Kalahkan Persikopa 2-1, Persepak Buka Peluang Lolos Ke Babak Delapan Besar

Padang (Minangsatu) - Klub Persepak asal Payakumbuh membuka peluang lolos ke babak delapan besar Liga 3 Asprov PSSI Sumatera Barat usai mengalahkan Persikopa Pariaman 2-1, Rabu (10/11/2021). Gol kemenangan Persepak dihasilkan oleh Muhammad Afdal menit 57 dan M. Angga Nazrion menit 72, sedang gol balasan Persikopa dicetak oleh Rizaldo pada menit 58.

Persepak memulai laga dengan cukup bagus. Memainkan bola-bola pendek dengan memanfaatkan pergerakan kedua sayapnya, Persepak mampu menekan anak asuh Masriko di 10 menit awal laga.

Mengusung misi menang, para pemain Persikopa mencoba menekan balik daerah pertahanan Persepak. Pertarungan sengit terjadi di lini tengah. Persikopa mengandalkan gelandang Frizqi Atthariq dan Ingotda Sagala, sedang di kubu Persepak, duet Muhammad Afdal dan M. Angga Nazrion sedikit lebih unggul dalam penguasaan bola. Beberapa peluang emas diciptakan anak asuh Yudifo 'Madrin' Yandri namun masih belum bisa menembus jala gawang Persikopa yang dikawal oleh M. Afdal.

Menjelang istirahat babak pertama, sebuah tusukan di sisi kanan pertahanan Persepak nyaris saja menjadi gol, andai bola crossing mendatar dari Prada Ryadi mampu dikonversi menjadi gol oleh barisan depan Persikopa. Skor 0-0 menutup babak pertama.

Usai turun minum, kedua tim kembali menyajikan permainan terbuka. Kapten Persepak Muhammad Afdal cukup leluasa memainkan perannya. Beberapa kali bola-bola diagonal dan umpan terobosannya mampu membahayakan lini pertahanan Persikopa. Memasuki menit 57, berawal dari rebound free kicknya, Muhammad Afdal melepaskan bola lop yang gagal dijangkau penjaga gawang Persikopa. Skor 1-0 untuk keunggulan Persepak.

Ketinggalan 1 gol membuat para pemain Persikopa tidak patah arang. Benar saja, satu menit usai kebobolan oleh Persepak, pemain pengganti Persikopa membalas tuntas gol tersebut dengan sebuah sepakan terukur yang gagal ditepis penjaga gawang Persepak Muhammad Gifakhri.

Skor 1-1 membuat permainan menjadi semakin menarik. Saling jual beli serangan tidak terelakkan lagi. Masing-masing tim mampu menciptakan peluang emas yang selalu nyaris menjadi gol. Barulah pada menit 72, M. Angga Nazrion menegaskan dominasi Persepak. Sebuah sepakan kerasnya dari sisi kiri pertahanan gawang Persikopa memastikan kemenangan timnya. Hingga peluit panjang ditiup wasit, skor 2-1 bertahan untuk keunggulan Persepak.

Laga antara Persepak versus Persikopa di GOR H. Agus Salim Padang, dipimpin oleh wasit Rahmat Kurniawan dari Kabupaten Tanah Datar dibantu AW 1 Bakhtiar Effendi, AW 2 Panji Saputra, serta wasit cadangan Fadlan.

Pelatih Kepala Persepak Yudifo Yandri memandang positif hasil yang diraih anak asuhnya dan berharap juga hasil yang sama untuk match terakhir saat bersua Dualipa. "Alhamdulillah. Hasil yang patut disyukuri. Anak-anak telah memperbaiki beberapa kesalahan yang mereka perbuat saat bersua PSP. Semoga pertandingan berikutnya lawan Dualipa, tren positif ini bisa dijaga dan ditingkatkan. Lawan Dualipa kita wajib menang," harapnya.

Manajer Persikopa yang juga mantan pemain timnas U-19 Indonesia Alan Martha menyoroti permasalahan fisik dan 'endurance' para pemainnya yang tidak pada kondisi terbaik. "Anak-anak bukanlah pada kondisi terbaik mereka. Dengan segenap kerja keras, itulah capaian terbaik mereka untuk saat ini. Kita juga tidak mengingkari persiapan yang mepet sangat mempengaruhi hasil dari setiap pertandingan yang kita hadapi," pungkasnya.

Dengan hasil ini, Persepak sukses memetik 3 poin perdana dan berada di posisi 3 klasemen sementara Grup D. Bagi Persikopa, pertandingan sore ini merupakan kekalahan kedua tim asal 'Piaman' tersebut. Artinya semakin menutup kemungkinan Persikopa untuk lolos babak delapan besar. Pemuncak klasemen sementara dipegang oleh Dualipa unggul selisih gol atas PSP Padang di posisi kedua.