- Selasa, 30 November 2021

Lubuk Basung (Minangsatu) - Pertandingan semi final pertama Liga 3/2021 zona Asprov PSSI Sumatera Barat, antara Batang Anai FC (Padang Pariaman) versus Gasliko (Limapuluh Kota) di Stadion Bukik Bunian, Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Selasa (30/11/2021) dinyatakan ditunda oleh panitia pelaksana (Panpel) pertandingan.
Keputusan itu disampaikan Ketua Pelaksana, Yulius Dede, melalui keterangan pers kepada media liputan Liga 3/2021 zona Asprov PSSI Sumbar di Stadion Bukik Bunian, Selasa sore.
Dia menerangkan lanjutan kompetisi seyogyanya dilaksanakan sore tadi, sesuai jadwal antara Batang Anai berhadapan dengan Gasliko 50 Kota. Kedua tim sudah akan siap untuk bertanding. Tetapi, tepat jam 14.00 WIB turun hujan lebat. Ternyata lapangan tergenang air.
"Kita sesuai skedul 15.00 WIB itu rencana pertandingan. Sesuai regulasi yang ada 15 menit kita tunggu. Kita tunggu lagi 15 menit kedua. Ternyata air tidak surut. Makanya dikembalikan kepada operator atau panitia Asprov PSSI Sumatera Barat. Ini force mayor," ucapnya.
Yulius Dede mengatakan jadwal peetandingan Batang Anai vs Gasliko digelar kembali akan ditentukan dikemudian hari. "Kita lihat lapangan benar-benar tidak bisa dipakai. Tidak layak dipakai seperti ini," sambungnya.
Disebutkan lagi, dengan kondisi curah hujan yang tinggi pada Desember ini, ada kemungkinan pemindahan venue pertandingan. "Kalau besok, (laga PSP vs PSKB) lapangan masih tidak memungkinkan bisa-bisa kita alihkan. Karena kalau kita menunggu-nunggu seperti ini, tertunda kompetisi. Karena partai penting. Kita bagaimana pertandingan 4 tim ini fair play semuanya, tidak ada yang diuntungkan. Tidak ada dirugikan. Gimana yang baik kita laksanakan seperti ini," ulasnya.
Sementara itu tanggapan pelatih Batang Anai FC Aminuddin meminta panitia Asprov menggelar di tempat lain. Dia meragukan kalau hujan terjadi lagi akan membuat pertandingan kembali tertunda. "Supaya nanti jangan terulang kedua kali. Nanti hujan lagi sore, lapangan tergenang lagi. Kalau bisa lihat (cari) lapangan stadion yang memenuhi kriteria. Masa hujan baru 10 menit, sudah banjir dan tidak bisa dilanjutkan," ujarnya.
Senada dengan itu, pelatih Gasliko, Hudra menyayangkan ketidaklayakan lapangan Stadion Bukik Bunian dalam menggelar pertandingan penting, semi final. "Terlalu berat rasanya. Kami sudah siapkan hari ini tahu-tahu diundur, yang waktunya belum jelas. Kesiapan pemain jadi hilang. Jadi kami menata lagi persiapan untuk semi final ini. Kami Gasliko siap dimana saja tempat bertanding asal tempat netral," katanya.
Untuk laga semi final besok, Rabu (1/12) Panpel menetapkan sesuai jadwal semula tetapi dengan catatan tidak turun hujan yang akan menyebabkan lapangan tergenang kembali.
Editor : ranof
Tag :#Semifinal ditunda#Gasliko#Batang Anai FC#Lapangan Bukik Bunian#Agam#Sumbar#
-
Diikuti Bupati Agam, Kamang Adventure Bike Community Gelar Jelajah Jejak Pejuang Perang Kamang
-
Sekda Edi Busti Terpilih Sebagai Ketua KONI Kabupaten Agam Periode 2022-2026
-
Terinspirasi Dari Kesuksesan Jordus Cup, IKABA Akan Konsisten Gelar IKABA Cup
-
Menang Adu Penalti, Persepak Juara IKABA Cup 1 2022
-
Septia Ramadhani, Siswi SMPN 1 Banuhampu Juara 1 POPDA Bulutangkis Kabupaten Agam
-
PEREMPUAN IDEAL MINANGKABAU
-
Masakan (Rendang) Padang Kontroversi, Tapi Dinanti
-
SUMBANG DUO BALEH ALTERNTIF MUATAN PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA
-
Menjadi Profesional
-
Media Pembelajaran Berbasis IT Untuk Siswa SD di Era Revolusi Industri 4.0