HOME BIROKRASI PROVINSI SUMATERA BARAT
- Selasa, 5 Maret 2024
Tindak Lanjut Arahan Mendagri, Gubernur Mahyeldi Dan Jajaran Rapat Tengah Malam Terkait Kesiapan Daerah Menyambut Ramadan

Tindak Lanjut Arahan Mendagri, Gubernur Mahyeldi dan Jajaran Rapat Tengah Malam Terkait Kesiapan Daerah Menyambut Ramadan
Padang (Minangsatu) - Usai mengikuti rapat koordinasi (rakor) dengan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) di Jakarta, Gubernur Mahyeldi langsung kembali ke Padang dan menggelar rapat mendadak bersama jajarannya di Pemprov Sumbar, untuk membahas kesiapan daerah menjaga stabilisasi harga kebutuhan menjelang Ramadan dan Idulfitri.
"Tadi pagi sampai siang dalam rakor bersama Mendagri, kita diingatkan soal inflasi di Sumbar bulan Februari yang berada di angka 3,23, sementara inflasi nasional 2,75. Ini harus kita sikapi segera dengan langkah antisipasi yang strategis. Terlebih, kita akan menyambut Ramadan, dan sebulan kemudian Idulfitri," ucap Gubernur di hadapan jajaran OPD terkait dan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Sumbar, Senin (4/3/2024) malam.
Ada pun beberapa hal yang disorot Gubernur antara lain, terkait lonjakan harga kebutuhan pangan yang menyebakan kenaikan inflasi Sumbar pada Februari 2024, utamanya komoditi beras, cabe merah, telur ayam ras, daging ayam ras, serta minyak goreng. Selain itu, Gubernur juga menyoroti infrastruktur jalan dan moda transportasi, karena diprediksi Sumbar akan kedatangan banyak perantau pada momentum Lebaran tahun ini.
"Jangan sampai ada OPD yang bekerja secara biasa-biasa saja. Menyikapi hal ini, kita tidak boleh menunggu. Harus segera, karena ini urusan dasar masyarakat. Setiap OPD terkait harus memiliki peta kebutuhan, sehingga kita bisa mengantisipasi lonjakan harga. Seperti menjelang Lebaran, komoditi daging dan tepung juga harus terpetakan dengan rinci kebutuhannya," ucap Gubernur lagi.
Adapun terkait transportasi, Gubernur juga menekankan agar OPD terkait segera menindaklanjuti kondisi jalan yang rusak dan butuh perbaikan segera. Terutama sekali jalan-jalan penghubung antarkota/kabupaten dan penghubung antarprovinsi, karena jalan-jalan tersebut sangat penting untuk mendukung kelancaran arus transportasi barang dan orang selama masa Ramadan dan Idulfitri.
"Begitu pun dengan harga tiket pesawat. Hal yang perlu kita pastikan adalah, terjalin kuatnya koordinasi dan komunikasi dengan Pemerintah Kabupaten/Kota serta instansi vertikal dan lembaga pemangku kepentingan terkait di sektor transportasi ini," ucap Gubernur menekankan.
Gubernur Mahyeldi juga menyatakan, pihaknya akan segera melakukan sidak pasar untuk mengecek langsung harga komoditi pada Rabu (5/3/2024) pagi. Selain itu, Pemprov akan segera melakukan operasi pasar untuk mengantisipasi lonjakan harga komoditi pangan tertentu. Di samping itu, Gubernur dijadwalkan juga akan mengikuti pertemuan dengan TPID dan Pemerintah Kabupaten/Kota di Kantor Bank Indonesia, terkait persiapan daerah menyambut Ramadan dan Idulfitri.


Editor : ranof
Tag :#Stabilitas harga #Operasi pasar #Kendalikan Harga pasar #Padang #Sumbar
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
BARU PULANG RETRET, GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR SUMBAR LANGSUNG AJAK KEPALA OPD RAPAT
-
PJ SEKDA YOZARWARDI BAHAS STRATEGI BERSAMA DALAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DI FORUM PERANGKAT DAERAH PROVINSI
-
PERDANA PIMPIN APEL DI KANTOR GUBERNUR, WAGUB VASKO AJAK JAJARANNYA KEMBANGKAN INOVASI BARU PELAYANAN
-
PEMPROV SIAPKAN BUS UNTUK KEPALA DAERAH TERPILIH DI SUMBAR MENUJU MAGELANG LOKASI RETREAT
-
LANTIK ENAM KEPALA OPD DI LINGKUP PEMPROV SUMBAR, MAHYELDI, TEKANKAN PENTINGNYA INOVASI DAN TAAT HUKUM
-
TRADISI PACU KUDO: AJANG SILATURAHMI DAN TRADISI BERKUDA DI PAYAKUMBUH
-
MERAJUT KEBERSAMAAN DALAM KERAGAMAN: REFLEKSI DARI TADARUS PUISI & PAMERAN PUISI EKSPERIMENTAL
-
BEBERAPA MITOS YANG DIPERCAYAI MASYARAKAT MINANGKABAU SEBELUM MENINGGALNYA KERABAT/ORANG TERDEKAT
-
SIKAP TOLERANSI DAN RASA TOLONG MENOLONG DI BULAN SUCI YANG PENUH BERKAH
-
BA ARAK BAKO: MERAJUT KEGEMBIRAAN DAN KEKELUARGAAN DALAM PERNIKAHAN ADAT MINANGKABAU