- Rabu, 11 Juni 2025
Timnas Dibantai Jepang 0-6, Anggota DPR RI H. Arisal Aziz: Erick Thohir Wajib Bertanggung Jawab

Timnas Dibantai Jepang 0-6, Anggota DPR RI H. Arisal Aziz: Erick Thohir Wajib Bertanggung Jawab
Mekah (Minangsatu) – Kekalahan memalukan yang dialami Jay Idzes dan kawan-kawan dibantai oleh Timnas Jepang di Osaka lewat setengah lusin gol pada hari Selasa (10/05/2025) menuai sorotan tajam Anggota DPR RI dari Fraksi PAN, H. Arisal Aziz.
Ia menilai, Ketua PSSI Erick Thohir wajib bertanggung jawab dengan hasil minor ini meski tak mengubah posisi Indonesia untuk maju di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pasalnya, anggaran yang besar yang digelontorkan untuk Timnas ternyata tak seperti hasil yang diharapkan.
“Hasil yang sangat mengecewakan tentunya. Sudah berapa pemain yang dinaturalisasi? Bisa sama-sama kita lihat kan hasilnya. Setengah lusin gol itu nggak sedikit, ya. Kalau saya jadi Eric Thohir, saya mundur saja dari Ketum PSSI” ujar H. Arisal Aziz lewat sambungan telepon dari Mekah usai peluit Panjang Jepang versus Indonesia.
“Dari awal saya memang kritis terhadap proses naturalisasi ini. Selain tentuya membatasi ruang bagi generasi pemain-pemain yang lahir dari kompetisi lokal, proses naturalisasi ini menyerap anggaran negara yang tidak sedikit,” imbuh H. Arisal.
Menurut Anggota Komisi XIII DPR RI ini, proses naturalisasi ini mesti dievaluasi lagi. Pemain yang akan dinaturalisasi benar-benar mampu menggendong kondisi timnas saat ini yang tengah gencar mengusung target lolos ke Piala Dunia 2026.
“Bicara teknis kepelatihan bukan bidang saya. Tapi, menurut saya pemain yang akan direkrut melalui proses naturalisasi ini benar-benar pemain yang secara kualitas dan teknis jauh di atas pemain lokal kita. Dan ngga usah ramai-ramai. Lima sampai delapan pemain cukup menurut saya,” beber H. Arisal.
“Toh, saat lawan China kita kan bisa lihat, Egy Maulana Vikri, Ricky Kambuaya, Rizky Ridho, dan Beckham Putra ternyata bisa tampil baik kan? Ricky Kambuaya yang pas STY jarang tampil, dengan pelatih baru ini dia dapat kepercayaan ternyata bisa tampil baik,” ulasnya.
“Artinya, di lokal kita ngga kekurangan bibit. Tinggal diberi kepercayaan dengan proses yang berkualitas tentunya. Jadi, menurut saya, saatnya Ketum PSSI mengevaluasi proses naturalisasi ini. Terlepas dari itu saya do’akan timnas bisa lolos Piala Dunia 2026,” pungkas H. Arisal.
Selain naturalisasi, ia juga menyarankan sebaiknya Erick Thohir fokus pada penyelesaian di tubuh komisi wasit dan dugaan mafia bola yang kerap terjadi. Menurutnya, anggaran yang besar yang diterima PSSI harusnya bisa berbanding lurus dengan harapan pecinta bola di Indonesia.
Editor : melatisan
Tag :#Jepang #Timnas Indonesia
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
55 CALON PEMAIN ALL STAR BERSAING UNTUK PIALA PRESIDEN 2025, ADA NAMA KAPTEN SEMEN PADANG FC
-
SKUAD TC TIMNAS U-23 PIALA AFF DIUMUMKAN, ADA NAMA WINGER SEMEN PADANG FC
-
HOT ISSUE, IMRAN NAHUMARURY DIPECAT MALUT UNITED
-
H. ARISAL AZIZ: SAYA KOMIT MEMBANGUN SEPAKBOLA KELOMPOK UMUR
-
SOAL PELUANG TIMNAS INDONESIA KE PIALA DUNIA 2026, INI KATA HENDRI SUSILO
-
4 LAGA BERSAMA PATRICK KLUIVERT, INDONESIA MASIH MENCARI JATI DIRI.
-
RAGU
-
EFEK DOMINO PERANG KAMANG DALAM TEROPONG PERLAWANAN MASYARAKAT SUMATERA BARAT MENENTANG KOLONIALISME BELANDA
-
SUMATERA BARAT RAIH PENGHARGAAN DI FESTIVAL HOMESTAY NUSANTARA 2025, GUBERNUR MAHYELDI DIGANJAR IHSA AWARD
-
FARIANDA, PEMIMPIN MUDA PERS SUMUT YANG TEGASKAN ETIKA: CIPTAKAN SUASANA NYAMAN BAGI POLDA SUMUT