HOME OPINI DIDAKTIKA

  • Selasa, 28 Juni 2022

PEREMPUAN IDEAL MINANGKABAU

#Opini #Didaktika #Rahma
#Opini #Didaktika #Rahma

PEREMPUAN IDEAL MINANGKABAU

Oleh : Rahma Asdaqul Asma*

 

Terlepas  dari  stigma  masyarakat  terhadap keterbatasannya, perempuan selalu memberikan  kontribusi  terhadap perjuangan  untuk  mewujudkan  kehidupan  yang lebih baik. Begitu juga di Minangkabau, perempuan adalah tonggak rumah gadang/penanggung jawab rumah gadang atau dengan kata lain perempuan adalah orang penting dirumah gadang. Ada  empat tipe perempuan yang ditiru dari alam. Empat tipe tersebut merupakan hal yang terlarang. Pertama, padusi barau barau (perempuan yang suka bergunjing kesana kemari, membicarakan hal yang tidak penting). Kedua,  padusi layang layang (perempuan yang suka keluar rumah untuk hal yang tidak jelas seperti nongkrong  nongkrong yang tak jelas). Ketiga, padusi lawah lawah (perempuan yang gila materi). Keempat, adalah padusi anai anai (perempuan yang mau dipengaruhi orang lain, tak punya pendurian).

Selain keempat tipe perempuan  Minangkabau terlarang di atas ada satu tipe perempuan Minangkabau yang wajib untuk dicontoh yakni padusi ramo ramo. Perempuan yang ideal di Minangkabau adalah perempuan bak ramo ramo (kupu – kupu). perempuan ramo ramo yaitu limpapeh rumah nan gadang. Limpapeh adalah nama lain untuk kupu kupu yang besar, kupu kupu yang cantik yang naik ke atas rumah gadang. Ketika limpapeh ini naik kerumah gadang, orang-orang sudah tau ha limpapeh tu ha.  Ini menyimbolkan bundo kanduang yang menimbulkan keceriaan , kebahagiaaan untuk rumah gadang. Perampuan ramo-ramo adalah yang ketika hendak keluar rumah meminta izin, berbicara selalu sopan dan lemah lembut, baik kepada teman sebaya dan orang yang lebih tua maupun yang lebih kecil. Di Minangkabau dikenal sebuah mitos yakni jika limpapeh naik atau kupu-kupu masuk ke dalam rumah maka akan ada tamu yang akan datang. Kata-kata limpapeh lebih merujuk pada sifat perempuan dalam rumah gadang menimbulkan kegembiraan bagi seluruh isi rumah gadang.

Idealnya perempuan Minangkabau itu muluik manih kucindan murah, budi baiak baso katuju. Ini merupakan pembawaan sehari-hari,  berkata dengan lemah lembut, manis dan suka bergurau. Perempuan di Minangkabau memiliki hati yang lembut dan selalu mencerminkan keteduhan, bukan hanya bundo kanduang saja yang mencerminkan sifat-sifat lembut, murah hati dan kegembiraan. Perempuan Minangkabau atau gadis Minang disebut juga dengan puti bungsu mencermikan sifat rendah hati, lembut dan sifat teduh. Dalam sebuah pepetah petitih Minangkabau yang mencerminkan sifat seorang peremupuan dalaha alu tataruang patah tigo , samuik dipijak indak mati“. Makna dari pepatah petitih ini adalah perempuan Minangkabau memiliki sifat yang tegas dan tidak bisa diremehkan. Namun dalam ketegasnya tersebut tersimpan kelembutan hati. Kelembutan hatinya tersebut tergambar pada samuik tapijak indak mati. Binantang sekecil semut saja tidak mau ia tindas.    

 Budaya Minangkabau juga menyebutkan tentang perempuan “Adopun nan disabuik parampuan, tapakai taratik dengan sopan, mamakai baso jo basi, tahu diereang jo gendeang”. Maknanya, tentulah budi pekerti wanita yang akan menurunkan garis matrilineal itu memiliki sifat-sifat utama yang mampu memakai tata tertib dan sopan santun dalam tata pergaulan, berbasa-basi, mengenali kondisi dan memahami posisinya.

Di Minangkabau sistem yang dianut adalah sistem matrilineal (garis keturuna ibu), orang Minangkabau mengikuti suku ibunya maka dari itu perempuan di dalam masyarakat Minangkabau memiliki peranan yang penting ”limpapeh rumah nan gadang, umbun puruak pegangan kunci, umbuan puruak aluang bunian, hiasan dalam nagari, nan gadang basa batuah, kok hiduik tampek banasa, kok mati tampek baniek, ka unduang-unduang ka Madinah, ka payuang panji ka sarugo”  ini yang berarti perempuan memiliki posisi utama dalam keluarga dan masyarakat. Ia adalah kunci penyelesaian semua masalah yang ada di dalam keluarga.

(*Mahasiswa Jurusan Sastra Minangkabau,FIB Unand)

 

 

 

 

 

 

 


Tag :#Opini #Didaktika #Rahma

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com