- Kamis, 22 Juni 2023
Pemprov Sumbar Menyebar 63 Ekor Sapi Kurban Ke Masjid Dan Mushola Daerah 3 T
Padang (Minangsatu) - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) berkurban sebanyak 63 ekor sapi pada momentum Idul Adha 1444 Hijriah/2023. Nantinya, sapi kurban tersebut akan disebar pada daerah Terdepan Terpencil dan Tertinggal (3T) se Sumbar.
"Sapi kurban ini berasal dari ASN pada seluruh Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) Pemprov Sumbar," kata Asisten Administrasi Umum Setda Prov. Sumbar, Andri Yulika di Padang, Kamis (22/06/2023).
Ia mengatakan, sapi kurban yang terkumpul itu akan didistribusikan ke masjid dan mushola pada daerah 3 T yang kekurangan hewan kurban. Sapi-sapi itu, nantinya akan diantarkan langsung oleh petugas yang telah disiapkan oleh Pemprov Sumbar melalui Biro Kesra Setda Prov. Sumbar, hingga sampai ke lokasi masjid atau musholla yang telah ditetapkan.
"Ini sebagai bentuk kepedulian dari ASN Pemprov untuk masyarakat di Sumbar karena ada daerah yang penduduknya cukup banyak tapi jumlah hewan kurbannya masih sedikit atau bahkan tidak ada. Ini yang coba kita jangkau sehingga semua masyarakat bisa merasakan berkah dari Idul Adha," ujarnya.
Sapi kurban tersebut direncanakan akan diserahkan secara resmi oleh Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah kepada perwakilan masyarakat yang telah ditetapkan sebagai penerima, sedangkan untuk acara prosesi penyembelihan sapi kurban nantinya akan dipusatkan di Nagari Gantiang Mudiak Utara (Langgai), Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan pada tanggal 30 Juni 2023.
Sementara itu Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat Setdaprov Sumbar, Al Amin mengatakan sapi kurban dari ASN Pemprov Sumbar untuk masyarakat tersebut tidak kali ini saja dilakukan.
Pada tahun lalu, terkumpul sebanyak 28 ekor sapi kurban yang juga didistribusikan ke daerah-daerah 3 T. Ia bersyukur karena partisipasi ASN tahun ini cukup tinggi, jumlahnya meningkat lebih dari 100% dibandingkan tahun lalu.
Pada tahun ini, sapi kurban yang terkumpul disebar pada 19 kabupaten dan kota di Sumbar. Khusus untuk Kabupaten Kepulauan Mentawai dikirimkan berupa uang yang nantinya akan dibelikan sapi dari peternak lokal. Ia mengaku, hal tersebut untuk memudahkan proses distribusi karena membutuhkan anggaran cukup besar dan risiko lain jika mengirimkan sapi dari Padang ke Mentawai.
"Perjalanan menggunakan kapal barang dari Padang menuju Mentawai butuh setidaknya 12 jam. Ada risiko sapi sakit atau bahkan mati di dalam perjalanan laut tersebut, sehingga kita memustuskan untuk mengirim dalam bentuk uang saja," ungkap Al Amin.
Ia berharap, masyarakat menyambut baik program yang dilaksanakan oleh Pemprov Sumbar tersebut.
Editor : ranof
Tag :#Sapi kurban #Sapi pemprov sumbar #Sumbar
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
HALAL BIHALAL IKA FPUA, GUBERNUR MAHYELDI MINTA ALUMNI PERTANIAN UNAND TERUS TINGKATKAN KONTRIBUSI
-
GUBERNUR MAHYELDI APRESIASI FESTIVAL RAKYAT MUARO PADANG SEBAGAI WUJUD KOMITMEN PENGEMBANGAN SEKTOR PARIWISATA DAN UMKM
-
BERHARAP SINERGITAS TERUS MENINGKAT, GUBERNUR MAHYELDI SAMBUT KUNJUNGAN KAKANWIL KEMENKUM HAM SUMBAR YANG BARU
-
PEDULI KORBAN BANJIR DI PESISIR SELATAN SUMBAR, PERTAMINA DAN HISWANA MIGAS SERAHKAN BANTUAN
-
BAWASLU PROSES 89 PELANGGARAN PEMILU, POLDA SUMBAR GELAR LATKATPUAN ANTISIPASI KERAWANAN USAI PEMILU SERENTAK DAN JELANG PILKADA
-
TOXIC, CATATAN HENDRY CH BANGUN
-
MAJU PILKADA, JULIA IKHTIAR MENJAWAB KEALPAAN SELAMA INI
-
MENEMBUS BATAS WAKTU: PERAN FILOLOGI DALAM MELESTARIKAN WARISAN BUDAYA DAN MENERANGI MASA DEPAN
-
MEMANUSIAKAN MANUSIA: KUNCI KEBANGKITAN KABUPATEN LIMAPULUH KOTA
-
LEBARAN, LIBURAN DAN KEMACETAN