HOME PERISTIWA PROVINSI SUMATERA BARAT
- Minggu, 10 Januari 2021
Seorang Putra Kuranji Jadi Korban Sriwijaya Air

Padang (Minangsatu) - Seorang putra Kuranji, Padang turut jadi salah seorang penumpang pesawat Sriwijaya Air yang jatuh di sekitar Kepulauan Seribu. Dia adalah Angga Fernanda Afrion yang baru saja kembali melihat putra pertamanya di Jakarta.
Bayi laki-laki yang diberi nama Alvano Faeyza Alingga itu lahir pada 2 Januari 2021. Setelah anak lahir, bergegaslah dia tersebut menuju Jakarta.
“Istri abang di Jakarta baru melahirkan. Karena itulah abang pulang untuk melihat anaknya. Abang minta cuti, namun bosnya menelpon minta dia kembali ke Kalimantan karena ada masalah di kapal tempat abang bekerja. Sebelum balik Jumat (8/1), abang video call,” kata Suci, saudara Angga, Sabtu malam (9/1).
Saat video call dengan ibunya Afrida, dan ayahnya Oyon, dia minta izin kembali ke Kalimantan. Afrida melarang anak keduanya kembali ke Kalimantan, sebab dia sangat risau akan risiko bekerja di kapal.
Meski berat meninggalkan istri dan anak yang baru lahir namun karena rasa tanggung jawab, Angga berangkat juga ke Kalimantan, hingga peristiwa itu terjadi. (*)
Editor : Benk123
Tag :#sriwijayaair, #SJ182
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
SEKDAPROV SUMBAR : SAMPAIKAN ASPIRASI, TAPI JAGA KONDUSIF DAERAH
-
GUBERNUR MAHYELDI TINJAU PASAR PAYAKUMBUH PASCA KEBAKARAN
-
GUBERNUR SUMBAR SAMPAIKAN DUKA MENDALAM ATAS KECELAKAAN BUS ALS DI PADANG PANJANG
-
PENJELASAN KABIRO ADPIM SUMBAR TERKAIT VIDEO KEMACETAN DI JALUR LINTAS SUMATERA YANG VIRAL DI MEDIA SOSIAL
-
GUBERNUR MAHYELDI SAMPAIKAN DUKA CITA ATAS MUSIBAH YANG MENIMPA 16 ORANG PENGUNJUNG PANTAI TIKU
-
KONFLIK POLITIK DI INDONESIA: CERMIN KETEGANGAN SOSIAL ATAU KEGAGALAN DEMOKRASI?
-
UPAYA MELINDUNGI BAHASA ABORIGIN DI TENGAH ARUS GLOBALISASI
-
SEPAK TERJANG BUPATI ANNISA: MEMBANGUN PERADABAN DHARMASRAYA LEWAT PENDIDIKAN
-
DARI SUMATERA BARAT UNTUK INDONESIA: 80 TAHUN SUMATERA BARAT (1 OKTOBER 1945 - 1 OKTOBER 2025)
-
TENSI POLITIK OLAHRAGA NAIK JELANG MUSORPROV KONI SUMBAR, UPAYA INTERVENSI MENGKRISTAL