Karena Server Rusak, Tiga Sekolah Akan Gelar UNBK Susulan

Sijunjung (Minangsatu) -Sampai hari terakhir pelaksanaan Unjian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) SMP/MTs, di Kabupaten Sijunjung, berjalan lancar dan aman. Namun ada tiga sekolah pesertanya terpaksa mengikuti ujian susulan, lantaran ada gangguan di server komputer dan listrik pudur.

Seperti yang disebutkan Kabid SMP, Yulius Maleni,  MM, didampingi Kasi Kurikulumnya Usman Gumanti, MM, Kamis (25/4),  pelaksanaan UNBK yang diselenggarakan sejak Senin s/d Kamis (22 - 25/4) diikuti oleh 51 SMP dan 13 MTs, sekolah yang mampu menyelenggarakan ujian hanya 35 sekolah. Selebihnya terpaksa memanfaatkan SMA/SMK yang ada fasilitas.

Kendatipun sekolah pelaksana sudah berupaya maksimal namun dihari pertama SMKN 1 yang merupakan pelaksana untuk peserta UNBK MTsN 1, salah satu ruang ujian servernya bermasalah dan peserta gagal untuk ujian," Untuk satu lokal itu terpaksa mengikuti ujian susulan, Senin mendatang," ujar Usman.

Memasuki hari ke dua, ke tiga dan ke empat, sebut Usman, SMPN 26, gagal melaksanakan ujian di hari ke tiga (Rabu) dan satunya lagi SMPN 4, gagal di sesi terakhir di hari ke empat (Kamis). Ke dua sekolah ini pesertanya masing masing 40 dan 25, mengikuti ujian susulan Selasa mendatang atau hari ke dua jadwal ujian susulan. Sementara ujian susulan dihari pertama dari MTsN 1 diikuti 25 siswa.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Ramler, SH, MM, saat dikonfirmasikan, selama berlangsungnya UNBK, ada tiga sekolah yang harus mengikuti ujian susulan. Kejadian itu bukan merupakan kesalahan panitia pelaksana, melainkan, Karena pelaksanaan dengan komputerisasi  semuanya tergantung dengan jaringan internet. " UNBK yang gagal dimasukan ke jadwal ujian susulan Senin  dan Selasa depan," terang Ramler.