Diduga Stres Karena DO Kuliah, Ade Irama Akhiri Hidup Dengan Gantung Diri.

SIJUNJUNG (Minangsatu) - Disaat warga Sijunjung sibuk beraktifitas, sontak jadi gempar. Pasalnya, sekitar pukul 10.00.Wib, Rabu (25/7/2018) warga jorong Kombuik, Nagari Pematang Panjang, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung, dikagetkan dengan ditemukannya sesosok jasad tergantung di tiangTower Sutet. Pemandangan tragis itu, pertama dilihat oleh salah seorang warga yang sedang mengembalakan sapi di lokasi.

Begitu melihat adanya jasad tergantung, ia serta merta memberi tahu ke warga. Hanya berselang beberapa menit, warga berhamburan ke TKP ingin melihat apa yang terjadi. Ternyata, Ade Irama (22), suku Jawa,  warga Jorong Koran Nagari Pematang Panjang, sudah kaku tergantung dengan seutas tali dileher di tower sutet.

Setelah Kapolsek Sijunjung, AKP Syamsurizal, beserta jajaran datang jasad Ade diturunkan dan langsung dibawa ke RSUD Sijunjung, untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Menurut keterangan ayah korban, Thamrin Ibrahim (60) SukuPiliang, Warga Jorong Koran Nagari pematang Panjang, anaknya diakui mengalami gangguan jiwa semenjak berhenti kuliah, Desember 2017. Saat  ini korban sebenarnya masih dalam pengobatan di  RSJ Padang. Malah korban terakhir kali berobat, Senin (23 juli 2018)

Kapolsek Sijunjung, AKP. Syamsurizal membenarkan peristiwa itu. Begitu korban dievakuasi langsung dibawa ke RSUD .Sijunjung untuk dilakukan Visum. " Sekarang korban sudah disemayamkan  pihak keluarga dan pihak keluarga menerima kejadian itu sebagai musibah yang menimpa mereka," terang Kapolsek.

(S.Caniago)