HOME SOSIAL BUDAYA KOTA PADANG PANJANG
- Selasa, 20 Agustus 2024
Pawai Alegoris Bawa Berkah Rezeki Kepada Ratusan Pedagang Makanan Dan Minuman
Pawai Alegoris Bawa Berkah Rezeki Kepada Ratusan Pedagang Makanan dan Minuman
Pd. Panjang. (Minangsatu) - Kemeriahan pergelaran Pawai Alegoris Hari Ulang Tahun ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia (HUT RI) di Kota Padang Panjang, Senin (19/08/2024) kemaren, telah membawa berkah tersendiri bagi penjual makanan dan minuman pelaku UMKM, khususnya mereka berjualan di sepanjang lokasi acara.
Dedi, 43, salah seorang penjual minuman mengungkapkan, dengan adanya acara pawai ini penjualannya meningkat drastis dibandingkan hari biasa. Alhamdulillah penghasilan saya melonjak drastis daripada hari biasanya. Pawai ini membawa berkah untuk kami para pedagang kaki lima. Karena, ribuan masyarakat dan anak-anak sekolah turut meramaikan acara ini, timpalnya.
Sementara komentar serupa turut dikatakan Amri, 53, penjual sate gerobak dorong, yang biasa mangkal di Bancalaweh. Saya sengaja menambah stok untuk hari ini karena adanya acara pawai.
“Alhamdulillah jualan saya laris manis. Dari 60 porsi, bertambah 110 porsi. Harapan saya pemerintah sering-sering membuat kegiatan yang mengundang orang ramai,” harapnya.
Editor : melatisan
Tag :#Pawai Alegoris #Peningkatan Ekonomi
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
SEMARAKKAN HUT KORPRI KE-54, PEMKO PADANG PANJANG GELAR LOMBA KEAGAMAAN
-
PERINGATI HUT KE-54, KORPRI PADANG PANJANG BAGIKAN 160 PAKET SEMBAKO KE WARGA
-
MUSLIMAH FATAHILAH COMMUNITY TANAH ABANG, SALURKAN BANTUAN UNTUK KORBAN BENCANA PADANG PANJANG
-
KETUA TP-PKK PERKUAT PEMBINAAN DAN EVALUASI PROGRAM DI KELURAHAN GANTING
-
JALUR LEMBAH ANAI DIBUKA UNTUK KENDARAAN RODA DUA, MULAI SENIN INI
-
CHERRY CHILD FOUNDATION BERSAMA BERBAGAI KOMUNITAS SALURKAN BANTUAN KE WILAYAH TERDAMPAK BANJIR BANDANG DI PADANG
-
MENANAM POHON, MENUAI KESELAMATAN: KONSERVASI LAHAN KRITIS UNTUK KETAHANAN HIDUP KOMUNITAS.
-
MUSIBAH
-
KEMANA BUPATI TAPSEL
-
BANJIR DALAM MANUSKRIP SEBAGAI CATATAN PENGALAMAN KOLEKTIFÂ MASYARAKAT