PLN Hadirkan Energi Untuk Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus Di Agam, Semarakkan Semangat Hari Pahlawan

Agam, (minangsatu) -  Dalam semangat memperingati Hari Pahlawan, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat melalui PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bukittinggi menyalurkan bantuan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) untuk Sekolah Luar Biasa (SLB) 01 Baso di Jorong Tabek Panjang, Kecamatan Baso, Kabupaten Agam, pada Rabu (22/10).

Bantuan tersebut berupa pembangunan ruang terapi dan fasilitas digitalisasi pembelajaran yang ditujukan bagi anak-anak berkebutuhan khusus. Langkah ini menjadi bukti komitmen PLN dalam memperluas manfaat energi listrik bagi peningkatan mutu pendidikan inklusif dan kesejahteraan masyarakat. 

Momentum Hari Pahlawan dijadikan PLN sebagai pengingat bahwa semangat kepahlawanan masa kini bisa diwujudkan melalui aksi nyata dalam membantu sesama dan mencerdaskan bangsa.

Acara penyerahan bantuan dihadiri oleh Manager PLN UP3 Bukittinggi Munawir Liling, Camat Baso Imran Pangaduan, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I Willia Zuwerni, Walinagari Tabek Panjang Doni Suhendri, dan Ketua Yayasan Jembatan Hati Daswir.

Munawir Liling menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen PLN dalam memberikan manfaat berkelanjutan kepada masyarakat melalui program TJSL.

“Kami ingin memastikan energi listrik tidak hanya menerangi rumah, tetapi juga menjadi cahaya bagi masa depan. Dalam semangat Hari Pahlawan, setiap langkah kecil yang membawa kebaikan adalah bentuk kepahlawanan modern,” ujarnya.

Sementara itu, General Manager PLN UID Sumatera Barat, Ajrun Karim, menegaskan bahwa program TJSL ini merupakan bentuk kepedulian PLN terhadap dunia pendidikan, terutama bagi anak-anak dengan kebutuhan khusus.

“PLN ingin menyalakan semangat dan masa depan generasi muda Indonesia. Di Hari Pahlawan ini, kami turut berjuang mewujudkan pendidikan yang setara dan berkeadilan bagi semua,” ungkapnya.

Apresiasi juga datang dari Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I, Willia Zuwerni, yang menilai bantuan tersebut sebagai bukti nyata sinergi antara sektor usaha dan pendidikan dalam menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan modern.

“Fasilitas yang diberikan PLN sangat membantu sekolah dalam memberikan layanan pendidikan yang lebih baik. Semoga kerja sama seperti ini terus berlanjut,” tutur Willia.

Melalui berbagai program TJSL, PLN terus berperan aktif dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat di bidang pendidikan, sosial, dan pemberdayaan. 

Inisiatif ini juga mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 4 (Pendidikan Berkualitas) dan SDG 10 (Berkurangnya Kesenjangan).

Dengan semangat Hari Pahlawan, PLN menegaskan bahwa setiap energi yang dihadirkan bukan hanya untuk menerangi ruang, tetapi juga untuk menyalakan harapan dan menjadi sumber inspirasi bagi masa depan bangsa.

Ditengah Pandemi Covid-19, Pemerintah Nagari Koto Malintang Tetap Layani Masyarakat

minangsatu > Birokrasi

Sekdakab Agam: Lomba Bercerita Anak Tingkatkan Indeks Leterasi

minangsatu > Birokrasi