Oktavianus CS Berbagi Materi Pada Coaching Clinic Wira Dirga FA

Padang (Minangsatu) - Oktavianus, Rudi, dan David Alhadi didaulat menjadi pelatih tamu pada coaching clinic yang diinisiasi oleh Wira Dirga Football Academy, Minggu (26/06/2022). Bertempat di Lapangan Elang Dirgantara Lanud Sutan Syahrir Tabing, Padang, Oktavianus dan rekan-rekan berbagi ilmu dan pengalaman sepakbola kepada puluhan peserta yang terdiri dari anak usia 7 hingga 15 tahun.

"Alhamdulillah. Allah masih beri kita kesempatan untuk berbagi ilmu. Jadi, tadi kita tampilkan beberapa materi antara lain football koordinasi, dribling, passing dan finishing shooting," ujar Oktavianus kepada Minangsatu usai pelaksanaan coaching clinic.

Legenda Semen Padang FC yang musim lalu berhasil mengantarkan Jambi United ke putaran nasional Liga 3 tersebut mengaku beruntung dapat berbagi ilmu sepak bola untuk kelompok usia 'grass root'.
"Luar biasa ya. Para peserta coaching clinic sejauh ini punya semangat yang luar biasa dalam mengikuti setiap materi yang kami sajikan. Semoga ilmu yang kami bagikan bermanfaat untuk anak-anak peserta," bebernya.

Oktavianus juga menambahkan bahwa keberadaan akademi sepakbola yang memiliki struktur kepelatihan dan manajerial yang bagus sangat dibutuhkan untuk mendukung kemajuan sepakbola nasiomal, khususnya Sumatera Barat.

“Sumatera Barat butuh akademi sepakbola yang benar-benar serius membina dan menyalurkan bakat generasi penerus kita. Alhamdulillah ada bang Yan Partawijaya bersama Wira Dirga FA yang sangat serius untuk membangun sepak bola yang lebih baik lagi di Kota Padang. Dengan keseriusan beliau saya juga serius datang dari Jambi membantu di coaching clinic ini,” ucapnya.

Lebih lanjut, mantan pemain Persija Jakarta dan Sriwijaya FC ini mengatakan dengan semakin banyaknya pembinaan di kelompok grass root  maka akan semakin baik pula persepakbolaan di daerah tersebut. Okta berharap Asprov PSSI Sumatera Barat dapat menjalankan kompetisi usia dini guna membangkitkan gairah sepak bola khususnya di kota Padang. 

“Ketika pembinaan sepakbolanya sudah baik, kompetisi internal usia dini berjalan, maka dari grass root ini kedepanya akan menghasilkan pemain yang berkualitas nanti. Jadi ketika latihan sudah berjalan dengan  baik dan kompetisi berjalan dengan baik percayalah  sepakbola di daerah itu akan berjalan dengan baik pula,” sahutnya.

Wira Dirga FA Untuk Sepakbola Grassroot Yang Moderen dan Berkualitas

Manajer Wira Dirga FA, Yan Partawijaya menyebut coaching clinic tersebut merupakan rangkaian pembukaan sekolah sepak bola Wara Dirga Football Academi. Nantinya melalui akademi tersebut diharapkan mampu melahirkan pemain berbakat yang dapat bersaing di kancah nasional hingga internasional.

Dijelaskan Yan, jajaran kepelatihan Wira Dirga FA diisi oleh staf pelatih yang sudah memiliki lisensi serta berpengalaman baik sebagai pemain maupun pelatih.

"Kita rekrut putra-putra terbaik Sumatera Barat untuk memajukan sepapkbola daerah ini. Semua program latihan nantinya akan disusun oleh orang-orang yang berkompeten.

Diantara nama-nama yang mengisi struktur kepelatihan Wira Dirga Academy antara lain Hengki Ardiles (Direktur Teknik), Rudi Doank (Wakil Direktur Teknik), Ryan (Pelatih), David Alhadi (Pelatih) dan Putra (Pelatih Kiper).

Lebih lanjut, Yan mengatakan Sekolah Sepak Bola Wira Dirga sudah mempunyai lapangan sendiri yang sudah representatif dengan dilengkapi ruang belajar dan peralatan latihan yang lengkap.

“Kelebihan Wira Dirga FA yaitu mempunyai lapangan yang dikelola sendiri sehingga waktu latihannya tetap, karena tidak ada orang lain yang mengubah jadwalnya, lapangan juga sudah representati, dan dilengkapi dengan ruang belajar,” jelasnya.

“Ini adalah hal yang paling penting di football academy, anak-anak akan di coaching dengan secara teori maupun secara praktek di lapangan,” tambah Yan.

Wira Dirga FA akan selalu mengevaluasi perkembangan anak dengan memberikan rapor pertiga bulan sehingga orang tua siswa dapat memonitor perkembangan anaknya.
“Kunci kami disini anak-anak itu harus belajar berproses, belajar menghargai proses dan respect kepada tim yang ada dan orang sekitar,” ucapnya.(*)