HOME SOSIAL BUDAYA KABUPATEN LIMAPULUH KOTA
- Senin, 2 September 2024
Hadiri Pengukuhan Pengurus KAN, Ekos Albar Sebut Akan Bangun Balai Adat Di Sumbar
Limapuluh Kota (Minangsatu) - Bakal calon Wakil Gubernur Sumbar, Ekos Albar, menghadiri undangan pengukuhan pengurus Kerapatan Adat Nagari (KAN) dan bundo kanduang Nagari Batu Payung, Kecamatan Lareh Sago Halaban, Kabupaten Limapuluh Kota, Minggu (1/9). Saat diminta memberikan orasi budaya, Ekos mengatakan bahwa salah satu program pihaknya jika memimpin Sumbar ialah membangun dan merenovasi balai adat.
Ekos menyampaikan program tersebut karena ada niniak mamak yang bertanya tentang perhatian pemerintah daerah tentang balai adat. Ekos lalu mengatakan bahwa Epyardi Asda di Kabupaten Solok punya program pembangunan balai adat bagi nagari yang belum punya balai adat, dan renovasi balai adat bagi nagari yang sudah punya balai adat.
"Pak Epyardi di Kabupaten Solok mengalokasikan dana APBD sebanyak Rp150 juta hingga Rp200 juta untuk membangun atau merenovasi balai adat. Kalau kami dipercayai oleh masyarakat untuk memimpin Sumbar, kami akan membawa program ini ke tingkat provinsi," ujar Ekos.
Kepada pengurus KAN dan bundo kanduang yang dilantik, Ekos mengucapkan selamat. Ia mengatakan bahwa tugas pengurus KAN dan bundo kanduang merupakan tugas berat, yaitu melestarikan adat istiadat Minangkabau dan mewariskannya kepada generasi muda.
"Pengaruh teknologi informasi mengancam generasi muda kita. Karena itu, sangat elok kita kembalikan pembinaan generasi muda kepada budaya Minangkabau," ucapnya.
Ekos mengatakan bahwa kepemimpinan di Minangkabau ada tiga tungku sajarangan, tali tigo sapilin, yaitu niniak mamak, cadiak pandai, dan alim ulama. Ia mengharapkan peran niniak mamak dalam membina dan melaksanakan pemerintahan.
"Banyak sekali pemerintah daerah yang keluar dari jalurnya. Karena itu, diperlukan saran dan nasihat dari niniak mamak dan bundo kanduang untuk penyelenggara pemerintah daerah," tuturnya.
Di samping itu, Ekos menyampaikan bahwa ia pergi ke Limapuluh Kota, selain untuk menghadiri undangan pengukuhan pengurus KAN Batu Payung, juga untuk pulang kampung. Ia menceritakan bahwa ia besar di Limapuluh Kota dan Payakumbuh. Karena itu, kedua daerah itu tidak asing lagi baginya karena merupakan bagian dari masa kecil dan remajanya.
"Ayah saya, almarhum Albar Manaf, dulu camat di Kecamatan Luhak pada tahun 1974 sampai 1980. Dulu Kecamatan Lareh Sago Halaban belum ada dan termasuk wilayah Kecamatan Luhak. Terakhir jabatan beliau Sekretaris DPRD Limapuluh Kota," tutur Ekos.
Ekos menyampaikan bahwa ia dulu bersekolah dari SD hingga SMA di Payakumbuh. Saat ini, kata Ekos, masih banyak kawannya di Payakumbuh dan Limapuluh Kota. (*)
Editor : Benk123
Tag :#ekosalbar
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
PENGURUS PUSAT PENARI LINTAS COMMUNITY (PLC) RESMI DILANTIK
-
PENGENDARA WAS WAS SAAT MELEWATI JALAN RUSAK PILADANG-TANAH DATAR
-
BPK WILAYAH III GELAR FESTIVAL MATRILINEAL SARIBU GONJONG DI KAMPUANG SARUGO
-
NAGARI SITAPA WAKILI SUMATERA BARAT LOMBA DESA BERPRESTASI TINGKAT NASIONAL
-
PEMKAB LIMAPULUH KOTA TERIMA CSR PENDIDIKAN DARI BANK NAGARI RP100 JUTA
-
SEMUA ADA AKHIRNYA
-
PERKEMBANGAN TERKINI PENGGUNAAN BIG DATA DI SISTEM E-GOVERNMENT
-
MERASA PALING HEBAT, JANGAN MAIN LABRAK SAJA
-
KALA NOFI CANDRA MENEBUS JANJI KE TANAH SUCI
-
PEMANFAATAN JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK E-GOVERNMENT