Jafri Sastra; Akademi Ngga Harus Wah, Yang Penting Programnya Jelas!

Jafri Sastra; Akademi Ngga Harus Wah, Yang Penting Programnya Jelas!

Jambu Aia (Minangsatu) — Mantan pelatih Semen Padang FC, Jafri Sastra, hadir pada pembukaan Turnamen Usia Dini Wali Nagari Cup Taluak IV Suku, Minggu (16/11/2025).

Pelatih yang telah berpengalaman menukangi berbagai klub Liga Indonesia itu menyatakan dukungannya terhadap penyelenggaraan turnamen usia dini oleh sekolah sepak bola (SSB) di Sumatera Barat. Salah satunya ialah Wali Nagari Cup yang digelar di Lapangan Kayu Gadih, Taluak IV Suku, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam.

“Ini luar biasa. Kita harus memberikan apresiasi besar karena turnamen usia dini sangat penting bagi masa depan sepak bola Sumatera Barat,” ujarnya.

Jafri berharap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut dan ke depan semakin banyak turnamen digelar di berbagai daerah, khususnya di Sumatera Barat.

“Harapannya, turnamen usia dini bisa berlangsung secara berkelanjutan sebelum kompetisi resmi seperti Soeratin Cup,” katanya.

Pelatih asal Payakumbuh itu menilai Wali Nagari Cup Taluak IV Suku dapat menjadi ajang evaluasi bagi pemain dan pelatih dalam melihat perkembangan kemampuan sebelum melangkah ke jenjang yang lebih tinggi.

“Kalau bisa, turnamen usia dini ini tidak hanya digelar setahun sekali. Idealnya enam bulan sekali karena anak-anak membutuhkan wadah untuk mengasah skill mereka dari berbagai aspek,” tegasnya.

Ia juga mengimbau para pemilik SSB di Sumatera Barat untuk mencontoh Akademi Seroja FC yang dibina Inyiak Doni, yang dinilainya aktif mengadakan turnamen dan program pembinaan.

“Akademi itu tidak harus wah. Yang penting programnya jelas!,” ujarnya.

Pelatih yang pernah membawa Semen Padang FC ke perempat final AFC Cup itu turut berharap semua SSB di Sumatera Barat memiliki kelas akademi dan mendapat perhatian dari pihak yang peduli terhadap pembinaan sepak bola.

“Mudah-mudahan SSB memiliki kelas akademi, dan semoga nantinya para investor juga melirik agar turnamen semakin hidup,” tutupnya.