman belajar yang baik, belajar bekerja sama, mematuhi aturan, mengakui kelemahan diri sendiri dan belajar menghargai kekuatan lawan.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Mentawai, Sermon Sakerebau mengatakan, kegiatan FLS2N merupakan ajang lomba dibidang seni dan budaya yang dilaksanakan secara berjenjang dari tingkat Kecamatan, kemudian Kabupaten/kota, tingkat propinsi dan kemudian ke tingkat Nasional. Kegiatan FLS2N kata Serrnon mempunyai tujuan antara lain untuk menggali potensi budaya,” salah satu tujuan nya adalah untuk mengali potensi budaya bagi generasi muda, karena budaya merupakan identitas suatu daerah, khususnya bagi negerasi muda Mentawai agar bangga mempunyai jati diri sebagai orang Mentawai,” Kata Sermon
FLS2N Tingkat SLTP Se Kabupaten Kepulauan Mentawai yang digelar selama empat hari mulai 24-27 Juni 2018 itu mengusung tema "Terbentuknya insan serta ekosistem pendidikan dan kebudayaan yang berkarakter dengan berlandaskan gotong royong" Sementara bidang seni yang diperlombakan antara lain seni tari, solo song, musik daerah, story telling, cipta baca puisi dan gitar solo. (rd)
Editor :
Tag :#FLS2N#mentawai#kortanius
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
-
Komisi 1 DPRD Kabupaten Kepulauan Mentawai Kunjungi Universitas Jambi
-
Martinus Dahlan Lepas Kontingen Kwarcab Mentawai Ke Cibubur
-
Kementrian Perhubungan Darat,Sosialisasikan Sekolah Kedinasan
-
Puluhan Guru Dan Kepala Sekolah Datangi Kantor Bupati
-
Wagub Sumbar Berikan Motivasi SMAN Sipora Untuk Berinovasi Menuju SDM Unggul
-
PERBEDAAN PERAN DAN FUNGSI PEREMPUAN DI MINANGKABAU DAN MENTAWAI SUMATRA BARAT
-
Musik Minang Populer Yang Viral Di Media Sosial
-
REFLEKSI MATRILINEAL DALAM CERPEN DI JEMPUT MAMAK
-
Mitos Hari Api Di Tandikek
-
MERANTAU DALAM KARYA HAMKA