HOME SOSIAL BUDAYA KABUPATEN SOLOK

  • Senin, 22 April 2019

Sambut Pengukuhan PWI Solok, Gusmal Tidak Ingin Mendengar Ada Kepala SKPD Alergi Dengan Wartawan

Foto bersama selepas pengukuhan pengurus PWI Kab. Solok
Foto bersama selepas pengukuhan pengurus PWI Kab. Solok

Arosuka (Minangsatu)  - Pengurus PWI Kabupaten Solok periode 2019-2022 dikukuhkan oleh Ketua PWI Sumbar  H. Heranof Firdaus di guest house Arosuka, Senin (22/4/2019). 

Dihadiri Bupati Solok H. Gusmal, Sekda setempat Azwirman, Ketua TP-PKK Ny. Desnadefi Gusmal, Kepala SKPD di Lingkup Pemkab. Solok, unsur Forkompimda, Ketua KONI Rudi Horizon serta pengurus PWI Sumbar, seperti Widya Navies, Sawir Pribadi, Zulnadi SH dan Gusfen Khairul, prosesi pengukuhan berlangsung dalam suasana kekerabatan yang tinggi.

Suasana itu sekaligus menjadi inspirasi bagi Ketua PWI Sumbar H. Heranof Firdaus untuk mendorong PWI Kabupaten Solok agar melaksanakan tugas jurnalistik dengan mengedepankan niat baik untuk membangun pers bermartabat. "PWI Kab.Solok dihimbau membenahi administrasi organisasi, sekaligus melakukan rekrutmen anggota anggota baru. Termasuk membangun hubungan kerjasama yang baik dengan pemerintah daerah," ucap ketua PWI Sumbar.

Heranof optimis PWI Kab. Solok Periode 2019-2022 dibawah kepengurusan Riswan Jaya (Ketua), Rusmel (Sekretaris) dan Aznul Hakim (Bendahara), akan mampu menjawab tantangan dan peluang organisasi profesi wartawan sebagai lembaga yang membanggakan bagi Kabupaten Solok.

Menanggapi itu, Bupati Solok H. Gusmal mengajak anggota PWI dan para wartawan agar terus meningkatkan sinergitas,  hubungan kerjasama yang baik dalam melaksanakan tugas-tugas kewartawanan untuk membangun Kab. Solok secara bersama-sama. 

Untuk membangkitkan kerja profesional para wartawan itu, Bupati Solok mengingatkan seluruh SKPD di lingkungan pemkab. Solok agar menjaga hubungan baik dengan wartawan dan para awak media. "Jalin koordinasi dan komunikasi yang baik untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," ingatnya.

Bupati Solok sampai mengatakan demikian karena dirinya tidak ingin mendengar Kepala Dinas ada yang alergi dengan wartawan. Tidak boleh terjadi ada wartawan megeluh karena tidak dilayani.

Bupati Gusmal mengaku selama ini selalu memandang dan menempatkan posisi wartawan PWI sebagai dinamisator dan fasilitator, karena mampu memfasilitasi pemerintah daerah dan masyarakat dengan informasi dan berita yang dipublikasikan. "Mari kita bekerja profesiobal dengan membangun hubungan yang baik. Jangan kembangkan wajah seperti harimau demam. Jangan selalu menampilkan wajah perperangan,  karena suka atau tidak suka kepada bupati," ucap Gusmal.
  
Atas motivasi Bupati Solok dan masukan PWI Sumatera Barat, Ketua PWI Kabupaten Solok, Riswan Jaya, menyampaikan apresiasi yang tinggi. Pihaknya bertekad akan menjadikan PWI Kab. Solok sebagai PWI yang lebih berkualitas dan profesional dalam menjalankan tugas.  


Wartawan : Garnadi
Editor : ranof

Tag :#pwi solok

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com