Konsultasi Kesehatan Gratis Melalui KonsulinYuk

Padang (Minangsatu) - Sudah dua minggu ini sekelompok pemuda terlihat lebih sibuk dari biasanya. Mereka berkolaborasi menjalankan layanan konsultasi kesehatan KonsulinYuk setiap harinya. 

Pukul tiga sore, tim admin merekap data calon pasien dan mengonfirmasi tim tenaga kesehatan tentang layanan yang akan dilakukan hari itu. 

Malam harinya mereka bersama-sama melayani pasien dalam konsultasi kesehatan secara daring. 

Sekolompok pemuda tersebut berasal dari berbagai daerah dengan berbagai macam profesi, namun mereka punya satu keinginan yaitu memberikan layanan konsultasi kesehatan gratis untuk masyarakat melalui media daring.

Dr. Eng. Muhammad Ilhamdi Rusydi, Ketua Jurusan Teknik Elektro Unand yang merupakan Tim Pendiri KonsulinYuk menyatakan Ide ini bermula sekitar bulan Juni tahun 2021. 

Ketika itu dr. Dedi Sutia, Sp.S yang bertugas di RSUP M. Djamil menceritakan kekhawatirannya ke teman-temannya tentang layanan masyarakat di fasilitas kesehatan pada masa pandemi ini. 

Pandemi Covid-19 telah mengubah cara kerja fasilitas kesehatan dalam melayani pasien. Salah satu sisi rumah sakit dipenuhi oleh pasien terinfeksi virus Covid-19, namun di sisi lain jumlah pasien non-Covid-19 yang ditangani menjadi lebih sedikit. 

"Ini dikarenakan prioritas pelayanan diberikan pada pasien penderita Covid-19. Fasilitas kesehatan pun memberikan pelayanan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat," jelasnya. 

Pembatasan jumlah pasien dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat ini membuat masyarakat enggan untuk datang memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan. 

Masyarakat lebih memilih untuk mendiamkan sakit yang dirasakan. Ada juga masyarakat yang mencoba mempelajari cara penanganan penyakit melalui sumber-sumber yang tidak dapat dipastikan kebenarannya. 

Hal ini dapat berakibat buruk bagi kesehatan masyarakat, karena keluhan tidak ditangani dengan semestinya.

Melihat situasi tersebut, maka dr. Dedi Sutia Sp.S bersama teman-temannya sepakat untuk bergerak bersama membantu masyarakat. 

Mereka membuat tim-tim kecil yang bertanggung jawab atas tugas-tugas yang berbeda dalam menunjang pelayanan.

Secara garis besarnya tim tersebut adalah tim tenaga kesehatan, tim teknologi informasi, dan tim manajemen. Mereka mulai membuat target dan rencana pekerjaan. 

Tim teknologi informasi mulai melakukan diskusi alot dengan tenaga kesehatan untuk membangun sistem layanan kesehatan daring yang sesuai dengan kebutuhan tenaga kesehatan dan menjawab permasalahan masyarakat. 

Tim manajemen mengatur setiap tahapan dan mengontrol tugas-tugas tersebut berjalan sesuai tujuan. Ada satu hal yang perlu dicatat; semua anggota tim ini adalah profesional di bidang masing-masing. 

Mereka meluangkan waktu senggang mereka untuk kegiatan sosial ini di sela-sela pekerjaan utama.

Niat baik akan selalu menemukan jalannya. Pepatah tersebut sepertinya berlaku pada persiapan program ini. 

Dr. Dedi Sutia, Sp.S. mendapatkan dukungan penuh dari sejawatnya dr. Eko Saputra Sp.JP. yang bertugas di RS Grha Permata Ibu Depok dan RS Sari Asih Ciledug. 

Merekapun berhasil mengumpulkan hingga 40 orang tenaga kesehatan untuk ikut berkontribusi di awal layanan ini. 

Dukungan juga diperoleh langsung dari tim teknologi informasi yang diketuai oleh Afifi Rahmah Muluk. 

Sosok ibu yang sudah berpengalaman sebagai praktisi IT di Eropa ini mendapatkan dukungan dari praktisi-praktisi start-up untuk merealisasikan rencananya. 

Tim manajemen sendiri saat ini diketuai oleh Dedi Desril Ayunda dan Rika Restiana. Selain relawan-relawan profesional tersebut, KonsulinYuk juga memiliki relawan dari kalangan dosen dan mahasiswa Universitas Andalas. 

Kegiatan KonsulinYuk ini cocok untuk kegiatan pengabdian masyarakat bagi kalangan kampus di saat kegiatan bertemu fisik dapat dilakukan dengan syarat yang ketat saat ini. 

Dukungan dari semua pihak tersebut membuat KonsulinYuk dapat segera bergerak untuk mengeksekusi program.

KonsulinYuk mulai memberikan layanan pada masyarakat sejak tanggal 26 Juli 2021. Layanan diberikan setiap hari, kecuali hari Minggu. 

Untuk mendapatkan konsultasi, calon pasien mendaftar pada situs yang tersedia. 

Setelah mendaftar, pasien akan dihubungi untuk konfirmasi kehadiran melalui media chat dan juga surel. Pasien yang telah melakukan konfirmasi akan mendapatkan jadwal konsultasi pada malam harinya, pukul 19.00 s/d 21.00. 

Selama dua minggu layanan tersebut, KonsulinYuk telah melayani total 54 orang pasien. KonsulinYuk mendapatkan feedback yang sangat baik dalam hal kepuasan layanan dan kualitas pelayanan. Pasien merasakan kemudahan dan manfaat dari layanan ini. 

Ini menjadi energi tambahan bagi tim untuk terus dapat berbuat bagi masyarakat.

Keunikan dari KonsulinYuk adalah adanya beberapa pilihan dalam media pelayanan, seperti teks, suara dan video. Bagi pasien yang kesulitan dalam jaringan internet, mereka dapat menggunakan fitur chat. 

Fitur ini memberikan waktu kurang lebih 1 jam untuk pasien dan tenaga kesehatan untuk berdiskusi melalui media teks. 

Konsultasi juga dapat berlangsung menggunakan suara. Fitur ini dibatasi maksimal 20 menit saja, sama dengan durasi untuk layanan video. 

Pasien juga dapat berbagi gambar untuk membantu menjelaskan keluhan yang dirasakan melalui fitur berbagi layar. 

KonsulinYuk akan memasuki minggu ketiga layanan. Pada minggu ketiga ini, layanan hadir tidak hanya malam hari, tapi juga pada pagi dan siang hari. 

Layanan pagi dan siang hari diberikan melalui fitur chat, sedangkan layanan malam masih menyediakan fitur teks, suara dan video. 

"Penambahan jadwal ini diberikan untuk memperluas jam layanan KonsulinYuk sehingga lebih banyak masyarakat yang dapat memanfaatkannya," pungkasnya.*