- Kamis, 25 Januari 2024
Dukung Percepatan Pencegahan Stunting, DPPKB Teken MoU Dengan Kantor Kemenag Kota Solok
Dukung Percepatan Pencegahan Stunting, DPPKB Teken MoU dengan Kantor Kemenag Kota Solok
Kota Solok (Minangsatu) – Perjanjian kerjasama (MoU) Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Solok dengan Kementrian Agama Kota Solok ditandai dengan penandatanganan MoU oleh Kepala DPPKB Kota Solok Ardinal dan Kepala Kantor Kemenag Kota Solok Mustafa di Aula DPP KB setempat, Rabu (24/01/24).
MoU untuk mendukung percepatan pencegahan stunting di Kota Solok dan terkait penguatan upaya pendampingan bagi remaja dan calon pengantin yang ada di Kota Solok disaksikan Kepala Bidang Ketahanan dan kesejahteraan Keluarga Wendi Asrizal dan Kasi Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag Kota Solok Irawadi Uska.
Kesempatan tersebut Kepala Dinas PPKB Ardinal menjelaskan MoU ini untuk penguatan upaya pendampingan bagi remaja dan calon pengantin yang merujuk kepada Kesepakatan Bersama antara Kementerian Agama RI dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional tentang Pelaksanaan Bimbingan Perkawinan bagi Calon Pengantin sebagai bentuk upaya pencegahan Stunting dari hulu kepada remaja dan calon pengantin sebagai calon orangtua masa depan dalam mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin untuk menghindari bahaya stunting pada anak.
.“Melalui MoU ini DPPKB dan Kemenag dapat meningkatkan penjaringan dan pendampingan kepada Catin Kota Solok sejak dini sehingga para catin dapat mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin dari segi kesehatan, mental dan juga pengetahuan untuk melahirkan anak generasi emas yang mampu terhindar dari bahaya stunting ke depannya,” tukuk Ardinal.
Selanjutnya,"jelas Kadis fokus Intervensi stunting yang akan dilakukan DPPKB dengan Kantor Kemenag ke depannya berada pada tataran intervensi sensitif yang meliputi edukasi penyiapan kehidupan catin sebagai calon orang tua sebelum menikah.
Juga edukasi peningkatan pemahaman dan kesadaran catin tentang pentingnya pola hidup sehat dan seribu hari pertama kehidupan (1000 HPK) pada anak. Fasilitasi calon pengantin melakukan pemeriksaan kesehatan dan skrining paling sedikit pemeriksaan tinggi badan, berat Badan, lingkar lengan atas, anemia dan paparan rokok sebagai bagian dari pelayanan nikah dan pencegahan stunting,"tambahnya
Serta fasilitasi calon pengantin mengisi Aplikasi ELSIMIL (Elekronik Siap Nikah dan Hamil) yang berguna untuk mendeteksi lebih awal terhadap potensi bayi yang akan dilahirkan dengan melihat kodisi calon pasangan pengantin,"imbuhnya mengakiri
Editor : melatisan
Tag :#MoU #Stunting #DPPKB Kota Solok #Kantor Kemenag Kota Solok
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
BAHAS DAMPAK BENCANA HIDROMETEOROLOGI, WAWAKO SOLOK IKUTI HIGH LEVEL MEETING TPID PROVINSI DAN KABUPATEN/KOGA SE SUMBAR
-
DIRERIMA WAWAKO SURYADI NURDAL, GRANDMEDIA SOLOK SERAHKAN BANTUAN BUKU SENILAI RP 33,8 JUTA UNTUK KOTA SOLOK
-
DITERIMA WAWAKO SURYADI NURDAL, KAJARI SOLOK MEDIE SAMBANGI PEMKO SOLOK JELANG PERINGATI HARKODIA 2025
-
GERAKKAN SAFARI SUBUH, WALIKOTA SOLOK RAMADHANI KUNJUNGI MASJID AN-NUR PANDAN AIR MATI
-
TERDAMPAK BANJIR, 19 PEGAWAI DPKUKM KOTA SOLOK DIBERIKAN BANTUAN SEMBAKO
-
CHERRY CHILD FOUNDATION BERSAMA BERBAGAI KOMUNITAS SALURKAN BANTUAN KE WILAYAH TERDAMPAK BANJIR BANDANG DI PADANG
-
MENANAM POHON, MENUAI KESELAMATAN: KONSERVASI LAHAN KRITIS UNTUK KETAHANAN HIDUP KOMUNITAS.
-
MUSIBAH
-
KEMANA BUPATI TAPSEL
-
BANJIR DALAM MANUSKRIP SEBAGAI CATATAN PENGALAMAN KOLEKTIFÂ MASYARAKAT