HOME BIROKRASI PROVINSI SUMATERA BARAT
- Kamis, 24 Februari 2022
Fokus Sumbar 2023: Penurunan Stunting, Cetak Enterpreneur, Program Unggulan

Padang (Minangsatu) - Dalam rangka perwujudan percepatan target pembangunan daerah yang sinergis antara provinsi, kabupaten dan kota, Bappeda Sumbar menggelar rapat koordinasi perencanaan pembangunan daerah secara daring, di Istana Kompleks Gubernuran, Rabu (23/2/2022), yang dipimpin Gubernur Sumbar, Buya Mahyeldi.
Didampingi Wakil Gubernur Audy Joinaldy, dan Kepala Bappeda Medi Iswandi, gubernur mendengarkan secara seksama penyampaian usulan kegiatan pembangunan untuk Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2023 oleh 19 kabupaten dan kota kepada provinsi.
Berlangsung secara marathon sejak pagi hingga sore hari, masing-masing kepala daerah kabupaten dan kota menyampaikan kondisi serta program percepatan penurunan prevalansi stunting, pencapaian target program unggulan, penciptaan enterpreneur baru dan usulan RAPBN 2023.
Dalam arahannya, gubernur mengajak semua kepala daerah untuk memberdayakan berbagai potensi yang ada di daerah masing-masing untuk pencegahan stunting, termasuk potensi nagari dan perantau. "Stunting ini memang perlu kita jadikan perhatian dan harus diintervensi dengan cara memberdayakan semua potensi yang ada di daerah masing-masing, potensi pertanian, peternakan, termasuk potensi para perantau serta kearifan lokal yang ada di nagari-nagari," ujar Buya Mahyeldi.
Hal serupa juga disampaikan Wagub Audy. Menurutnya, potensi peternakan dan pertanian di masing-masing daerah sangat bisa untuk mencegah stunting dan menambah entrepreneur baru. "Misalnya seperti di Padang Panjang ada sentra sapi perah, di Payakumbuh dan Limapuluh Kota ada sentra peternakan ayam petelur, di Pasaman Barat ada sentra jagung. Ini sangat bagus sekali nilai gizinya," jelas Wagub.
Sektor pertanian dan peternakan juga bisa menjadi peluang penambahan entrepreneur baru. Bahkan disaat yang sama juga menjadi solusi persoalan sampah, yakni budidaya magot yang bisa mengurai sampah organik sekaligus menjadi pakan alternatif ternak.
Gubernur dan wakil gubernur juga memberikan dukungan terhadap berbagai rencana prmbangunan dan juga mengapresiasi program-program kabupaten kota yang telah berjalan dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, seperti adanya dukungan gubernur pada optimalisasi perencanaan Kota Bukittinggi. Apalagi tahun 2023 mendatang akan banyak iven-iven nasional maupun internasional di Sumbar, dimana Bukittinggi akan menjadi salah satu daerah kunjungan. Wakil gubernur, setuju jika di Bukittinggi dibangun gedung kebudayaan dan kesenian yang representatif, sebagaimana diusulkan oleh Wali kota Bukittinggi, Erman Safar.
Gubernur mengapresiasi Pemerintah Kota Pariaman yang telah membuka 15 ruas jalan penghubung antar desa atau kelurahan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat tanpa biaya ganti kerugian. Gubernur akan membantu pengerasan beberapa ruas jalan yang akan diakomodir melalui dana BKK. Wagub juga menyampaikan apresiasi yang sama karena menurutnya pembukaan akses bisa menjadi solusi persoalan stunting dari hulunya.
Kepala Bappeda Sumbar, Medi Iswandi, mengatakan setelah rakor ini, pihaknya akan mengumpulkan secara mendetail tentang berbagai usulan dari kabupaten kota, dan selanjutnya akan melanjutkan secara lebih teknis dalam rapat teknis yang dijadwalkan pada minggu kedua Maret mendatang.
Editor : ranof
Tag :#Perencanaan pembangunan 2023 #Penurunan Stunting #Bappeda #Sumbar
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
GUBERNUR MAHYELDI: PESAN PRESIDEN HARUS MENJADI ACUAN SUMBAR DALAM MENYUSUN PROGRAM DAERAH
-
PEMPROV SUMBAR SIAPKAN SISTEM KEPROTOKOLAN TERINTEGRASI UNTUK TINGKATKAN PELAYANAN
-
KUNJUNGI UNIT PLN UID SUMBAR, ALI MASYKUR MUSA TEKANKAN NILAI AMANAH
-
KEPALA BIRO ORGANISASI RAIH DUA PENGHARGAAN SAKIP, DISERAHKAN LANGSUNG OLEH GUBERNUR SUMATERA BARAT
-
PEMPROV SUMBAR MANTAPKAN KOMITMEN DAERAH JALANKAN PELAYANAN DASAR LEWAT RAKOR SPM
-
MENGENANG BUNG HATTA SANG PROKLAMATOR, PADA PERINGATAN 80 TAHUN INDONESIA MERDEKA
-
KIASAN “SENI BERBAHASA HALUS DAN SYARAT MAKNA”
-
MENGAPA MEMILIH HENDRY CH BANGUN ?
-
HAPUS MATA PELAJARAN SEJARAH
-
ALAN MARTHA, KISAH HATTRICK DAN QUATRICK PRIA PARIAMAN