HOME BIROKRASI KOTA BUKITINGGI
- Sabtu, 27 April 2024
Kasat Pol PP Bukittinggi: Penanganan Pekat Di Bukittinggi Adalah Tanggung Jawab Semua Pihak

Bukittinggi (Minangsatu) - Satpol PP Kota Bukittinggi sudah berupaya yang terbaik dalam menjaga ketenteraman dan ketertiban umum di kota Bukittinggi, terutama terkait dengan penyakit masyarakat seperti LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender) dan PSK (Pekerja Sex Komersil).
Demikian ditegaskan Kasatpol PP Bukittinggi Joni Feri AP saat memberikan paparan pada Penandatanganan program kerja Badan Penyantun Yarsi Sumbar Cabang Bukittinggi di ruang pertemuan lantai 3 RS Yarsi Bukittinggi, Sabtu (27/04/2024).
Ditegaskan Joni, saat ini kasus LGBT di Kota Bukittinggi cukup tinggi dan rata mereka yang terjaring 90 persen lebih bukan warga Kota Bukittinggi.
"Khusus untuk PSK kita sudah ada kerjasama dengan provinsi dalam hal pembinaan mereka yang terjaring. Namun, tentunya hal tersebut tidaklah cukup. Kita juga butuh solusi dan aksi nyata agar para pelaku tidak lagi kembali ke pekerjaan semulanya," imbuhnya.
Kasatpol PP berharap kepada Badan Penyantun Yarsi Sumbar untuk membantu mencarikan solusi terbaik bagi mereka yang terjaring LGBT.
"Kiranya Satpol PP Bukittinggi bisa bekerja sama dengan Badan Penyantun Yarsi Sumbar karena sampai saat ini kita hanya bisa menjerat mereka dengan sangsi administrasi dan pemeriksaan kesehatan," tegas Joni.
"Untuk seluruh masyarakat Kota Bukittinggi, khususnya para orang tua agar lebih memperhatikan anak penakan kita agar mereka terhindar dari berbagai jenis penyakit masyarakat. Mari kita awasi pemakaian gawai serta pergaulan mereka di luar rumah," ajaknya.
Sementara itu, Direktur RS Yarsi Dr Anne.MARS didampingi Ketua Badan Penyantun Yarsi Sumbar Rahmiati S.Pa dan Ketua Yayasan RS Yarsi dr. Erman Ramli, Sp.Og, menyambut baik rencana dan harapan Kasat Pol PP Bukittinggi.
"Kami mengaresiasi usaha dari segenap Satpol PP Bukittinggi dan jajarannya. Ini adalah PR bersama seluruh stakeholder agar bisa berhasil dengan baik. Insya Allah kita akan segera temukan solusi terbaik untuk perkara ini, terlebih lagi ini berkaitan dengan ancaman moral generasi muda kita," pungkas Anne.
Editor : melatisan
Tag :#Penanganan pekat
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
PLN MERIAHKAN MILAD KE-108 PANTI ASUHAN AISYIYAH LEWAT LOMBA MEMASAK DENGAN KOMPOR INDUKSI
-
KOLABORASI PLN - PEMKO BUKITTINGGI PERKUAT PERAN SEBAGAI MOTOR EKONOMI RAKYAT DAN DUKUNG KOTA WISATA TERANG
-
PLN UP3 BUKITTINGGI PERERAT SINERGI LEWAT KUNJUNGAN KE IPDN SUMATERA BARAT
-
PLN UP3 BUKITTINGGI DORONG ELEKTRIFIKASI HULLER SEBAGAI AKSI NYATA
-
PLN UP3 BUKITTINGGI TEKEN KERJA SAMA DEGENSETISASI DENGAN PELANGGAN HULLER, SI KAMBA
-
DINAKHODAI ARISAL AZIZ, OPTIMISTIS MATAHARI KEMBALI BERSINAR TERANG DI SUMBAR
-
TRANSFORMASI PSIKOLOGI ANAK MELALUI PENDIDIKAN INKLUSIF DAN HUMANISTIK
-
PSIKOLOGI HUMANISTIK PADA TOKOH YASUAKI YAMAMOTO DALAM NOVEL “TOTTO-CHAN GADIS KECIL DI PINGGIR JENDELA” KARYA TETSUKO KUROYANAGI
-
MANARI DI LADANG URANG: ANTARA KEBEBASAN DAN KESADARAN SOSIAL DALAM BINGKAI KEARIFAN MINANGKABAU
-
BARA KATAJAM LADIANG,LABIAH TAJAM MULUIK MANUSIA: SEBUAH PRIBAHASA MINANGKABAU