HOME AGAMA KABUPATEN TANAH DATAR
- Senin, 23 Maret 2020
Dosen IAIN Batusangkar Ulang Arah Kiblat Masjid Al Ishlah

Batusangkar (Minangsatu) - Dosen Ilmu Falak Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Batusangkar Nailurrahmi, M.Ag melakukan pengukuran kembali arah kiblat mesjid Ishlah Pariangan, Sabtu (21/3).
Pengukuran arah kiblat mesjid Ishlah Pariangan dihadiri puluhan anggota masyarakat dari berbagai kalangan, turut hadir jajaran pengurus mesjid, niniak mamak, pemuda dan remaja mesjid setempat, ini dilakukan karena adanya permintaan dari masyarakat meskipun sudah pernah diukur beberapa tahun yang lalu, ucap salah satu pengurus masjid.
“Dahulu pernah diukur oleh tim dari Kemenag Tanah Datar dengan metode MAK (Matahari diatas Ka’bah)," katanya.
Nailurrahmi menjelaskan, metode MAK tersebut juga boleh digunakan, karena memang matahari diatas Ka’bah ada masa nya dua kali dalam setahun yaitu pada bulan Mei dan Juli, namun metode ini memiliki sedikit kelemahan karena ketelitian dan ketepatan waktu ketika akan mengambil titik pengukuran bayangan tersebut mempengaruhi hasil pengukuran.
Hasil pengukuran di mesjid Ishlah Pariangan ini bergeser arah kiblatnya sepanjang dua derajat dari semula dengan menggunakan GPS, Pencari Arah Kiblat, Busur dan Segitiga Arah Kiblat, tambahnya.
“Pergeseran dua derajat tersebut berarti ada arah yang bergeser sepanjang 220 KM karena satu derajat di GPS setara dengan 110 KM," kata Nailurrahmi.
Masyarakat Pariangan sangat puas dengan hasil ini karena bisa ikut langsung pengukuran tersebut serta disediakan waktu untuk berdiskusi setelah acara pengukuran selesai, tuturnya.
Ketua Pengurus mesjid Ishlah Pariangan Suherdi, S.Ag dan bendahara A.Dt. Rajo Panghulu adalah dua figur pengurus mesjid yang inovatif dan responsif terhadap usulan masyarakat.
Pengukuran ini dilakukan kembali karena ada permintaan dari beberapa anggota masyarakat," kata Suheri, S.Ag.
"tikar mesjid Ishlah Pariangan ini akan diperbaharui semuanya," katanya.
Sementara itu Rektor IAIN Batusangkar Dr. H. Kasmuri, MA mengatakan, ini bagaian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, terutama IAIN Batusangkar.
Ditambahkan, salah satunya tridarma perguruan tinggi adalah Penelitian dan Pengembangan serta Pengabdian Kepada Masyarakat.
"ini bagian kepedulian kita Perguruan Tinggi Islam terhadap masyarakat," kata Kasmuri.
Mudah-mudahan apa yang dilakukan oleh dosen Ilmu Falak ini, akan memberikan arti pentingnya arah kiblat bagi ibadah shalat umat muslim, ucapnya.
Disebutkan, ini sudah disepakati para Imam Madzab, Imam Syafi'i, Imam Hanafi, Imam Maliki, dan Imam Hambal, yang mengatakan bahwa menghadap kiblat adalah sarat sahnya shalat.
Maka bisa ditarik kesimpulan, jika syarat ini tidak terpenuhi maka shalat seorang muslim tidak dikatakan sah dan harus mengulang, terkecuali pada kasus-kasus tertentu semisal shalat di dalam kendaraan, shalat khauf (shalat dalam perang), serta hal-hal yang menyulitkan seseorang untuk mengetahui posisi kiblat, pungkasnya.
Editor : sc.astra
Tag :#masjidalishlah #arahkiblat
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
IKATAN KELUARGA PADANG LUAR SALURKAN KURBAN 22 EKOR SAPI, 3 EKOR KAMBING DI KAMPUNG HALAMAN, JAKARTA DAN PANGKALAN KERINCI DI HARI RAYA IDUL ADHA 1446 H
-
KAPOLRES TANAHDATAR AJAK MASYARAKAT NAGARI MINANGKABAU SELALU RAMAIKAN MESJID
-
WABUP AHMAD FADLY KUNJUNGI MESJID JIHAD LUBUAK JANTAN DAN SERAHKAN BANTUAN HIBAH RP 10 JUTA
-
RUTAN BATUSANGKAR GELAR CERAMAH ISRA’ MI’RAJ, TINGKATKAN KEIMANAN WARGA BINAAN
-
KEMENAG TANAH DATAR GELAR TASYAKURAN SUKSESNYA PENYELENGGARAAN IBADAH HAJI 2024
-
UPAYA MELINDUNGI BAHASA ABORIGIN DI TENGAH ARUS GLOBALISASI
-
SEPAK TERJANG BUPATI ANNISA: MEMBANGUN PERADABAN DHARMASRAYA LEWAT PENDIDIKAN
-
DARI SUMATERA BARAT UNTUK INDONESIA: 80 TAHUN SUMATERA BARAT (1 OKTOBER 1945 - 1 OKTOBER 2025)
-
TENSI POLITIK OLAHRAGA NAIK JELANG MUSORPROV KONI SUMBAR, UPAYA INTERVENSI MENGKRISTAL
-
REQUISITOIR JPU KASUS PEMBUNUHAN BERENCANA TANAH DATAR: TUNTUT PIDANA MATI