HOME KESEHATAN KOTA PADANG PANJANG

  • Minggu, 26 Mei 2019

PKBR Untuk Ketahanan Remaja Mencapai GenRe

Kepala Badan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Martoni
Kepala Badan Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Martoni

Padang Panjang (Minangsatu) - Kepala Badan Pemberdayaan Keluarga, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (BP3A) Martoni mengatakan, menjalani kehidupan remaja yang jauh dari perilaku sex bebas, pernikahan dini dan ketergantungan pada obat-obatan terlarang serta menjauhkan diri dari bahaya AIDS tentulah membutuhkan perhatian semua pihak.

Menyadari ini, BKKBN (Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional) sebagai wakil pemerintah yang bertanggung jawab menjalankan program PKBR (Penyiapan Kehidupan Berkeluarga bagi Remaja) untuk memfasilitasi remaja agar belajar memahami dan mempraktikan perilaku hidup sehat dan berakhlak untuk mencapai ketahanan remaja sebagai dasar mewujudkan Generasi Berencana (GenRe).

Untuk menjalankan niat mulia tersebut tentulah memerlukan strategi yang jitu, berkesinambungan serta melibatkan banyak pihak, baik dari institusi pendidikan sebagai tempat berkumpulnya aktifitas remaja dan pemerintah daerah sebagai pendukung dan pemegang kebijakan di suatu daerah.

Remaja sejatinya adalah harapan semua bangsa, daerah memiliki remaja yang kuat serta memiliki kecerdasan sprititual, intelektual serta emosional yang kuat menjadikan daerah kelak akan kuat pula. 

Perkembangan dunia yang kian menglobal, menjadikan perubahan-perubahan besar terhadap perilaku remaja, namun perubahan tersebut lebih cenderung mengarah pada kegiatan negatif dibanding positifnya.

Masalah remaja yang timbul biasanya berkaitan dengan masalah seksualitas Hamil di luar nikah, aborsi, AIDS,  penyalahgunaan Napza dan sebagainya. 

Remaja dalam kondisi ini tentu saja membutuhkan penanganan serta informasi seluas-luasnya mengenai kesehatan reproduksi, pentingnya menata masa depan dengan baik lewat meninggalkan perilaku yang tidak bermanfaat dan merusak masa depan remaja itu sendiri. 

Pentingnya Remaja  memiki Public Relation yang terencana, baik itu menyangkut komunikasi ke dalam serta komunikasi ke luar diharapkan mampu menjadikan remaja yang siap jadi generasi pelopor sukses, ujar Martoni.

Saat ini kemajuan teknologi dan dunia digital  sudah menjadi “kawan akrab” khususnya pagi para remaja. Generasi muda saat ini sangat erat dengan penggunaan teknologi, mulai dari mencari informasi, bermain maupun berinteraksi di media sosial. Hanya saja kemajuan teknologi ini tidak hanya memberikan dampak positif, tetapi juga bisa menimbulkan dampak negatif. 

Lebih jauh Martoni mengatakan, Remaja sejatinya adalah calon generasi penerus bangsa. Namun masih rentan dengan permasalahan-permasalahan seperti, putus sekolah, masalah seksualitas, penyalahgunaan napza, dsb. 

Dikatakan, program Generasi Berencana (GenRe) memfasilitasi remaja agar belajar memahami dan mempraktikan perilaku hidup sehat dan berakhlak untuk mencapai ketahanan remaja.

"Mulai dari pendidikan yang terencana, berkarir dalam pekerjaan yang terencana, serta menikah dengan penuh perencanaan sesuai dengan siklus kesehatan reproduksi. mempersiapkan kehidupan berkeluarga," terang Martoni.


Wartawan : Zulham Beni Kusuma
Editor : T E

Tag :Pemko Padang Panjang #BKBP3A

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com