HOME PENDIDIKAN KABUPATEN DHARMASRAYA

  • Kamis, 14 April 2022

Mahasiswa IPB Laksanakan Pilot Project Praktek Lapangan Tentang Perkebunan Kelapa Sawit Se-Sumatera Barat

Mahasiswa IPB saat praktek lapangan di lokasi timbangan sawit Ram Amoy
Mahasiswa IPB saat praktek lapangan di lokasi timbangan sawit Ram Amoy

Dharmasraya (Minangsatu) - Pimpinan utama timbangan kelapa sawit Ram Amoy Siguntur, Burhani Puldi jadi narasumber dalam rangka kegiatan pilot project praktek lapangan tentang perkebunan kelapa sawit se-Sumatera Barat oleh mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) di Hotel Sakato Jaya Selasa, (12/4/22). 

Menurut Burhani Puldi, sebagai pengusaha Ram timbangan sawit, sangat mengapresiasi kegiatan praktek lapangan dilaksanakan oleh mahasiswa IPB. Dengan adanya edukasi disampaikan oleh anak terpelajar yang juga generasi penerus itu, akan berdampak baik terhadap perkembangan sistem bertani yang baik. 

"Pendidikan lapangan terhadap cara bertanam, serta pola memupuk yang benar terhadap pokok sawit, sangat di tunggu petani. Sehingga hasil panen akan maksimal dan sangat memuaskan," sebut Burhani Puldi. 

Ia juga mengatakan, sejauh ini usaha perkebunan, terutama kebun kelapa sawit, sangat menjanjikan untuk perkembangan ekonomi masyarakat. Namun sayangnya, edukasi sangat minim. Sehingga, sistem memupuk, serta pola panen tidak beraturan. 

"Dengan adanya praktek lapangan dilakukan mahasiswa IPB saat ini, mampu menambah wawasan petani kebun kelapa sawit, sehingga hasil panen sangat baik dan maksimal," Pungkasnya. 

Sementara itu, Irham salah seorang mahasiswa IPB menyampaikan, bahwa dirinya dan beberapa orang rekannya saat ini sedang melakukan praktek lapang di Sumatera Barat, tepatnya Kabupaten Dharmasraya. 

Sasarannya, lebih terfokus kepada perkebunan kelapa sawit. Dengan melibatkan peserta dari pihak Bank Rakyat Indonesia (BRI) dengan tujuan, agar mampu menguasai profil bisnis perkebunan sawit dari hulu hingga hilir. 

Selanjutnya juga melibatkan pihak pengusaha timbangan sawit sebagai hilir dari kegiatan perkebunan kelapa sawit. Untuk itu, kita ambil salah satu timbangan sawit resmi, diwakili oleh pimpinan Ram Amoy Siguntur. 

"Tujuan dilibatkan timbangan kelapa sawit, sebagai hilir kegiatan perkebunan, ingin mengetahui sistem untuk mendapatkan izin pendrian, hingga proses pengoperasian. Serta proses Tera/Keur timbangan, agar pengusaha Ram dan petani tidak ada di rugikan," sebut Irham.*


Wartawan : Syaiful Hanif
Editor : Benk123

Tag :#dharmasraya, #sawit, #ipb

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com