HOME PERISTIWA KABUPATEN SOLOK
- Jumat, 20 Januari 2017
SMKN 2 Gunung Talang Ludes Menjadi Arang

AROSUKA (Minangsatu) --- Dalam dua hari berselang, terjadi tiga peristiwa kebakaran dilokasi berbeda. Dua diantaranya menghaguskan gedung sekolah dan satu unit rumah warga. Meski penyebab tiga kebakaran di lokasi berbeda ini diduga kuat akibat korsleting listrik arus pendek, namun pihak kepolisian Polres Solok masih terus melakukan penyelidikan.
Kebakaran pertama terjadi di Pondok Pesantren (Ponpes) M Natsir, Jorong Galagah, Nagari Alahanpanjang, Kecamatan Lembahgumanti. Kemudian kebakaran satu unit rumah di Jorong Pasa Usang, Nagari Cupak, Kecamatan Gunung Talang, disusul kebakaran gedung SMKN 2 Gunung Talang di Arosuka.
Kebakaran Ponpes M Natsri terjadi sekitar pukul 23.15 Wib Kamis (19/1) malam. Sebanyak dua unit ruangan lokal dan satu kantin Ponpes lenyap disapu sijago merah. Akibat kejadiaan itu, ditaksir Ponpes M. Natsir mengalami kerugian sekitar Rp200 juta.
Pengasuh Ponpes M Natsir, Andi (35) mengatakan, api diduga kuat berasal dari kantin Ponpes yang sedang dalam keadaan kosong tanpa orang. "Dari situ api menjalar membakar dua unit lokal lainnya," tutur Andi dihadapan Kapolres Arosuka AKBP Reh Ngenana.
Kapolres Solok didampingi Kasat Intel AKP Sosmedya yang turun kelokaksi kebakaran, Jumat (20/1), mengatakan, kobaran api baru dapat dipadamkan sekitar pukul 00.30 Wib setelah satu unit damkar datang melakukan bantuan pemadaman.
Sementara itu, kebakaran lain yang terjadi di Pasa Uang, Nagari Cupak, menghanguskan satu unit rumah permanen milik Naimah (82). Musibah ini terjadi hampir bersamaan dengan kebakaran yang menimpa pesantren M. Natsir Batu Bagiriek, sekitar pukul 23.30 Wib malam.
Akibat kejadian itu, pemilik rumah, Naimah, mengalami kerugian sekitar Rp 60 juta."Di lokasi ini, api berhasil dijinakkan sekitar pukul 00.35 Wib dini hari Jum'at," terang Kasat Intel Polres Arosuka Solok, AKP Sosmedya.
Selang duanjam kemudian, sekitar pukul 02.30 Wib, Jum'at (20/1) dinihari, sigulambai juga mengamuk di kawasan Pintu Angin Arosuka. Disini, si jago merah memamah gedung SMKN 2 Gunung Talang kawasan Jorong Kayuaro, Nagari Batang Barus. Sedikitnya lima bangunan Sekolah hangus terpanggang. Gedung yang menjadi arang itu masing-masing, ruangan pustaka, ruangan kantin, labor pemasaran, gudang, dan ruangan pembayaran SPP.
Penjaga Sekolah setempat, Saad (65), mengatakan, dirinya mengetahui kebakaran berawal dari desiran suara seperti percikan listrik yang diduga bersumber dari kantin sekolah tersebut. Merasa curiga, penjaga sekolah itu melihat kawasan sekolah yang telah dipenuhi kobakran api. " Api membesar dan menjalar ke beberapa ruangan di Sekolah," sebutnya pada petugas polisi.
Kobaran api di SMKN 2 ini berhasil dipadamkan sekitar pukul 03.30 Wib atas bantuan dua unit Damkar bersama masyarakat sekitar. Musibah kebakaran ini menimbulkan kerugian pijak sekolah hampir mencapai Rp 2 miliar.
Ditinjau Bupati
Menghadapi musibah ini, bupati solok H, Gusmal yang langsungmelakukan peninjauan ke SMKN 2Gunung Talang, mendesak pihak polisi agar mengusut tuntas penyebab kebakaran tersebut. Ia begitu prihatin karena yang mengalami kebakaran adalah rumah sekolah dan sebuah pondok pesantren.” Kita berharap pihak berwenang mengusut semua penyebab kebakaran tersebut. Apakah memang karena terjadinya hubungan singkat arus listrik atau bagaimana,” tutur Gusmal yang datang selepas melaksanakan shalat subuh berjamaah di Muara panas..
Bupati Solok sekaligus menginstruksikan Kadis Pendidikan untuk segera mencari solusi yang tepat, agar proses belajar mengajar di SMKN 2 Guntal tidak terganggu. Paling tidak pemerintah harus bisa mempersiapkan siswa untuk menempuh ujian yang sebentar lagi akan diselenggarakan.” Dinas Pendidikan segera mencarikan jalan keluar untuk kelangsungan pendidikan pelajar,” tegasnya.
Kapolres Arosuka AKBP Reh Ngenana yang mendampingi bupati Solok meninjau lokasi kebakara mengatakan, dari hasil olah kejadian di lokasi diduga kuat pemicu kebakaran bersumber korsleting listrik arus pendek. Namun pihaknya masih terus melakukan penyelidikan.
"Tiga kebakaran itu diduga korsleting listrik. Tapi peristiwa ini masih dalam pengembangan," terang Kapolres Solok melalui Kasat Intel AKP Sosmedya
[ Verizal Sarosa ]
Editor :
Tag :#Kebakaran
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
BALAI GAKKUM KEHUTANAN WILAYAH SUMATERA SEGEL AKTIVITAS PENEBANGAN HUTAN DI SARIEK BAYANG
-
MEMBANGGAKAN! PERPUSTAKAAN UMUM NAGARI SULIT AIR RAIH JUARA 2 LOMBA PERPUSTAKAAN DESA/KELURAHAN TERBAIK TINGKAT SUMBAR
-
KERAP TERJADI KEBAKARAN HUTAN, PEMKAB SOLOK TETAPKAN STATUS DARURAT KARHUTLA
-
AKIBAT HUJAN LEBAT, SEJUMLAH KAWASAN KABUPATEN SOLOK DILANDA BANJIR
-
MUSIBAH LONGSOR JEBOL DINDING BELAKANG RUMAH WARGA KOTOHILALANG
-
MENGENANG BUNG HATTA SANG PROKLAMATOR, PADA PERINGATAN 80 TAHUN INDONESIA MERDEKA
-
KIASAN “SENI BERBAHASA HALUS DAN SYARAT MAKNA”
-
MENGAPA MEMILIH HENDRY CH BANGUN ?
-
HAPUS MATA PELAJARAN SEJARAH
-
ALAN MARTHA, KISAH HATTRICK DAN QUATRICK PRIA PARIAMAN