Empat Desa Di Mentawai Dapat Dana Program UEP Rp 1,1 Miliar

MENTAWAI (Minangsatu) -- Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai menyalurkan dana sebesar Rp. 1,1 Milyar  kepada 550 keluarga didaerah yang dijuluki Bumi Sikerei itu. Dana tersebut merupakan bantuan Kementrian Sosial RI melalui program Usaha Ekonomi Produktif (UEP).

Menurut Bupati Kepulauan Mentawai, Yudas Sabaggalet, bantuan dimaksud merupakan dana stimulan, yang disalurkan untuk  mengentaskan kemiskinan dan mengangkat derajat hidup masyarakat. “ Jadi saya harap   dana ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan jangan disalahgunakan,” ujarnya usai menyerahkan bantuan  secara simbolis di desa
Muntei Kecamatan Siberut Selatan, Minggu, (29/10).

Bantuan dana stimulan program UEP, yang dibagikan melalui rekening bank BNI Capem.Mentawai per kepala keluarga sebesar Rp. 2 juta itu, kata Yudas,  memiliki tujuan sebagai suntikan modal usaha bagi masyarakat yang berpenghasilan rendah untuk pengembangan usaha yang dijalankan.

Kepala Dinas Sosial Mentawai Paulinus Sabelek menyebutkan, penerima bantuan program UEP di Kabupaten Mentawai sebanyak 550 Kepala Keluarga (KK),  terbagi untuk empat desa yang ada di dua kecamatan yakni Kecamatan Siberut Selatan,  Desa Muara Siberut dengan penerima sebanyak 100 KK. Kemudian Desa Muntei sebanyak 150 KK. Kecamatan Siberut Utara, dengan desa penerima yakni Desa Malancan sebanyak 150, dan desa Muara Sikabaluan sebanyak 150 KK

Menurut Paulinus, agar program bantuan UEP itu dapat berjalan dengan baik dan sesuai aturan, maka pihaknya selaku dinas yang mengurusi masalah sosial menugaskan para pendamping yang direkrut dan diberi pelatihan sebelum ditugaskan kedesa desa penerima bantuan UEP itu. “ Kita turunkan para pendamping,  tugasnya secara terus-menerus memberikan motivasi, sehingga modal yang mereka terima benar-benar dapat mengembangkan usahanya,” sebut Paulinus.

Selain bantuan UEP tersebut, Kemensos juga mengucurkan bantuan dana stimulan Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RSLTH) sebesar Rp. 300 juta yang dibagikan kepada 20 Kepala Keluarga di kecamatan Siberut Selatan dan kecamatan Siberut Utara.

Menyambut itu, Warga desa Muntei sangat antusias  menerima bantuan dana tersebut. Seperti yang dikatakan Maurius (53), mengaku  sangat bersyukur dan terima kasih  dengan adanya suntikan modal dari pemerintah. Dirinya  dapat kembali membuka usaha bengkel sepedanya yang selama ini terpaksa tutup karena tidak ada modal. “ Tentu saya sangat bersyukur kepada Tuhan, dan terima kasih kepada pemerintah, uang ini akan saya belikan alat-alat bengkel nantinya,” ucap Maurius.

Ikut hadir pada acara penyerahan bantuan stimulan usaha ekonomi produktif (UEP) dan rehabilitasi rumah tidak layak huni (RSLTH) ini Kepala Dinas Pendidikan Sermon Sakerebau, Kepala Dinas Kominfo, Joni Anwar, unsur pimpinan bank BNI Cabang pembantu Mentawai, Camat Siberut Selatan dan unsur pimpinan muspika Siberut Selatan.

[ Dio ]