HOME SOSIAL BUDAYA KABUPATEN PADANG PARIAMAN

  • Sabtu, 2 Oktober 2021

Gubernur Dampingi Mensos Kunjungi Lokasi Bencana Di Padang Pariaman

Menteri Sosial Tri Rismaharini, menghibur dan menyerahkan bantuan korban banjir dan longsor di Padang Pariaman, Sabtu (2/10/2021).
Menteri Sosial Tri Rismaharini, menghibur dan menyerahkan bantuan korban banjir dan longsor di Padang Pariaman, Sabtu (2/10/2021).

Padang Pariaman (Minangsatu) - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi mendampingi Menteri Sosial (Mensos) RI Tri Rismaharini meninjau lokasi bencana banjir, longsor, dan pohon tumbang di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, sekaligus memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak.

"Bencana yang terjadi di Padang Pariaman, Rabu (29/9) akibat cuaca ekstrem sejak seminggu terakhir. Kita berterima kasih atas dukungan dan bantuan dari Ibu Mentri Sosial," kata Mahyeldi di Padang Pariaman, Sabtu (2/10/2021).

Bantuan yang diberikan oleh Menteri Tri Rismaharini menjadi penyejuk bagi korban bencana yang tidak hanya kehilangan harta dan tempat tinggal tetapi juga kehilangan keluarga orang-orang tercinta yang meninggal akibat bencana. "Kita berharap korban yang terdampak bisa kuat dan tabah menerima cobaan. Kita juga mengingatkan masyarakat yang berada di kawasan rentan bencana untuk waspada karena cuaca ekstrem mungkin masih berlanjut," katanya. 

Menteri Sosial, Risma, mengatakan saat mendengar ada korban jiwa dalam bencana di Sumbar ia sedang berada di Gorontalo. "Setelah pulang kemarin malam saya langsung ke sini," katanya.

Kunjungan Menteri Sosial itu sekaligus untuk menyerahkan santunan kepada keluarga korban dan bantuan terhadap warga terdampak bencana serta melihat penyebab terjadinya bencana yang mengakibatkan delapan korban jiwa itu.

Lokasi yang dikunjungi Mensos diantaranya Nagari Pasie Laweh, Kecamatan Lubuak Aluang yang di lokasi itu terjadi banjir dan longsor yang mengakibatkan satu keluarga berjumlah tujuh orang meninggal dunia.

Kementerian Sosial (Kemensos) memberikan santunan senilai Rp105 juta untuk satu anggota keluarga yang selamat.

Ia juga mengupayakan bantuan untuk memperbaiki 10 unit rumah yang rusak akibat banjir dan longsor. "Kalau datanya lengkap, mudah-mudahan dalam dua minggu anggaran bantuan bisa dicairkan," katanya.

Di lokasi kedua yaitu di Nagari Manggopoh Pala Gadang Ulakan Tapakis, Kecamatan Ulakan Tapakis. Di lokasi itu terjadi banjir dan pohon tumbang yang menewaskan satu orang warga dan tiga luka-luka saat ziarah ke Makam Syekh Burhanuddin. Kementerian Sosial menyalurkan santunan senilai Rp15 juta untuk keluarga korban yang meninggal.

Selain itu Mensos juga menyalurkan santunan untuk korban luka berat akibat bencana di dua lokasi itu ditambah dengan bantuan logistik berupa sembako dan makanan bayi senilai Rp112 juta.

Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur mengatakan pada Rabu (29/9) tercatat 33 peristiwa bencana terjadi di daerah itu yang mengakibatkan delapan orang korban jiwa. "Kita sudah menetapkan tanggap darurat 14 hari," ujarnya. Ia berterima kasih atas bantuan yang disalurkan oleh Mentri Sosial yang meninjau langsung lokasi bencana.


Wartawan : Rilis/Adpim-Sbr
Editor : ranof

Tag :#Bencana banjir#Longsor#Bantuan Kemensos#Tri Rismaharini#Gubernur#Sumbar#Mahyeldi#

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com