Kalah Dari Barito, SPFC Belum Mampu Akhiri Tren Negatif

Kalah Dari Barito, SPFC Belum Mampu Akhiri Tren Negatif

Padang Pariaman (Minangsatu) - Harapan pendukung Semen Padang FC untuk melihat tim kesayangannya bangkit dari keterpurukan mesti pupus lagi. Ambisi menang di laga kandang gagal terwujud.

Menghadapi Barito Putra di match day 4 BRI Liga 1, Rabu (18/09/2024) di Stadion Utama Sumbar, Padang Pariaman, Kabau Sirah takluk 1-2.

Ujian pertama bagi pelatih karteker Hengki Ardiles tak berjalan mulus. Rahmad Darmawan memberi kekalahan perdana eks kapten Semen Padang FC.

Dua gol kemenangan tim tamu dibukukan oleh Lucas Morelatto masing-masing pada menit 17' dan 34'.

Sedang 1 gol balasan tuan rumah dihasilkan lewat sepakan penalti Kenneth Ngwoke pada menit 22'.

Jalannya Pertandingan

Meski tanpa pelatih utama, Kabau Sirah mengawali laga cukup baik

Semen Padang langsung menebar ancaman dari sepakan keras Muhammad Iqbal pada menit ketiga, tetapi masih bisa ditepis oleh kiper Barito Putera Satria Tama.

Sepuluh menit kemudian, eks pemain Persebaya Surabaya tersebut hampir membuka keunggulan usai mendapatkan ruang bebas.

Sayangnya tembakan keras dari M. Iqbal masih bisa ditepis oleh Satria Tama yang mengawal gawang Barito Putera.

Meski begitu, tim tamu berhasil mencuri gol duluan pada menit ke-17 melalui tembakan melengkung Lucas Morelatto dari sisi kanan usai menerima umpan silang Rizky Pora.

Tertinggal satu gol membuat Semen Padang tersengat

Kesempatan untuk menyamakan kedudukan pun terbuka lebar usai wasit menunjuk titik putih untuk tim tuan rumah.

Hadiah 12 pas diberikan usai bek Barito Putera Muhammad Firli menekel Cornelis Stewart di dalam kotak penalti.

Kenneth Ngwoke sukses menunaikan tugasnya sebagai eksekutor. 1-1 untuk kedua tim.

Sayang momentum tim tuan rumah kembali hilang berkat aksi spektakuler Lucas Morelatto.

Tim tamu kembali unggul melalui gol spektakuler Lucas Morelatto dari situasi tendangan bebas jarak 25 meter yang menghancurkan pagar betis Semen Padang. Skor jadi 1-2 untuk Barito Putera.

Keunggulan Barito Putera hampir buyar usai pemain Barito Putera melakukan handsball di dalam kotak penalti pada injury time babak pertama.

Beruntung eksekusi Kenneth Ngwoke berhasil digagalkan oleh Satria Tama dan momen tersebut menutup jalannya babak pertama untuk keunggulan tim tamu.

Babak Kedua

Semen Padang menambah intensitas serangannya pada pergantian babak

Kenneth Ngwoke kembali menebar ancaman pada menit ke-47 melalui tandukannya di kotak penalti, tetapi masih membentur tiang gawang.

Semen Padang sebenarnya berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-55 melalui sontekan Ryohei Michibuchi, tetapi wasit lebih dahulu menganulirnya karena ada pelanggaran ke Satria Tama.

Semen Padang terus meningkatkan intensitas serangan. Namun, usaha mereka harus terhambat usai Frendi Saputra menerima kartu merah dari wasit.

Unggul jumlah pemain membuat Barito Putera makin nyaman mengendalikan pertandingan.

Hingga akhir laga, skor tetap tidak berubah untuk keunggulan.

Hasil ini membuat Barito Putera berada di ranking kesembilan dengan catatan tujuh poin.

Sementara Semen Padang masih tertahan di zona degradasi dengan catatan tiga poin.

Daftar Susunan Pemain:

Semen Padang: 21-Diky Indriyana (PG), 4-Thomas Scott (7-Ryohei Michibuchi 45'), 5-Kim Mingyu, 6-M. Iqbal, 9-Cornelius Stewart, 12-Frendi Saputra, 13-Dodi Alexvan Djin, 15-Firman Juliansyah (23-Bayu Gatra 45'), 22-Carlos Vargas Campos, 32-Kenneth Ngwoke (31-Rosad Setiawan 58'), 44-Tin Martic

Cadangan: 71-Teguh Amiruddin (PG), 3-Arif Budiyono, 7-Ryohei Michibuchi, 8-Ricki Ariansyah, 10-Bruno Dybal, 11-Al Muzanni, 14-Dimas Roni, 20-Melcior Majefat, 23-Bayu Gatra, 31-Rosad Setiawan, 66-Dwi Geno Nofiansyah, 90-Ramadhan

Barito Putera: 86-Satria Tama (59-Wawan Hendrawan 62'), 3-Yuswanto Aditya, 7-Levy Madinda, 8-Lucas Morelatto, 9-Alhaji Gero (20-Bagus Kahfi 58'), 11-Youssef Ezzejjari, 22-Novan Setya Sasongko (28-Buyung Ismu 45'), 24-Aditya Daffa, 26-Rizky Pora (Kapten), 85-Muhamad Firli, 93-Lucas Gama

Cadangan: 59-Wawan Hendrawan (PG), 6-Tegar Infantrie, 14-Nazar Nurzaidin, 17-Ferdiyansyah, 18-Natanael Siringo-ringo, 20-Bagus Kahfi, 23-Reza Zuhro, 27-Ilham Zusril, 28-Buyung Ismu, 71-Muhammad Aimar, 77-Chi Sung Moon, 98-Eksel Runtukahu

Pelatih: Rahmad Darmawan