HOME SOSIAL BUDAYA PROVINSI SUMATERA BARAT
- Senin, 16 Agustus 2021
Gubernur : Pemerintah Butuh Dukungan Lembaga Sosial Untuk Membantu Persoalan Masyarakat
Padang (Minangsatu) - Pemerintah membutuhkan dukungan dari semua pihak termasuk lembaga sosial terutama di saat pandemi. "Lembaga sosial bisa mengelola dan mengoptimalkan potensi dana yang ada di masyarakat untuk membantu menyelesaikan masalah di tengah masyarakat," kata Gubernur Sumbar, Mahyeldi saat membuka Webinar Program dan Kebijakan Pemerintah Provinsi dalam upaya mengembangkan Wirausaha Sosial untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, di Padang, Senin (16/8/2021).
Menurut Gubernur untuk mengelola dana masyarakat dan dana umat itu tentu dibutuhkan lembaga sosial yang memiliki SDM yang memadai dan memiliki jiwa enterpreneur. Penguatan SDM itu bisa dilakukan dengan seminar yang pada masa pandemi dilakukan memanfaatkan teknologi virtual. "Karena itu kita mengapresiasi pelaksanaan webinar ini untuk memperkuat SDM di lembaga sosial," ujarnya.
Ia mengatakan pada awal-awal Covid-19 melanda tahun 2020, peran lembaga sosial sangat besar untuk membantu meminimalkan problem yang ada di tengah masyarakat. Lembaga tersebut bahu membahu bersama pemerintah untuk memberikan bantuan kepada masyarakat.
Menurutnya program wakaf uang yang dicanangkan Presiden Joko Widodo merupakan salah satu upaya memanfaatkan potensi yang ada di umat untuk membantu persoalan sosial di tengah masyarakat.
Sumbar memiliki potensi dana umat yang besar yang selama ini telah dikelola oleh lembaga sosial. Potensi besar itu harus diiringi dengan kemampuan lembaga sosial dalam pengelolaan yang profesional.
Ketua LKKS (Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial) Sumbar, Harneli Bahar, mengatakan masalah sosial merupakan fenomena yang selalu ada pada masyarakat di manapun termasuk di Indonesia dan Sumatera Barat. Pada masa pandemi semakin banyak persoalan sosial yang terjadi di tengah masyarakat karena itu peran lembaga sosial juga akan semakin besar untuk membantu pemerintah.
Sementara itu praktisi sosial, Boy Hadi Kurniawan mengatakan social enterpreneur berorientasi kepada pengentasan masalah sosial sekaligus untuk mencari keuntungan bagi lembaga. Menurutnya sudah banyak yang menerapkan sistem tersebut dan telah banyak berkontribusi untuk membantu persoalan sosial di tengah masyarakat.
Webinar yang digelar juga merupakan salah satu upaya untuk memperkuat lembaga sosial agar lebih profesional dalam mengelola dana umat dan bisa menghidupi dirinya sendiri.
Editor : ranof
Tag :#Masalah sosial#Lembaga sosial#Pandemi Covid-19#Ketua LKKS Sumbar#Harneli Bahar#Gubernur#Sumbar#Mahyeldi#
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
GUBERNUR MAHYELDI PASTIKAN, TOKOH NASIONAL DAN INTERNASIONAL HADIR DI KONFERENSI WAKAF INTERNASIONAL DI PADANG
-
KOBARKAN SEMANGAT PERJUANGAN, PT SEMEN PADANG PERINGATI HARI PAHLAWAN
-
PEMPROV SUMBAR DAN PERTAMINA BERGERAK CEPAT PULIHKAN PENYALURAN BBM KE SPBU
-
GUBERNUR MAHYELDI SAMBUT BAIK, ITB LAKSANAKAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DI MENTAWAI
-
PEMPROV SUMBAR GELAR KONFERENSI WAKAF INTERNASIONAL PADA 15–16 NOVEMBER MENDATANG
-
PENERAPAN AKUNTANSI MANAJEMEN PADA FURNITURE BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA
-
DIMANA MUSEUM KOTA BUKITTINGGI?
-
"ANAK DARO" DIKLAIM KOPI KERINCI JAMBI OLEH ROEMAH KOFFIE, POTENSI PENCAPLOKAN BUDAYA MINANG PICU KONTROVERSI
-
MEMBUMIKAN KOPI MINANG: DARI SEJARAH 1840 HINGGA GERAKAN MENANAM KAUM
-
FWK MEMBISIKKAN KEBANGSAAN DARI DISKUSI-DISKUSI KECIL