HOME PENDIDIKAN NASIONAL
- Rabu, 30 Juli 2025
Peduli, Dosen Polinela Melatih Santri Ponpes Darul Ulum Hadapi Tantangan Ekonomi Modern
Peduli, Dosen Polinela Melatih Santri Ponpes Darul Ulum Hadapi Tantangan Ekonomi Modern
Lampung (Minangsatu) - Dalam upaya mendorong kemandirian ekonomi dan meningkatkan nilai tambah hasil ternak, tim dosen Teknologi Pangan melakukan pengabdian kepada masyarakat di Pondok Pesantren A.P.I. Darul Ulum, Desa Margoyoso, Kecamatan Sumber Rejo, Kabupaten Tanggamus.
Giat yang dimulai pada April 2025 ini fokus pada diversifikasi usaha pengolahan karkas ayam menjadi produk olahan siap jual: bakso dan chicken nugget.
Kegiatan ini dipimpin oleh Dr. Chandra Utami Wirawati, S.Tp, M.Si, bersama tim yang terdiri dari Dwi Eva Nirmagustina, Ph.D., Sri Handayani, S.P., M.E.P, Ir. Yatim RW., M.Si, dan Dr. Surfiana, S.P, M.Si. Mereka memberikan pelatihan intensif kepada santri untuk memproduksi olahan ayam secara mandiri.
“Kami hendak menjadikan pesantren sebagai pusat pemberdayaan ekonomi berbasis pertanian terpadu,” ujar Dr. Chandra Utami saat membuka pelatihan. Pesantren Darul Ulum sendiri selama ini telah mengelola peternakan ayam pedaging dengan sistem closed house, namun sebagian besar hasil produksinya hanya dipasarkan dalam bentuk ayam hidup atau karkas segar.
Melalui pelatihan ini, para santri dibekali keterampilan teknis pengolahan daging ayam menjadi bakso dan nugget, serta pengetahuan tentang standar sanitasi dan higiene produksi pangan. Proses pelatihan meliputi semua tahapan produksi, mulai dari pemilihan bahan baku, penggilingan, pencampuran bahan tambahan, pembentukan, hingga pengemasan.
Hasil kegiatan menunjukkan tiga capaian utama:
1. Peningkatan keterampilan teknis dalam produksi bakso dan nugget dengan kualitas yang baik.
2. Pemahaman sanitasi dan higiene yang lebih baik dalam proses produksi makanan.
3. Pembentukan sistem kerja terstruktur yang melibatkan santri dari hulu ke hilir, menciptakan budaya kewirausahaan mandiri di lingkungan pesantren.
Produk bakso dan nugget ayam hasil pelatihan ini diyakini mampu meningkatkan nilai jual ayam pedaging dan membuka peluang usaha baru bagi pesantren. Ke depan, program serupa diharapkan dapat dilaksanakan secara rutin dan diperluas cakupannya.
Dengan inisiatif ini, Pondok Pesantren Darul Ulum tidak hanya memperkuat perannya sebagai lembaga pendidikan agama, tetapi juga tampil sebagai pusat pengembangan ekonomi kreatif berbasis potensi lokal.
Editor : melatisan
Tag :#Dosen Polinela
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
DOSEN POLITEKNIK NEGERI LAMPUNG MELAKUKAN INOVASI APLIKASI TEKNOLOGI BIOREFINERY LIMBAH AMPAS TEBU DALAM PEMBUATAN GULA PEREDUKSI SEBAGAI ALTERNATIF ENERGI BARU TERBARUKAN
-
WALAUPUN DI KOMISI XIII, H. ARISAL AZIZ SEBUT TETAP PEDULI PENDIDIKAN SUMATERA BARAT
-
DUA KEBANGGAAN GUBERNUR MAHYELDI DALAM UPACARA PELANTIKAN PAMONG PRAJA MUDA IPDN ANGKATAN XXXII TAHUN 2025
-
JMSI GOES TO SCHOOL, KETUA UMUM JMSI TEGUH SANTOSA MOTIVASI SISWA SMPN 1 PADANGSIDIMPUAN
-
DOSEN MEKANISASI PERTANIAN POLINELA LAMPUNG MELAKUKAN PENGABDIAN DI DESA SINAR JAYA
-
PENERAPAN AKUNTANSI MANAJEMEN PADA FURNITURE BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA
-
DIMANA MUSEUM KOTA BUKITTINGGI?
-
"ANAK DARO" DIKLAIM KOPI KERINCI JAMBI OLEH ROEMAH KOFFIE, POTENSI PENCAPLOKAN BUDAYA MINANG PICU KONTROVERSI
-
MEMBUMIKAN KOPI MINANG: DARI SEJARAH 1840 HINGGA GERAKAN MENANAM KAUM
-
FWK MEMBISIKKAN KEBANGSAAN DARI DISKUSI-DISKUSI KECIL